PILIHAN
Prabowo-Sandi Pertimbangkan Hadir di Reuni 212
Jakarta, Riauin.com -- Calon wakil presiden nomor 02 Sandiaga Uno bersama pasangannya Prabowo Subianto masih melihat jadwal kampanye sebelum mempertimbangkan hadir dalam Reuni Alumni 212, yang rencananya dihelat di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta pada 2 Desember mendatang.
"Pak Prabowo sama saya tentu lagi melihat apakah jadwal kami pas lagi di Jakarta," kata Sandi di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta, Senin (20/11) malam.
Sandi beralasan jadwal kegiatan kampanye dirinya dan Prabowo telah disusun sejak jauh-jauh hari untuk dua sampai tiga bulan ke depan. Ia mengaku perlu melihat kembali jadwal turun ke masyarakat sebelum memutuskan untuk hadir dalam acara Reuni Alumni 212 itu.
Selain soal jadwal, Sandi mengatakan juga menunggu kepastian izin Reuni 212 dari pihak kepolisian. Mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu mengatakan belum mengetahui pasti apakah panitia acara yang digelar untuk kedua kalinya itu telah mengantongi izin.
"Kalau itu sudah ada (izin), nanti diproses oleh tim (untuk datang menghadiri Reuni Alumni 212)," ujarnya.
Lebih lanjut, Sandi menyatakan langsung menyampaikan pertimbangan ini kepada Ustaz Ansufri Idrus Sambo, salah satu pentolan Aksi 212. Menurut Sandi, pihaknya menyampaikan beberapa poin terkait jadwal kampanye dan rencana Reuni Alumni 212 itu.
"Tadi juga ada kami sampaikan beberapa poin-poin yang harus dipastikan, untuk pastikan jadwal kita dan sebagainya," katanya.
Sebelumnya, Persaudaraan Alumni 212 berencana menghelat reuni akbar Alumni 212 di kawasan Monumen Nasional, Jakarta pada 2 Desember mendatang. Reuni tersebut merupakan yang kedua setelah PA 212 menggelar acara serupa pada 2017 lalu.
Rencana reuni ini diketahui berdasarkan dua foto berisi ajakan reuni akbar Alumni 212 yang diterima wartawan.
Pada foto pertama tertulis Reuni Akbar Mujahid 212 Monas 2 Desember 2018. Kemudian pada foto kedua, tertulis Reuni ke-2 Alumni 212 dan Deklarasi Akbar Relawan Prabowo-Sandi dari Seluruh Indonesia.
Reuni alumni 212 adalah pertemuan tahunan usai aksi 212 yang pertama kali dilaksanakan di kawasan Monas pada 2 Desember 2016. Aksi tersebut buntut dari aksi sebelumnya pada 4 November 2016 atau aksi 411.
Kala itu, massa yang hadir menuntut mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk bertanggung jawab atas pernyataannya yang dianggap menghina agama Islam.
Pada acara Reuni Akbar Alumni 212 pertama pada 2017 lalu, sejumlah tokoh nasional diketahui hadir, di antaranya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan serta Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais.
Namun, Polda Metro Jaya belum menerima surat pemberitahuan kegiatan Reuni Alumni 212, yang rencananya dihelat di Monas. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menyatakan masih menunggu pihak penyelenggara memberikan surat pemberitahuan itu ke Polda Metro Jaya.
"Belum ada surat pemberitahuan," ujar di Mapolda Metro Jaya, Senin (19/11).(int/nol)
"Pak Prabowo sama saya tentu lagi melihat apakah jadwal kami pas lagi di Jakarta," kata Sandi di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta, Senin (20/11) malam.
Sandi beralasan jadwal kegiatan kampanye dirinya dan Prabowo telah disusun sejak jauh-jauh hari untuk dua sampai tiga bulan ke depan. Ia mengaku perlu melihat kembali jadwal turun ke masyarakat sebelum memutuskan untuk hadir dalam acara Reuni Alumni 212 itu.
Selain soal jadwal, Sandi mengatakan juga menunggu kepastian izin Reuni 212 dari pihak kepolisian. Mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu mengatakan belum mengetahui pasti apakah panitia acara yang digelar untuk kedua kalinya itu telah mengantongi izin.
"Kalau itu sudah ada (izin), nanti diproses oleh tim (untuk datang menghadiri Reuni Alumni 212)," ujarnya.
Lebih lanjut, Sandi menyatakan langsung menyampaikan pertimbangan ini kepada Ustaz Ansufri Idrus Sambo, salah satu pentolan Aksi 212. Menurut Sandi, pihaknya menyampaikan beberapa poin terkait jadwal kampanye dan rencana Reuni Alumni 212 itu.
"Tadi juga ada kami sampaikan beberapa poin-poin yang harus dipastikan, untuk pastikan jadwal kita dan sebagainya," katanya.
Sebelumnya, Persaudaraan Alumni 212 berencana menghelat reuni akbar Alumni 212 di kawasan Monumen Nasional, Jakarta pada 2 Desember mendatang. Reuni tersebut merupakan yang kedua setelah PA 212 menggelar acara serupa pada 2017 lalu.
Rencana reuni ini diketahui berdasarkan dua foto berisi ajakan reuni akbar Alumni 212 yang diterima wartawan.
Pada foto pertama tertulis Reuni Akbar Mujahid 212 Monas 2 Desember 2018. Kemudian pada foto kedua, tertulis Reuni ke-2 Alumni 212 dan Deklarasi Akbar Relawan Prabowo-Sandi dari Seluruh Indonesia.
Reuni alumni 212 adalah pertemuan tahunan usai aksi 212 yang pertama kali dilaksanakan di kawasan Monas pada 2 Desember 2016. Aksi tersebut buntut dari aksi sebelumnya pada 4 November 2016 atau aksi 411.
Kala itu, massa yang hadir menuntut mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk bertanggung jawab atas pernyataannya yang dianggap menghina agama Islam.
Pada acara Reuni Akbar Alumni 212 pertama pada 2017 lalu, sejumlah tokoh nasional diketahui hadir, di antaranya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan serta Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais.
Namun, Polda Metro Jaya belum menerima surat pemberitahuan kegiatan Reuni Alumni 212, yang rencananya dihelat di Monas. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menyatakan masih menunggu pihak penyelenggara memberikan surat pemberitahuan itu ke Polda Metro Jaya.
"Belum ada surat pemberitahuan," ujar di Mapolda Metro Jaya, Senin (19/11).(int/nol)
Berita Lainnya
Dua Sejoli Tertangkap Basah dalam Tenda di Danau Rusa, Kadis Pariwisata Bungkam
Bacawako Rahmansyah Bersilaturahmi dan Halal Bihalal Bersama KKSB Riau
Kembalikan Formulir Pendaftaran ke Hanura dan PDIP, Ini Gagasan Rahmansyah untuk Pekanbaru
Ormawa Daerah Pertanyakan Eksistensi Forum Mahasiswa Paguyuban se-Riau
Bacawako Rahmansyah Kembalikan Formulir Pendaftaran ke PKB dan Nasdem
Siap Hadapi Sidang PHPU, Bawaslu Riau Serahkan Berkas Keterangan dan Alat Bukti ke MK
Dua Sejoli Tertangkap Basah dalam Tenda di Danau Rusa, Kadis Pariwisata Bungkam
Bacawako Rahmansyah Bersilaturahmi dan Halal Bihalal Bersama KKSB Riau
Kembalikan Formulir Pendaftaran ke Hanura dan PDIP, Ini Gagasan Rahmansyah untuk Pekanbaru
Ormawa Daerah Pertanyakan Eksistensi Forum Mahasiswa Paguyuban se-Riau
Bacawako Rahmansyah Kembalikan Formulir Pendaftaran ke PKB dan Nasdem
Siap Hadapi Sidang PHPU, Bawaslu Riau Serahkan Berkas Keterangan dan Alat Bukti ke MK