Dari Pangkalan Kerinci ke Dunia: Peran APR Angkat UMKM Muda Riau Menuju Fashion Global
Presiden Direktur APR Basri Kambar, coorporate busines comunication Aji Wihardani, Head of Corporate Communications, Asia Pacific Rayon, Djarot Handoko berfoto bersama dua desainer muda Riau, Thiffa Qaisty dan Lailiy berfoto bersama usai fashion show rancangan busana produk UMKM berbahan Rayon Viscose dari PT APR, Senin (21/10/2024). | Foto : ovie
RIAUIN.COM- Pangkalan Kerinci, yang dulunya hanya sebuah kampung kecil di Provinsi Riau, kini telah berkembang pesat menjadi pusat produksi bahan baku tekstil yang mendunia. Keberadaan Asia Pacific Rayon (APR), produsen viscose rayon terbesar di dunia, telah mengubah wajah perekonomian daerah ini sejak berdirinya pabrik tersebut pada tahun 2018.
APR, yang merupakan bagian dari PT RAPP (Riau Andalan Pulp and Paper), memanfaatkan eucalyptus sebagai bahan baku utama untuk memproduksi rayon. Rayon ini, yang terbuat dari serat selulosa yang dihasilkan dari pulp kayu, berperan penting dalam industri fashion global. Proses produksi yang berfokus pada keberlanjutan menjadikan rayon APR ramah lingkungan, dengan bahan baku yang berasal dari hutan tanaman industri yang dikelola secara berkelanjutan.
Keberadaan APR di Pangkalan Kerinci tidak hanya memberikan dampak ekonomi yang besar bagi masyarakat setempat, tetapi juga mengangkat daerah ini menjadi pusat industri tekstil yang memenuhi standar internasional. APR telah memasok bahan baku berkualitas tinggi untuk berbagai merek fashion ternama dunia, seperti UNIQLO, yang menggunakan bahan viscose produksi APR dalam koleksi mereka.
Kualitas Rayon APR Dikenal di Dunia Fashion
Rayon yang diproduksi oleh APR memiliki tekstur halus, jatuh, dan mewah saat dijadikan pakaian. Karena keunggulan kualitasnya, bahan ini banyak digunakan oleh desainer dan merek internasional untuk menciptakan koleksi busana yang elegan dan stylish. Presiden Direktur APR, Basri Kamba, menjelaskan pentingnya keberlanjutan dalam produksi rayon, dengan mengutamakan bahan baku yang mudah terurai dan ramah lingkungan.
"Brand-brand besar di dunia sekarang menggunakan bahan viscose yang ramah lingkungan. Bahan terbuat dari renewable wood cellulose, serat yang mudah terurai, dan dalam penelitian, jika viscose ini ditanam di tanah selama 21 hari, bahan ini akan larut dengan sendirinya," ujarnya saat acara fashion show produk UMKM desainer muda Riau di Hotel Pangeran, Senin (21/10/2024).
Menggandeng Pengrajin dan UMKM Riau
Sebagai bentuk komitmen terhadap pemberdayaan ekonomi lokal, APR juga bekerja sama dengan pengrajin UMKM di Riau. Melalui kemitraan dengan API Riau (Asosiasi Pengusaha Indonesia), APR memberikan kesempatan kepada pengrajin lokal untuk memanfaatkan bahan baku berkualitas tinggi dalam pembuatan produk mereka. Kerja sama ini tidak hanya meningkatkan kualitas produk lokal, tetapi juga membuka peluang bagi pengrajin Riau untuk bersaing di pasar global.
Desainer Muda Riau Tembus Pasar Global
Selain itu, APR juga memberikan dukungan kepada para desainer muda asal Riau, seperti Thiffa Qaisty Salsabila, yang karya-karyanya telah dipamerkan di Jakarta Fashion Week dan mendapat perhatian internasional. APR juga menggelar fashion show bertajuk "Everything Indonesia" untuk memperkenalkan hasil karya desainer muda, dengan menampilkan koleksi busana dari Lailiimara dan Thiffaa Qaisty. Acara ini diadakan khusus untuk jurnalis di Pekanbaru dan bertujuan untuk menunjukkan bagaimana bahan rayon APR dapat menghasilkan busana berkualitas tinggi.
Menurut Nining Seroja, Ketua API Riau, kolaborasi antara APR dan pengrajin lokal sangat membantu dalam meningkatkan daya saing produk-produk lokal. “Sebelumnya, pengrajin kesulitan mendapatkan bahan baku yang berkualitas. Namun, berkat kerja sama dengan APR, kami kini dapat menggunakan bahan yang lebih baik dan meningkatkan kualitas produk yang kami hasilkan,” ungkapnya.
Menyongsong Masa Depan yang Lebih Berkelanjutan
APRIL Group, sebagai induk perusahaan APR, memainkan peran penting dalam mendukung industri fashion Indonesia. APR tidak hanya berfokus pada produksi bahan baku berkualitas tinggi, tetapi juga berkontribusi dalam membangun industri fashion lokal dan memperkenalkan Indonesia ke panggung internasional.
Keberhasilan APR dalam memproduksi bahan baku berkualitas tinggi dan mendukung para pengrajin serta desainer muda Riau, membuktikan bahwa perusahaan yang mengutamakan inovasi dan keberlanjutan dapat memberikan dampak positif yang besar, tidak hanya bagi ekonomi lokal, tetapi juga bagi industri fashion global.
Dengan komitmennya terhadap keberlanjutan dan kualitas, APR terus menunjukkan bahwa bahan baku dari Pangkalan Kerinci dapat menembus pasar global dan mengangkat nama Indonesia dalam industri fashion dunia.
"Saya sangat berterima kasih kepada APR karena telah membantu dan mendampingi UMKM desainer muda Riau mengembangkan diri untuk bisa tampil dipentas internasional. Sekali lagi terima kasih kepada APR," ujar Thiffa. -ovi
Berita Lainnya
Pj Gubri Ajak Masyarakat Sabar Tunggu Hasil Resmi Pilkada
Pj Gubri Instruksikan Dinas PU Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Musim Penghujan
Pj Gubri Resmikan Gedung Eks Tungku Uang Akhmad Martinoes di Pekanbaru
Pemprov Riau Simulasi Program Makan Siang Gratis di SMKN 1 Tambang Kampar
Harga TBS Kelapa Sawit Mitra Plasma Naik Jadi Rp 3.730/Kg Pekan Ini
Nilai Tukar Hasil Pertanian di Riau Naik Signifikan
Pj Gubri Ajak Masyarakat Sabar Tunggu Hasil Resmi Pilkada
Pj Gubri Instruksikan Dinas PU Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Musim Penghujan
Pj Gubri Resmikan Gedung Eks Tungku Uang Akhmad Martinoes di Pekanbaru
Pemprov Riau Simulasi Program Makan Siang Gratis di SMKN 1 Tambang Kampar
Harga TBS Kelapa Sawit Mitra Plasma Naik Jadi Rp 3.730/Kg Pekan Ini
Nilai Tukar Hasil Pertanian di Riau Naik Signifikan