Kanal

Dihadiahi Timah Panas, Pencuri Puluhan Ponsel di Pekanbaru Dibekuk

RIAUIN.COM - Pelaku pencurian puluhan ponsel di Jalan Delima berhasil diringkus Satreskrim Polresta Pekanbaru bersama Unit Jatanras Polda Riau. Pelaku yang sempat kabur dari pengejaran polisi akhirnya ditangkap di wilayah Aceh Barat.

Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan, tersangka MS (39 tahun) warga Meulaboh, ditangkap di Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh pada Selasa, 19 Maret 2024 kemarin. Saat ditangkap, pelaku tidak kooperatif dan terpaksa dihadiahi timah panas.

"Pelaku kita lakukan tindakan tegas terukur karena dari awal penangkapan pelaku tidak kooperatif," kata Bery, Rabu (27/3/2024).

Dari informasi yang digali dari pelaku, sebelum beraksi dirinya telah melakukan mapping di lokasi tersebut. Pelaku juga berpura-pura membagikan rokok kepada warga sekitar dan sempat mencari tempat kos.

Setelah mendapat gambaran lokasi, akhirnya pelaku melancarkan aksinya pada Minggu, 17 Maret 2024 dini hari WIB. Seusai beraksi, pelaku langsung melarikan diri ke Kabupaten Rokan Hilir, kemudian bergeser menuju Kota Medan dan Aceh Barat.

"Dia kurang lebih membawa kabur 51 handphone, dimana 18 diantaranya berhasil disita, 16 hape disita di Aceh dan 2 di Pekanbaru. Sisanya telah dijual oleh pelaku. Dia juga telah menjual 20 handphone tersebut di wilayah Medan, Sumatera Utara. Ini yang sedang kami lakukan penyidikan terhadap 20 handphone tersebut," ungkap Bery.

Saat ini, pelaku beserta barang bukti diamankan di tahanan Polresta Pekanbaru, sedangkan mobil yang digunakan pelaku sudah disita untuk kepentingan penyelidikan.

Seperti diketahui, pembobolan itu terjadi pada Minggu, (17/3/2024) dini hari WIB. Pelaku berhasil membawa kabur puluhan HP baru berbagai merek yang terpajang di dalam etalase. Aksi pelaku terekam kamera CCTV di luar dan di dalam toko. Akibat kejadian itu, pemilik toko Syahreza Pahlevi (29 tahun) mengalami kerugian mencapai Rp500 juta lebih.

Berdasarkan rekaman CCTV, sekira pukul 03.58 WIB pelaku terlihat parkir mundur tepat di depan rolling door sebelah kanan toko tersebut. Kemudian pelaku membuka pintu belakang mobil dan menyalakan las yang diduga menggunakan tabung gas 3 kilogram.

"Pelaku kemudian memotong gembok pintu rolling door, setelah terbuka, pelaku langsung mengambil sejumlah handphone dengan kantong plastik warna hijau. Selanjutnya pelaku kembali ke mobil mengambil besi panjang, lalu pelaku membuka paksa kunci kaca etalase dan memasukkan handphone yang ada di dalam rak ke dalam kantong plastik. Setelah selesai mengambil puluhan handphone, pelaku langsung kabur," beber Bery.-dnr

Ikuti Terus Riauin

Berita Terkait

Berita Terpopuler