PILIHAN
Rastra Belum Disalurkan, Bulog Waspadai Kenaikan Beras
Beras di gudang Bulog
BADAN Urusan Logistik (Bulog) Riau dan Kepulauan Riau (Kepri) melaksanakan operasi pasar guna mengantisipasi kenaikan harga beras di pasaran. Sebab, harga melonjak karena beras sejahtera tahun 2016 belum bisa disalurkan.
Kepala Bidang Operasional Bulog Riau Kepri, Tomy Despalingga, mengatakan bahwa operasi pasar dilakukan di beberapa daerah. Seperti kota Pekanbaru, Dumai, Tanjung Pinang dan Batam.
"Harganya Rp 8.400 per kilogram," ujarnya.
Rastra 2016 belum disalurkan karena saat ini masih menanti Surat Keputusan (SK) dari walikota dan bupati untuk pagu penyaluran Rastra.
"Selama operasi pasar beras Bulog Riau kepri tidak membatasi jumlah beras yang dibutuhkan masyarakat," ujarnya.
Dengan belum disalurkan Rastra 2016 dikhawatirkan akan menyebabkan rumah tangga sasaran penerima manfaat (RTSPM) yang selama ini mengkonsumsi Rastra beralih membeli beras komersil di pasaran. Sehingga bisa menganggu suplai yang ada dan bisa berakibat pasokan lebih cepat habis sehinga mempengaruhi harga beras di pasaran.
"Stok beras di gudang saat ini masih 25 ribu ton. Diperkirakan ketahanan pasokan bisa hingga lima bulan ke depan," sebut Tomy Despalingga. TSR
Kepala Bidang Operasional Bulog Riau Kepri, Tomy Despalingga, mengatakan bahwa operasi pasar dilakukan di beberapa daerah. Seperti kota Pekanbaru, Dumai, Tanjung Pinang dan Batam.
"Harganya Rp 8.400 per kilogram," ujarnya.
Rastra 2016 belum disalurkan karena saat ini masih menanti Surat Keputusan (SK) dari walikota dan bupati untuk pagu penyaluran Rastra.
"Selama operasi pasar beras Bulog Riau kepri tidak membatasi jumlah beras yang dibutuhkan masyarakat," ujarnya.
Dengan belum disalurkan Rastra 2016 dikhawatirkan akan menyebabkan rumah tangga sasaran penerima manfaat (RTSPM) yang selama ini mengkonsumsi Rastra beralih membeli beras komersil di pasaran. Sehingga bisa menganggu suplai yang ada dan bisa berakibat pasokan lebih cepat habis sehinga mempengaruhi harga beras di pasaran.
"Stok beras di gudang saat ini masih 25 ribu ton. Diperkirakan ketahanan pasokan bisa hingga lima bulan ke depan," sebut Tomy Despalingga. TSR
Berita Lainnya
JMSI Tolak RUU Penyiaran yang Bertentangan dengan UUD 1945 dan UU Pers
Chicco Jericho Desak Polda Riau Usut Tuntas Kematian Gajah di TNTN Tesso Nilo
Total 19 Tungku Penyulingan Minyak Illegal di Musi Banyuasin Dibongkar Mandiri
Komisi III DPR Pertanyakan Polda Riau Pasang Plang Bicara di Lahan PT TBS
Rancangan Peraturan Kode Etik dan Profesi Jaksa, Dirjen PP Beri Masukan
Tarif Baru Tol Pekanbaru-Dumai Belum Diberlakukan, Ini Sebabnya
JMSI Tolak RUU Penyiaran yang Bertentangan dengan UUD 1945 dan UU Pers
Chicco Jericho Desak Polda Riau Usut Tuntas Kematian Gajah di TNTN Tesso Nilo
Total 19 Tungku Penyulingan Minyak Illegal di Musi Banyuasin Dibongkar Mandiri
Komisi III DPR Pertanyakan Polda Riau Pasang Plang Bicara di Lahan PT TBS
Rancangan Peraturan Kode Etik dan Profesi Jaksa, Dirjen PP Beri Masukan
Tarif Baru Tol Pekanbaru-Dumai Belum Diberlakukan, Ini Sebabnya