PILIHAN
Golkar Mau Dukung Pemerintah
Ical Mainkan Jurus Mabuk
Aburizal Bakrie
KETUA Umum Partai Golkar versi Munas Bali Aburizal Bakrie (Ical) bermanuver. Di tengah perseteruannya yang kian memanas dengan Agung Laksono, kubu Ical tiba-tiba menyatakan bersedia jadi partai pendukung pemerintah. Hemm...Ical sedang mainkan jurus 'dewa mabuk' nih.
Waketum Golkar kubu Ical, Nurdin Halid mengatakan, opsi merapatnya Golkar ke pemerintah muncul dalam pertemuan DPP dengan DPD I Golkar di Bali, Senin (4/1) lalu. Menurut Nurdin, munculnya usulan tersebut berasal dari DPD I Golkar yang ingin partai berlambang pohon beringin itu berkontribusi di pemerintahan.
Hal itu sejalan dengan ide dasar berdirinya Golkar yakni "kekaryaan". Ia pun membantah usulan itu muncul agar Menkumham mengesahkan kepengurusan Munas Bali.
"Tidak ada hubungannya dengan itu," kata Nurdin.
Nurdin menjelaskan, rekomendasi itu masih akan dibahas kembali dalam rapat pimpinan nasional (Rapimnas) yang akan segera digelar. "Apakah nantinya kita tetap di luar pemerintahan atau bergabung dengan pemerintahan, tetapi bukan di KIH ya," pungkasnya.
Penjelasan lebih detail disampaikan Ketua Paguyuban DPD I Golkar se-Indonesua merangkap Ketua Bidang Kaderisasi DPP Partai Golkar, Gandung Pardiman. Kata dia, ada tiga rekomendasi yang dihasilkan dalam rapat konsultasi yang digelar di Bali tersebut. Pertama, DPD Golkar se-Indonesia dan DPP Golkar mendukung pemerintahan Jokowi-JK tanpa reserve, artinya tanpa meminta jatah kursi di kabinet.
"Dikasih kursi menteri atau tidak, Golkar tetap mendukung Jokowi," kata Gandung kepada Rakyat Merdeka.
Kedua, lanjut dia, menolak penyelenggaraan Munas Golkar 2016 yang didengung-dengungkan oleh tokoh-tokoh Golkar, antara lain Akbar Tandjung dan Jusuf Kalla. Terakhir, mendesak DPP Golkar memberi sanksi kepada Akbar Tandjung karena sebagai pimpinan Golkar yang masih aktif terus mendorong Munas tahun 2016.
Kenapa Golkar tiba-tiba membebek PAN mendukung pemerintahan Jokowi? Gandung bilang, Golkar mendukung pemerintah demi kepentingan nasional. Kondisi saat ini mengharuskan Golkar mendukung pemerintah agar lebih mengutamakan kepentingkan rakyat.
Wapres Jusuf Kalla (JK) mengapresiasi keputusan Partai Golkar jika benar hendak bergabung dengan koalisi pendukung pemerintah. "Ya bagus lah. Semua yang mendukung pemerintah tentu kita apresiasi. Bagus lah, pemerintah ini kan menjalankan program untuk rakyat," kata JK.
Pengamat politik dari UI Prof Budyatna menilai manuver Ical Cs sebagai jurus mabuk. Seperti halnya jurus mabuk dalam gerakan-gerakan silat, gerakan-gerakan yang ditunjukkan tidak seperti kuda-kuda pertahanan atau menyerang, malah mengesankan orang linglung.
"Tujuannya agar lawan lengah dan saat itu serangan bisa dikeluarkan," kata Budyatna.
Apakah mungkin Ical merapat ke pemerintahan? Dia bilang, dalam sistem politik yang namanya dukungan itu harus ada pernyataan resmi dan untuk terwujudnya hal tersebut tentu harus ada kompensasi untuk Partai Golkar, baik berupa jabatan di kabinet atau jabatan lain.
"Namun sebelumnya harus ditentukan dulu, Golkar yang sah itu yang mana," ujarnya. Setelah diputuskan mana Golkar yang sah, barulah pemerintah bisa membuat kesepakatan dengan Golkar. RMOL
Waketum Golkar kubu Ical, Nurdin Halid mengatakan, opsi merapatnya Golkar ke pemerintah muncul dalam pertemuan DPP dengan DPD I Golkar di Bali, Senin (4/1) lalu. Menurut Nurdin, munculnya usulan tersebut berasal dari DPD I Golkar yang ingin partai berlambang pohon beringin itu berkontribusi di pemerintahan.
Hal itu sejalan dengan ide dasar berdirinya Golkar yakni "kekaryaan". Ia pun membantah usulan itu muncul agar Menkumham mengesahkan kepengurusan Munas Bali.
"Tidak ada hubungannya dengan itu," kata Nurdin.
Nurdin menjelaskan, rekomendasi itu masih akan dibahas kembali dalam rapat pimpinan nasional (Rapimnas) yang akan segera digelar. "Apakah nantinya kita tetap di luar pemerintahan atau bergabung dengan pemerintahan, tetapi bukan di KIH ya," pungkasnya.
Penjelasan lebih detail disampaikan Ketua Paguyuban DPD I Golkar se-Indonesua merangkap Ketua Bidang Kaderisasi DPP Partai Golkar, Gandung Pardiman. Kata dia, ada tiga rekomendasi yang dihasilkan dalam rapat konsultasi yang digelar di Bali tersebut. Pertama, DPD Golkar se-Indonesia dan DPP Golkar mendukung pemerintahan Jokowi-JK tanpa reserve, artinya tanpa meminta jatah kursi di kabinet.
"Dikasih kursi menteri atau tidak, Golkar tetap mendukung Jokowi," kata Gandung kepada Rakyat Merdeka.
Kedua, lanjut dia, menolak penyelenggaraan Munas Golkar 2016 yang didengung-dengungkan oleh tokoh-tokoh Golkar, antara lain Akbar Tandjung dan Jusuf Kalla. Terakhir, mendesak DPP Golkar memberi sanksi kepada Akbar Tandjung karena sebagai pimpinan Golkar yang masih aktif terus mendorong Munas tahun 2016.
Kenapa Golkar tiba-tiba membebek PAN mendukung pemerintahan Jokowi? Gandung bilang, Golkar mendukung pemerintah demi kepentingan nasional. Kondisi saat ini mengharuskan Golkar mendukung pemerintah agar lebih mengutamakan kepentingkan rakyat.
Wapres Jusuf Kalla (JK) mengapresiasi keputusan Partai Golkar jika benar hendak bergabung dengan koalisi pendukung pemerintah. "Ya bagus lah. Semua yang mendukung pemerintah tentu kita apresiasi. Bagus lah, pemerintah ini kan menjalankan program untuk rakyat," kata JK.
Pengamat politik dari UI Prof Budyatna menilai manuver Ical Cs sebagai jurus mabuk. Seperti halnya jurus mabuk dalam gerakan-gerakan silat, gerakan-gerakan yang ditunjukkan tidak seperti kuda-kuda pertahanan atau menyerang, malah mengesankan orang linglung.
"Tujuannya agar lawan lengah dan saat itu serangan bisa dikeluarkan," kata Budyatna.
Apakah mungkin Ical merapat ke pemerintahan? Dia bilang, dalam sistem politik yang namanya dukungan itu harus ada pernyataan resmi dan untuk terwujudnya hal tersebut tentu harus ada kompensasi untuk Partai Golkar, baik berupa jabatan di kabinet atau jabatan lain.
"Namun sebelumnya harus ditentukan dulu, Golkar yang sah itu yang mana," ujarnya. Setelah diputuskan mana Golkar yang sah, barulah pemerintah bisa membuat kesepakatan dengan Golkar. RMOL
Berita Lainnya
Sejumlah Serpihan Ditemukan, KRI Nanggala 402 Dinyatakan Tenggelam
Ponpes di Indramayu Laksanakan Salat Tarawih 'Kilat', Pengurus: Ini Sudah Tradisi
Bantu Pencarian KRI Nanggala-402, AS Kirim Pesawat C-17
Ditetapkan Sebagai Tersangka, Wali Kota Tanjungbalai Syahrial Dibawa KPK ke Jakarta
Ikuti Latihan Penembakan Rudal dan Torpedo, Kapal Selam KRI Nanggala Hilang di Bali Utara
Unggahan Joseph Paul Zhang Diduga Menista Agama, Menag: Masyarakat Jangan Terpancing
Sejumlah Serpihan Ditemukan, KRI Nanggala 402 Dinyatakan Tenggelam
Ponpes di Indramayu Laksanakan Salat Tarawih 'Kilat', Pengurus: Ini Sudah Tradisi
Bantu Pencarian KRI Nanggala-402, AS Kirim Pesawat C-17
Ditetapkan Sebagai Tersangka, Wali Kota Tanjungbalai Syahrial Dibawa KPK ke Jakarta
Ikuti Latihan Penembakan Rudal dan Torpedo, Kapal Selam KRI Nanggala Hilang di Bali Utara
Unggahan Joseph Paul Zhang Diduga Menista Agama, Menag: Masyarakat Jangan Terpancing