Sekelompok Massa Serang Toko Tas di Pasar Lubuk Jambi, AKP Feri: Gara-gara Vidio
RIAUIN.COM- Salah satu toko penjual tas yang berada di depan puskesmas lama Pasar Lubuk Jambi tadi malam diserang oleh sekelompok massa.
Kelompok massa membabi buta memporak porandakan isi toko. Etalase toko dipecahkan menggunakan kayu. Tas tas berserakan dan sejumlah barang dagangan dirusak.
Vidio perusakan itu beredar luas di plat form media sosial. Sekelompok massa terlihat begitu bengis sembari melempari barang barang isi toko.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Riauin.com pemilik toko inisial AM awalnya terlibat cek cok dengan salah seorang pemuda asal Desa Seberang Pantai. Kabarnya, AM sempat memukul pemuda tersebut.
Perseteruan itu terjadi pada siang hari kemarin, Rabu (26/4/2023). Saat perseteruan itu, AM sempat mengejar sekelompok orang pakai parang. Namun kejadian tersebut tidak berlangsung lama, karena Personil Polsek Kuantan Mudik cepat menengahi.
Hasilnya, kedua belah pihak sepakat berdamai. Kedua belah pihak membuat surat pernyataan perdamaian dihadapan polisi. Setelah proses perdamaian selesai, kedua belah pihak kembali beraktivitas seperti biasanya. Dan situasi kembali kondusif.
Penyerangan.
Disaat situasi kembali normal, tepat sekira pukul 21.00 Wib, sekelompok massa mendatangi toko tas milik AM. Tanpa ba bi bu, massa melempari toko dan merusak barang dagangannya.
Pemilik toko merasa terperanjat dengan kejadian tersebut. Karena menurutnya, peristiwa yang terjadi pada siang harinya sudah selesai dan sepakat berdamai.
Namun entah kenapa toko tempatnya berjualan kembali didatangi massa. Massa langsung merusak isi toko. Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa.
Kapores Kuansing AKBP Pangucap Sugito ketika dikonfirmasi riauin.com seputar penyerangan tersebut mengkau persoalan tersebut tengah ditangani Polsek Kuantan Mudik. Ia meminta agar riauin untuk menghubungi Kapolsek Kuantan Mudik.
"Sama pak KapolsekKuantan Mudik bang," ucap Kapolres.
Sementara itu, Kapolsek Kuantan Mudik AKP Feri M Fadillah kepada riauin.com menjelaskan bahwa penyerangan toko yang terjadi tadi malam akibat Vidio yang beredar.
Dimana oknum warga kurang puas ketika menengok pemilik toko inisial AM ketika mengejar warga pakai parang. 'Jadi oknum warga kurang puas ketika Vidio pemilik toko mengejar pakai parang. Makanya terjadi peristiwa itu," kata Feri.
Ditegaskannya, kejadian siang hari dengan peristiwa pada malam harinya pelakunya berbeda. "Peristiwa tadi malam beda lagi dengan peristiwa siang kemarin. Tapi sudah kita damaikan," ucap Feri.
Dimana, tadi malam Kades Seberang Pantai beserta sejumlah tokoh telah sepakat untuk mendamaikan pihak yang berseteru. Kapolsek Feri berharap agar kejadian serupa tidak terjadi lagi, dan kondisi masyarakat tetap aman dan damai. -hen
Berita Lainnya
Pemkab Kuansing MoU dengan UNPAS Hidupkan Kembali Universitas Islam Kuantan Singingi
Gibran Raka Buming Bakal Buka Pacu Jalur 2024
Dapat Laporan Warga, PUPR Kuansing Tinjau Jalan Rusak
Diskominfoss Survey Percepatan Penimbangan Balita Di Singingi Hilir
Disdikcapil Kuantan Singingi Terima Hibah Alat Perekaman KTP-el Mobile dari Pemprov Riau
Bupati Kuansing Intruksikan Stunting Ditangani Komprehensif
Pemkab Kuansing MoU dengan UNPAS Hidupkan Kembali Universitas Islam Kuantan Singingi
Gibran Raka Buming Bakal Buka Pacu Jalur 2024
Dapat Laporan Warga, PUPR Kuansing Tinjau Jalan Rusak
Diskominfoss Survey Percepatan Penimbangan Balita Di Singingi Hilir
Disdikcapil Kuantan Singingi Terima Hibah Alat Perekaman KTP-el Mobile dari Pemprov Riau
Bupati Kuansing Intruksikan Stunting Ditangani Komprehensif