• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Politik
  • Hukrim
  • Nusantara
  • Riau
  • Iptek
  • Hiburan
  • Ragam
  • Ekonomi
  • Opini
  • Internasional
  • More
    • Pendidikan
    • Otonomi
    • Pekanbaru
    • Pelalawan
    • Siak
    • Indragiri Hulu
    • Indragiri Hilir
    • Bengkalis
    • Kuantan Singingi
    • Rokan Hilir
    • Rokan Hulu
    • Meranti
    • Dumai
    • Kampar
    • Galeri Foto
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Home
  • Politik
  • Hukrim
  • Nusantara
  • Riau
  • Iptek
  • Hiburan
  • Ragam
  • Ekonomi
  • Opini
  • Internasional
  • Pendidikan
  • Otonomi
  • Pekanbaru
  • Pelalawan
  • Siak
  • Indragiri Hulu
  • Indragiri Hilir
  • Bengkalis
  • Kuantan Singingi
  • Rokan Hilir
  • Rokan Hulu
  • Meranti
  • Dumai
  • Kampar
  • Galeri Foto
  • Video
  • Pemilu
  • Sumbar
  • Kepri
  • Sumut
  • Peristiwa
  • Olahraga
  • Haji Umroh
  • Liga Champions
  • Liga Eropa
  • TNI/Polri
  • Sepakbola
  • Tokoh
  • Asahan Sumut
  • Jambi
  • CSR
  • Advertorial
  • Kesehatan
  • Duri
  • Pramuka
  • Nasional
  • Indeks
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
PILIHAN
BPK Temukan Kejanggalan Proyek Isi Ulang Oksigen RSUD Telukkuantan Tahun 2021
21 September 2023
KKN UR Sukses Berantas Stunting di Desa Sampurago
12 September 2023
Nyaleg di Gerindra, Waka I DPRD Kuansing Diganti
12 September 2023
Truk Pengangkut Kayu Terjungkal, Ilegal Loging Marak di HPT Sumpu
09 September 2023
Sering Banjir, Pemko Pekanbaru Sebaiknya Prioritaskan Pembangunan Drainase
07 September 2023

  • Home
  • Kesehatan

Marak Perilaku Heteroseksual, Kasus HIV/AIDS di Riau Melonjak

Redaksi

Senin, 02 Januari 2023 18:20:00 WIB
Cetak
Kabid P2P Dinas Kesehatan Provinsi Riau, M Ridwan/foto:dnr

RIAUIN.COM - Penularan virus HIV/AIDS di Provinsi Riau mulai mengkhawatirkan. Sesuai data kumulatif dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau, sejak ditemukan pada tahun 1997 silam di Kota Dumai, hingga Oktober 2022, tercatat sudah 8.034 orang terinfeksi HIV. Semetara untuk pengidap AIDS, saat ini sebanyak 3.728 orang.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Riau, H M Ridwan SKM, M Kes mengatakan, penularan virus mematikan ini penyebarannya terbanyak di Kota Pekanbaru, yakni dengan 2.437 kasus AIDS. Sementara penularan yang terendah di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

"Kasus pertama HIV/AIDS ditemukan di Dumai, saat ini tercatat 230 orang dengan HIV dan AIDS (ODHA), di Dumai," kata Ridwan saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Senin (2/1/2023).

Khusus kasus HIV, lanjut Ridwan, pada tahun 2022 tercatat sebanyak 591 orang, meningkat dari tahun 2021 lalu yakni sebanyak 570 orang. Sementara untuk AIDS, pada tahun 2022 tercatat sebanyak 220 orang menurun dibanding tahun 2021. Pada 2021 lalu, penderita AIDS sebanyak 242 kasus.

BACA JUGA
  • Tahanan Polsek Tenayan Raya Kabur, 7 Berhasil Ditangkap
  • Roadshow Bus KPK di Riau, Berikut Agenda Lengkapnya
  • Buntut Kecelakaan Kerja di PT Totalindo, Disnakertrans Riau Segera Terbitkan Nota Kedua

"Jika dibandingkan dari tahun ke tahun, kasus HIV/AIDS dari perilaku heteroseksual (penyuka laki-laki dan perempuan) semakin meningkat dan kasus dari homoseksual cenderung menurun. Khusus kasus AIDS kategori heteroseksual adalah yang tertinggi yakni 2.497 kasus. Sementara kategori homoseksual cenderung menurun yakni 880 kasus. Yang beresiko sekarang adalah heteroseksual dan homoseksual," kata dia.

Kemudian, berdasarkan golongan masyarakat yang terpapar HIV/AIDS di Riau yang tertinggi dari golongan karyawan swasta yaitu sebanyak 1.211 kasus, golongan wiraswasta sebanyak 728 kasus, ibu rumahtangga sebanyak 515 kasus, pengangguran 402 kasus dan terendah golongan tenaga profesional medis sebanyak 16 kasus.

"Kalau ibu rumah tangga tertularnya bisa saja dari suaminya, bisa saja dari transfusi darah, atau dia terpapar karena sebagai petugas layanan kesehatan. Untuk tenaga medis bisa saja terpapar melalui pasien, karena pasien tidak memberikan informasi yang jelas, misalnya melahirkan, kalau kena darahnya bisa menular, kalau ada luka," sebutnya.

Guna meminimalisir penularan dan untuk mencegah peningkatan penderita HIV/AIDS di Riau, pemerintah telah melakukan sosialisasi akan bahaya virus yang saat ini belum ditemukan obatnya itu. Beberapa upaya itu diantaranya memberikan informasi terkait bahaya perilaku sek bebas dan gonta-ganti pasangan. Dinas Kesehatan Riau juga telah menghimbau seluruh ODHA agar selalu melakukan cek ke fasilitas kesehatan dan rutin meminum obat.

"HIV belum memunculkan gejala, 10 sampai 20 tahun (kalau dibiarkan, red) baru nanti ketahuan AIDSnya. Intinya adalah jangan sampai gonta-ganti pasangan. Kemudian harus hati-hati dalam melakukan transfusi darah, harus melalui PMI," jelasnya.

Sedangkan demi menekan perkembangan virus HIV menjadi AIDS, Kementerian Kesehatan RI sudah mendistribusikan obat yang berfungsi menahan peningkatan kadar virusnya. 

"Obatnya yaitu Antiretroviral (ARV) yang disediakan oleh Kemenkes secara gratis yang terdapat di seluruh Puskesmas. Yang sudah positif HIV itu bisa diberikan obatnya, kalau sudah diberikan obat, berkemungkinan virusnya terkendali, kalaupun nanti (meningkat, red) ke AIDS itu sudah jarang terjadi. Kalau tidak minum obat, gejala AIDSnya itu muncul antara 10-20 tahun. Kalau minum obat, dia tidak muncul, dan obatnya harus diminum tiap hari," paparnya.

Dijelaskan Ridwan, di Riau kasus HIV/AIDS telah menyerang pada segala usia, mulai dari balita hingga orang di usia produktif. 

"Semua umur sudah ada, karena penularan HIV ini bisa melalui ibu yang tertular ke anaknya (dalam kandungan, red). Umur kurang dari 4 tahun tercatat sekitar 1% kasus, umur 5 sampai 14 tahun 2%, yang terbanyak adalah umur produktif, 25-49 tahun yakni 75%," ungkapnya.

Beberapa waktu lalu, Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution memberikan warning terkait meningkatnya kasus HIV/AIDS di Bumi lancang Kuning. Ia mengingatkan anak muda harus waspada dan bisa menjaga diri agar terhindar dari virus mematikan itu. Katanya, penyakit ini dapat merusak masa depan dan impian para pemuda. 

"Penyebaran HIV/AIDS sangat luar biasa, kalau kita tidak waspada dan tidak hati-hati, maka akan terjerumus," jelas Wagubri, Sabtu, (31/12/2022) lalu.

Dijelaskan Edy, penyebaran HIV/AIDS semakin meningkat di tanah air, khususnya di Provinsi Riau. Diketahui, HIV/AIDS merupakan virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh seseorang sehingga dapat melemahkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit. 

"HIV/AIDS saat ini sangat luar biasa di Kota Pekanbaru, jumlahnya ribuan, maka harus waspada," tutur Edy.-dnr


 Editor : Effendi Rusli
Kata Kunci riau


[Ikuti Riauin.com Melalui Sosial Media]


Riauin.com

Berita Lainnya

Konsumsi Protein Hewani Dapat Cegah Resiko Stunting pada Anak

Mengenal Terapi Thibbun Nabawi, Pertama dan Satu-satunya di Indonesia

Dr Benny Chairuddin Pimpin KREKI Riau Priode 2023-2027

Sudah 4 Hari Air Mati di RSUD Petala Bumi Pekanbaru, Kok Bisa?

Ngeri! 3.809 Orang di Riau Terinfeksi HIV/AIDS, Pekanbaru Terbanyak

Waspada! 5 Bahan Takjil Mengandung Boraks Ditemukan di Pekanbaru dan Kampar

Konsumsi Protein Hewani Dapat Cegah Resiko Stunting pada Anak

Mengenal Terapi Thibbun Nabawi, Pertama dan Satu-satunya di Indonesia

Dr Benny Chairuddin Pimpin KREKI Riau Priode 2023-2027

Sudah 4 Hari Air Mati di RSUD Petala Bumi Pekanbaru, Kok Bisa?

Ngeri! 3.809 Orang di Riau Terinfeksi HIV/AIDS, Pekanbaru Terbanyak

Waspada! 5 Bahan Takjil Mengandung Boraks Ditemukan di Pekanbaru dan Kampar

TERPOPULER +INDEKS
  • 1 IndiHome Gelar Racing Stars Push Bike Competition 2023
  • 2 Kendalikan Pergerakan Kendaraan, Parkir Tepi Jalan Umum akan Ditata Pemko Pekanbaru
  • 3 Polda Riau Buru 10 Tahanan Polsek Tenayan Raya yang Kabur, 7 Dibekuk
  • 4 BPK Temukan Kejanggalan Proyek Isi Ulang Oksigen RSUD Telukkuantan Tahun 2021
  • 5 Tak Lagi Berfungsi, DLHK Pekanbaru Diminta Koordinasi dengan Pusat Dapatkan ISPU Terbaru
  • 6 Pengaspalan Ruas Jalan Pematang Reba-Pekan Heran dan Kuala Cenaku-Rumbai Jaya Selesai
  • 7 Tahanan Polsek Tenayan Raya Kabur, 7 Berhasil Ditangkap
  • 8 Orangtua Korban Jeratan Kabel Fiber Optik di Pekanbaru Cabut Laporan Polisi
  • 9 Warga Pekanbaru Diminta Sediakan Tong Sampah di Depan Rumah
Terkini +INDEKS

Gubri Hadiri Rakernas LPM RI, Ini Harapannya

23 September 2023
Jumlah Penderita Stunting di Pekanbaru Didata Kemenkes Lewat Program SSGI
23 September 2023
Geger, Ada Penemuan Mayat Tanpa Identitas di Sungai Siak
23 September 2023
Sering Menangis, Bayi 5 Bulan Tewas Usai Ditendang Ayah Kandung
23 September 2023
Jual Tanah Pakai Alas Hak Palsu, Pengusaha Dilaporkan ke Polda Riau
22 September 2023
Pendaftaran Seleksi Dirut BRK Syariah Dibuka Hari Ini, Berikut Syaratnya
22 September 2023
Pengadaan Air Bersih Berdampak Ruas Jalan di Pekanbaru Jadi Rusak, Ini Penjelasan Sekdako
22 September 2023
Gegara Jalankan Tugas Kepartaian, Syahrial 'Dikeroyok' Anggota DPRD Bengkalis, Golkar Riau Pasang Badan
22 September 2023
Ini Sayaratnya, Daftar ke RSUD Arifin Achmad Pekanbaru Kini Bisa Lewat Online
22 September 2023
Berlangsung di Puskesmas Sidomulyo, Gerakan Pencegahan Stunting Dideklarasikan
22 September 2023

KABUPATEN+INDEKS
  • 1 Pelalawan
  • 2 Siak
  • 3 Indragiri Hulu
  • 4 Indragiri Hilir
  • 5 Bengkalis
  • 6 Kuantan Singingi
  • 7 Rokan Hilir
  • 8 Rokan Hulu
  • 9 Meranti
  • 10 Dumai
  • 11 Kampar
  • 12 Galeri Foto
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Riauin.com ©2015 By Delapa Media Tenologi | All Right Reserved