Proyek Payung Elektrik Rp42 M, Mardianto Manan Tantang Dinas PUPR Riau Buka-bukaan

RIAUIN.COM - Kontroversi proyek payung elektrik di Mesjid Annur Kota Pekanbaru terus menggema. Hal itu mengemuka paska dua dari enam terpal payung itu rusak dan robek usai diterpa hujan disertai angin kencang.
Menanggapi hal itu, Anggota DPRD Riau Fraksi PAN, Dr Mardianto Manan ST MT meragukan kualitas dari payung elektrik yang katanya meniru seperti di Mesjid Nabawi Madinah itu.

Dia menantang Dinas PUPR Provinsi Riau untuk buka-bukaan terkait RAB pengadaan proyek payung elektrik senilai Rp42 miliar tersebut.
"Kita tantang PUPR tolong dibuka Rp42 miliar itu apa saja, keluarkan disini (DPRD Riau, red) sehingga mata pandang kita tidak saling mencurigai," kata Mardianto saat dijumpai di ruang Fraksi PAN Gedung DPRD Riau, Senin (27/3/2023) sore.
Soal nilai proyeknya yang fantastis itu, Mardianto lalu membandingkan dengan proyek pengadaan payung elektrik yang sama di daerah lain.
"Biaya ini sangat besar dibanding tempat yang lain. Tempat yang lain justru dengan 10 sampai 12 payung biayanya hanya Rp30 sampai Rp40 miliar. Ini hanya enam payung keluar Rp42 miliar, perlu dilakukan kajian-kajian," ungkapnya.
Berita Lainnya
Lima Provinsi di Sumatera Masih Terpantau Hotspot Karhutla
BMKG Kembali Deteksi Sejumlah Hotspot Karhutla di 2 Kabupaten Riau
Ini Pesan Tegas Jaksa Agung ST Burhanuddin saat Kunker ke Kajati Riau
Desa Tanjung Punak Binaan PHR Raih Juara I Apresiasi Desa Wisata Riau
Kunjungi Kedubes Inggris, Gubri Perjuangkan Anggaran Lingkungan
Jaksa Agung ST Burhanuddin Kunker ke Riau, Tinjau Kejari Pekanbaru dan Siak
Lima Provinsi di Sumatera Masih Terpantau Hotspot Karhutla
BMKG Kembali Deteksi Sejumlah Hotspot Karhutla di 2 Kabupaten Riau
Ini Pesan Tegas Jaksa Agung ST Burhanuddin saat Kunker ke Kajati Riau
Desa Tanjung Punak Binaan PHR Raih Juara I Apresiasi Desa Wisata Riau
Kunjungi Kedubes Inggris, Gubri Perjuangkan Anggaran Lingkungan
Jaksa Agung ST Burhanuddin Kunker ke Riau, Tinjau Kejari Pekanbaru dan Siak