PILIHAN
Tinjau 3 Sekolah, Lurah Maharatu Pekanbaru Tak Ingin Insiden Tembok Runtuh Terulang
PEKANBARU, Riauin.com - Insiden ambruknya pagar sekolah SDN 141 Kota Pekanbaru ditanggapi serius oleh banyak pihak. Berbagai upaya pencegahan hal serupa terulang lagi juga dilakukan.
Seperti halnya yang dilakukan oleh Lurah Maharatu, Krisna Minang, dimana pihaknya meninjau tiga sekolah yang memiliki pagar atau tembok yang rawan ambruk atau tumbang.
"Kita ada meninjau tiga sekolah yang berada di Kelurahan Maharatu di antaranya SMP Negeri 8, SMP Negeri 34 dan SD Negeri 193. Dari hasil tinjauan kita di lapangan, tembok yang paling rawan kondisi nya adalah SMP Negeri 8,"ungkap Krisna.
Ia juga menjelaskan di SMP Negeri 8 tersebut memang kondisinya sudah retak-retak dan tinggal menunggu tumbang saja. "Untuk antisipasi agar tidak tumbang dan tidak menunggu memakan korban, kita sudah menghimbau pihak sekolah untuk diperhatikan," jelasnya.
Ia juga menyarankan pihak sekolah juga segera melaporkan ke Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru dan DPRD Kota Pekanbaru.
"Selain sekolah yang kita himbau, kita juga menyampaikan secara lisan kepada Ketua DPRD Kota Pekanbaru (Syahril,red) agar meninjau sekolah yang rawan retak temboknya di Kelurahan Maharatu. Dan kemungkinan akan ditinjau hari Senin besok. Kita berharap tidak ada lagi kondisi tembok sekolah yang retak lagi," pungkasnya.(int/nol)
Seperti halnya yang dilakukan oleh Lurah Maharatu, Krisna Minang, dimana pihaknya meninjau tiga sekolah yang memiliki pagar atau tembok yang rawan ambruk atau tumbang.
"Kita ada meninjau tiga sekolah yang berada di Kelurahan Maharatu di antaranya SMP Negeri 8, SMP Negeri 34 dan SD Negeri 193. Dari hasil tinjauan kita di lapangan, tembok yang paling rawan kondisi nya adalah SMP Negeri 8,"ungkap Krisna.
Ia juga menjelaskan di SMP Negeri 8 tersebut memang kondisinya sudah retak-retak dan tinggal menunggu tumbang saja. "Untuk antisipasi agar tidak tumbang dan tidak menunggu memakan korban, kita sudah menghimbau pihak sekolah untuk diperhatikan," jelasnya.
Ia juga menyarankan pihak sekolah juga segera melaporkan ke Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru dan DPRD Kota Pekanbaru.
"Selain sekolah yang kita himbau, kita juga menyampaikan secara lisan kepada Ketua DPRD Kota Pekanbaru (Syahril,red) agar meninjau sekolah yang rawan retak temboknya di Kelurahan Maharatu. Dan kemungkinan akan ditinjau hari Senin besok. Kita berharap tidak ada lagi kondisi tembok sekolah yang retak lagi," pungkasnya.(int/nol)
Berita Lainnya
Layanan Uji KIR di Pekanbaru Dipastikan Sesuai Standar
Taman Labuai City Walk dan Sentra UMKM Diresmikan Minggu Ini
Digelar di Pekanbaru, Ini Lokasi Gebyar UMKM dan Batik Nusantara
PUPR Pekanbaru akan Perbaiki Jalan Umban Sari yang Rusak Parah Pekan Ini
Polsek Tampan Resmi Ganti Nama Jadi Bina Widya
Triwulan I 2024, Realisasi Investasi di Pekanbaru Capai Rp1,6 Triliun
Layanan Uji KIR di Pekanbaru Dipastikan Sesuai Standar
Taman Labuai City Walk dan Sentra UMKM Diresmikan Minggu Ini
Digelar di Pekanbaru, Ini Lokasi Gebyar UMKM dan Batik Nusantara
PUPR Pekanbaru akan Perbaiki Jalan Umban Sari yang Rusak Parah Pekan Ini
Polsek Tampan Resmi Ganti Nama Jadi Bina Widya
Triwulan I 2024, Realisasi Investasi di Pekanbaru Capai Rp1,6 Triliun