• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Politik
  • Hukrim
  • Nusantara
  • Riau
  • Iptek
  • Hiburan
  • Ragam
  • Ekonomi
  • Opini
  • Internasional
  • More
    • Pendidikan
    • Otonomi
    • Pekanbaru
    • Pelalawan
    • Siak
    • Indragiri Hulu
    • Indragiri Hilir
    • Bengkalis
    • Kuantan Singingi
    • Rokan Hilir
    • Rokan Hulu
    • Meranti
    • Dumai
    • Kampar
    • Galeri Foto
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Home
  • Politik
  • Hukrim
  • Nusantara
  • Riau
  • Iptek
  • Hiburan
  • Ragam
  • Ekonomi
  • Opini
  • Internasional
  • Pendidikan
  • Otonomi
  • Pekanbaru
  • Pelalawan
  • Siak
  • Indragiri Hulu
  • Indragiri Hilir
  • Bengkalis
  • Kuantan Singingi
  • Rokan Hilir
  • Rokan Hulu
  • Meranti
  • Dumai
  • Kampar
  • Galeri Foto
  • Video
  • Pilkada
  • Sumbar
  • Kepri
  • Sumut
  • Peristiwa
  • Olahraga
  • Haji Umroh
  • Liga Champions
  • Liga Eropa
  • TNI/Polri
  • Sepakbola
  • Tokoh
  • Asahan Sumut
  • Jambi
  • CSR
  • Advertorial
  • Kesehatan
  • Duri
  • Pramuka
  • Nasional
  • Indeks
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
PILIHAN
Umri Gelar Musrenbang 2022/2023, Rektor Dorong Pendirian Fakultas Kedokteran
18 Agustus 2022
Bupati Wardan Kukuhkan 32 Anggota Paskibraka Inhil
17 Agustus 2022
Pimpin Upacara HUT Ke-77 RI di Bengkalis, Bupati: Semoga Indonesia Pulih Lebih Cepat
17 Agustus 2022
Bupati Inhu Inspektur Upacara HUT Kemerdekaan RI Ke-77
17 Agustus 2022
PLT Bupati Kuansing Kukuhkan Paskibraka Tahun 2022
15 Agustus 2022

  • Home
  • Nasional

Suspek Cacar Monyet Kembali Terdeteksi di Indonesia

Redaksi

Jumat, 05 Agustus 2022 11:21:06 WIB
Cetak
Ilustrasi

RIAUIN.COM - Kementerian Kesehatan kembali mendeteksi adanya seorang warga yang berstatus suspek cacar monyet (monkey pox) setelah 9 orang suspek sebelumnya telah dipastikan negatif.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, pasien suspek itu merupakan seorang warga asal Pati, Jawa Tengah.

Saat ini, Kemenkes tengah menunggu hasil tes genome sequencing untuk membuktikan apakah orang tersebut terpapar cacar monyet atau cacar biasa (small pox).

"Sekarang sedang di-genome sequence di kita di Kemenkes. Itu saya rasa harusnya dalam sehari dua hari bisa keluar. Karena genome sequence itu butuh sekitar 3 hari sampai 5 hari untuk bisa tahu variannya apa," kata Budi di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (4/8/2022).

Budi menuturkan, seorang suspek tersebut awalnya mengalami gejala demam pada 19 Juli 2022 lalu dibawa ke rumah sakit dua hari kemudian.

Pada 23 Juli 2022, suspek itu menunjukkan gejala cacar di mana muncul bintik-bintik di tubuhnya.

"(Tanggal) 28 kita ambil sampelnya kemudian kita terima tanggal 29, itu yang sekarang sedang dites apakah dia small pox atau monkey pox," ujar dia.

Ia pun menegaskan hingga kini belum ada temuan kasus positif cacar monyet karena warga tersebut masih berstatus suspek.

"Ini sama dengan yang kemarin kejadian 9 suspek, begitu dites malah ternyata ini bukan monkey pox. Kalau yang 9 sudah bukan suspek," ujar Budi.

Budi menambahkan, upaya penelusuran pun telah dilakukan dengan mendeteksi orang-orang yang sempat melakukan kontak erat dengan pasien suspek cacar monyet tersebut.

"Sudah ditelusuri dan yang lainya sudah kita ambil serum darahnya ya, kontak eratnya. Karena ini kan harus dengan kontak menularnya," kata dia.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril menambahkan, pasien suspek itu masih menjalani perawatan isolasi di salah satu rumah sakit di Jawa Tengah.

Pasien tersebut diketahui merupakan seorang laki-laki berusia 55 tahun dan bukan Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN).

"Suspek monkeypox dan saat ini dirawat isolasi di RS (rumah sakit) swasta Jateng untuk perawatan," kata Syahril dikutip dari kompas.

Negatif Berdasarkan PCR

Dikutip dari situs resmi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, jatengprov.go.id, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyebut hasil pemeriksaan PCR pasien tersebut negatif.

“Kemarin terindikasi satu (orang pasien suspek), tadi hasil PCR-nya negatif,” kata Ganjar.

Ganjar pun meminta masyarakat agar tetap waspada. Ia menyarankan masyarakat yang memiliki gejara mirip cacar monyet untuk segera memeriksakan diri ke dokter.

Ia melanjutkan, upaya mengantisipasi cacar monyet di Jawa Tengah juga tetap dilakukan dengan mengetatkan pintu-pintu masuk ke Jawa Tengah.

“Saya berharap karena ini tidak dari Indonesia ya, tetap saja pintu-pintu masuk Indonesia harus tetap ketat. Kita minta nanti Kementerian Kesehatan memberikan briefing kepada penjaga pintu masuk, untuk bisa mengecek menggunakan peralatan, sehingga indikasi awalnya diketahui,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Dyah Suminar mengatakan, kondisi pasien suspek itu sudah mulai membaik.

Ia menjelaskan, ada beberapa gejala yang dialami satu warga Jateng yang dinyatakan suspek cacar monyet seperti demam dan pusing.

"Selain itu, juga ada bercak merah di kulit," ujar dia.

Tersebar di 75 Negara

Laporan yang dikutip dari Reuters pada Rabu (3/8/2022) menyebutkan bahwa sebanyak lebih dari 75 negara telah melaporkan kasus cacar monyet.

Cacar monyet (monkeypox) sebenarnya bukan penyakit baru.

Penyakit ini pertama kali ditemukan di monyet pada 1958. Pada manusia, cacar monyet pertama kali terjadi 1970 dari kawasan Afrika barat dan tengah.

Kemudian, pada 2022 penularan terjadi penularan antarmanusia di banyak negara sekaligus. Hingga tahun ini, lebih dari 16.000 kasus cacar monyet terdeteksi di puluhan negara.

Sebagian besar kasus berasal dari Benua Eropa, diikuti Amerika Serikat (AS). Bahkan, Brazil, Spanyol, hingga India telah melaporkan kasus kematian pertama warganya akibat penyakit tersebut.

Brazil melaporkan kasus kematian pertama cacar monyet pada 31 Juli 2022.

Sementara kasus kematian cacar monyet di India pertama kali terjadi pada 1 Agustus 2022.

Di Spanyol, kematian kedua kalinya dilaporkan terjadi pada 30 Juli 2022. (*)


 Editor : Nab


Tulis Komentar


[Ikuti Riauin.com Melalui Sosial Media]


Riauin.com

Tweets by Riauincom

Berita Lainnya

Ada Uang Rupiah Baru, Berikut Jadwal Kas Kelilingnya di Pekanbaru

Hari Kemerdekaan RI Disambut Guyuran Hujan di Kota Besar

Sudah 3 Pekan, Baru 18,44 Persen Nakes Dibooster Kedua

Regimen Pemberian Vaksin Diperbarui, Nakes Penerima Moderna Bisa Booster Kedua Pakai Pfizer

Cair September, Pemerintah Siapkan Bansos untuk Anak Yatim

Jokowi dan Ma'ruf Amin Kenakan Baju Adat, Sidang Tahunan MPR Hanya Dihadiri 435 Anggota

Ada Uang Rupiah Baru, Berikut Jadwal Kas Kelilingnya di Pekanbaru

Hari Kemerdekaan RI Disambut Guyuran Hujan di Kota Besar

Sudah 3 Pekan, Baru 18,44 Persen Nakes Dibooster Kedua

Regimen Pemberian Vaksin Diperbarui, Nakes Penerima Moderna Bisa Booster Kedua Pakai Pfizer

Cair September, Pemerintah Siapkan Bansos untuk Anak Yatim

Jokowi dan Ma'ruf Amin Kenakan Baju Adat, Sidang Tahunan MPR Hanya Dihadiri 435 Anggota

TERPOPULER +INDEKS
  • 1 Alamak! IRT di Pekanbaru Jadi Curanmor, Berhasil Gasak 11 Motor
  • 2 9 Tahun Buron, Pelaku Pembunuhan Sadis di Tenayan Raya Ditangkap di Medan
  • 3 Ide Cemerlang, PLT Bupati Kuansing Rencana SK-kan Tepian Narosa, Taman Kota dan Rumah Adat Karak Jadi Kawasan Wisata
  • 4 Lapak Gratis, Modal Dibantu, Plt Bupati Kuansing Dukung Pedagang Lokal Pacujalur Tepian Narosa
  • 5 Gugurnya Sang Juara Bertahan, Palimo Olang Putih Kandas Ditangan Putri Kayangan
  • 6 Siswa SMK Tewas, Tabrak Truk Sawit Mogok di Desa Penghidupan Kampar Kiri Tengah
  • 7 Selundupkan 19 Kg Sabu dari Malaysia, 3 Warga Bengkalis Ditangkap Polda Riau
  • 8 Pekan Ini Harga Sawit di Riau Melesat Naik Tembus 17 Persen
  • 9 Soal Dugaan Korupsi PT Duta Palma Grup di Inhu, Kejagung Periksa 4 Saksi Baru
Terkini +INDEKS

Berenang di Sungai Rokan, Remaja 19 Tahun Hilang

20 Agustus 2022
Pemprov Riau Apresiasi Mapala Umri Lakukan Penanaman 350 Bibit Pohon
19 Agustus 2022
Cegah Karhutla, Dua Helikopter Water Boombing Siaga di Dumai
19 Agustus 2022
Ada Uang Rupiah Baru, Berikut Jadwal Kas Kelilingnya di Pekanbaru
19 Agustus 2022
Jukir Nakal Tanpa Atribut di Pekanbaru Siap-siap Ditertibkan Dishub
19 Agustus 2022
Tekan Inflasi, Gubernur Riau Perintahkan Operasi Pasar Digelar Rutin
19 Agustus 2022
Soal Galian C Ilegal Marak di Kampar, Pj Bupati Serukan Penghentian dan Penutupan
19 Agustus 2022
Judi Gelper hingga Online Disikat, Ratusan Orang di Riau Jadi Tersangka
19 Agustus 2022
SMAN 2 Bukittinggi Jadi Sekolah Cagar Budaya Pertama di Sumatera Barat
19 Agustus 2022
Dalam Seminggu, Polda Riau Tangkap 78 Tersangka Kasus Perjudian
19 Agustus 2022

KABUPATEN+INDEKS
  • 1 Pelalawan
  • 2 Siak
  • 3 Indragiri Hulu
  • 4 Indragiri Hilir
  • 5 Bengkalis
  • 6 Kuantan Singingi
  • 7 Rokan Hilir
  • 8 Rokan Hulu
  • 9 Meranti
  • 10 Dumai
  • 11 Kampar
  • 12 Galeri Foto
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Riauin.com ©2015 | All Right Reserved