Konsolidasi Akbar Formiskusi Terkait Kasus Tangkap Lepas Oknum DPRD Kuansing Batal, Ada Apa?
RIAUINCOM- Sejatinya hari ini di Pekanbaru, Forum Mahasiswa Islam Kuantan Singingi (Formiskusi) akan melakukan konsolidasi akbar untuk mendesak Polda Riau terbuka mengungkap dugaan tangkap lepas kasus narkoba oknum anggota DPRD Kuansing inisial RN.
Namun, konsolidasi tersebut tiba tiba batal. Padahal, rencana awal konsolidasi tersebut akan dilaksankan di Sekretariat Formiskusi, Jalan Taman Karya, Pekanbaru pada pukul 15.30-selesai.
Ketua Umum Formiskusi Bustanul Khairi ketika dikonfirmasi terkait batalnya konsolidasi tersebut mengaku orang tuanya mendapatkan intervensi dari seseorang supaya konsolidasi tersebut diurungkan.
"Bukan batal, tapi di cancel," kata Bustanul melalui sambungan telepon, Rabu (7/9/2022).
Akibat adanya intervensi itu, ujar Bustanul, sehingga rencana konsolidasi akbar Formiskusi diundur hingga waktu yang belum ditetapkan.
Bustanul juga menerangkan bahwa setelah konsolidasi gagal, pihaknya mendapatkan kunjungan dari Polda agar di lain waktu mengadakan audiensi langsung dengan Kapolda terkait dugaan kasus tangkap lepas oknum anggota DPRD Kuansing, RN.
"Tadi kami ditemui oleh Kanit Intel Polda, ia meminta kami untuk melakukan audiensi langsung dengan Kapolda Riau. Nanti jadwalnya akan ditentukan," ujar Bustanul.
"Pada intinya kami tetap mengawal sampai kasus ini terang benderang dan mencari jalan yang terbaik," tambahnya.
Sekedar diketahui, Formiskusi telah membuat selebaran konsolidasi akbar untuk mendesak Polda Riau terbuka mengungkap dugaan tangkap lepas kasus Narkoba oknum DPRD inisial RN.
Di selebaran tersebut, Formiskusi juga mencantumkan hastag #TangkapPemerasRN serta #TransparanDalamMemprosesKasusRN.
Dalam kasus tangkap lepas tersebut, (Plh) Kasat Narkoba Polres Kuansing Ipda I Si harus berurusan dengan tim Paminal Bidang Propam Polda Riau.
Kasat Narkoba itu diperiksa tim Paminal seusai menggerebek anggota DPRD Kuansing RN beberapa waktu lalu.
Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal menyebut pemeriksaan anak buahnya itu dilakukan atas dugaan pelanggaran etik.
Sebelumnya, tim Satnarkoba Polres Kuansing menggerebek anggota DPRD Fraksi Nasdem inisial RN pada 8 Agustus 2022 lalu.-hen
Berita Lainnya
Aguan dan Oknum Anggota DPRD Kuansing Dilaporkan ke Kejaksaan
Ketua DPD KNPI Riau Bakal Laporkan Aguan dan Oknum Anggota DPRD Kuansing ke Kejagung
Dedi Sambudi Turun Jabatan, Perjasing Kecewa, Dosen UR: Emangnya Perjasing yang Dirugikan
Turun Jabatan, Sekda Dedi Sambudi Dilantik Jadi Kadis Perpustakaan Kuansing
Pendidikan Merosot, Kalangan Akademisi Pantas Dilirik Untuk Dicalonkan di Pilkada Kuansing 2024
Tiru Jokowi, Bupati Kuansing tak Mau Buru-buru Pilih Pasangan Hadapi Pilkada 2024
Aguan dan Oknum Anggota DPRD Kuansing Dilaporkan ke Kejaksaan
Ketua DPD KNPI Riau Bakal Laporkan Aguan dan Oknum Anggota DPRD Kuansing ke Kejagung
Dedi Sambudi Turun Jabatan, Perjasing Kecewa, Dosen UR: Emangnya Perjasing yang Dirugikan
Turun Jabatan, Sekda Dedi Sambudi Dilantik Jadi Kadis Perpustakaan Kuansing
Pendidikan Merosot, Kalangan Akademisi Pantas Dilirik Untuk Dicalonkan di Pilkada Kuansing 2024
Tiru Jokowi, Bupati Kuansing tak Mau Buru-buru Pilih Pasangan Hadapi Pilkada 2024