PILIHAN
Antisipasi Banjir di Pekanbaru, Ini yang Dilakukan Dinas PUPR
ilustrasi
PEKANBARU, Riauin.com - Untuk mengantisipasi banjir akibat tingginya intensitas hujan belakangan ini, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru melakukan langkah konkret dengan memaksimalkan kerja pasukan kuning milik Dinas PUPR. Pasukan kebersihan ini dikerahkan untuk membersihkan drainase agar tidak terjadi penyumbatan yang mengakibatkan banjir.
"Sebagai antisipasi banjir akibat musim hujan, kami secara rutin menurunkan personel ke lapangan untuk membersihkan drainase dan parit yang tersumbat air. Sehinga jika hujan tiba tidak ada banjir lagi," ungkap Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru Indra Pomi, Rabu (31/10/2018).
Lanjutnya, ada dua tim yang melakukan Operasi Pemelihara (OP) selama intensitas hujan tinggi. Diantaranya tim Bina Marga dan tim Sumber Daya Air (SDA).
"Kelompok ini kita bagi di daerah yang rawan akan genangan air untuk membersihkan aliran anak sungai. Derah paling rawan genangan air diantaranya Jalan Arifin Achmad, Jalan Soekarno Hatta, Jalan HR Soebrantas dan Pasar Bawah. Karena itu daerah tersebut menjadi prioritas kita dalam penangan dan antisipasi," ujarnya.
Disamping itu, ia juga mengimbau para pedagang maupun masyarakat hendaknya tidak membuang sampah ke parit. Karena bisa menyumbat air mengalir jika hujan turun.
"Kita juga meminta partisipasi masyarakat untuk tidak membuang sampah ke parit, karena hal ini bisa mengakibatkan banjir. Percuma kalau petugas kita membersihkan parit, sementara masyarakat masih membuang sampah di sana. Buanglah sampah pada tempatnya," harapnya.(int/nol)
"Sebagai antisipasi banjir akibat musim hujan, kami secara rutin menurunkan personel ke lapangan untuk membersihkan drainase dan parit yang tersumbat air. Sehinga jika hujan tiba tidak ada banjir lagi," ungkap Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru Indra Pomi, Rabu (31/10/2018).
Lanjutnya, ada dua tim yang melakukan Operasi Pemelihara (OP) selama intensitas hujan tinggi. Diantaranya tim Bina Marga dan tim Sumber Daya Air (SDA).
"Kelompok ini kita bagi di daerah yang rawan akan genangan air untuk membersihkan aliran anak sungai. Derah paling rawan genangan air diantaranya Jalan Arifin Achmad, Jalan Soekarno Hatta, Jalan HR Soebrantas dan Pasar Bawah. Karena itu daerah tersebut menjadi prioritas kita dalam penangan dan antisipasi," ujarnya.
Disamping itu, ia juga mengimbau para pedagang maupun masyarakat hendaknya tidak membuang sampah ke parit. Karena bisa menyumbat air mengalir jika hujan turun.
"Kita juga meminta partisipasi masyarakat untuk tidak membuang sampah ke parit, karena hal ini bisa mengakibatkan banjir. Percuma kalau petugas kita membersihkan parit, sementara masyarakat masih membuang sampah di sana. Buanglah sampah pada tempatnya," harapnya.(int/nol)
Berita Lainnya
CFD di Pekanbaru akan Kembali Dibuka Minggu Besok
Layanan Uji KIR di Pekanbaru Dipastikan Sesuai Standar
Taman Labuai City Walk dan Sentra UMKM Diresmikan Minggu Ini
Digelar di Pekanbaru, Ini Lokasi Gebyar UMKM dan Batik Nusantara
PUPR Pekanbaru akan Perbaiki Jalan Umban Sari yang Rusak Parah Pekan Ini
Polsek Tampan Resmi Ganti Nama Jadi Bina Widya
CFD di Pekanbaru akan Kembali Dibuka Minggu Besok
Layanan Uji KIR di Pekanbaru Dipastikan Sesuai Standar
Taman Labuai City Walk dan Sentra UMKM Diresmikan Minggu Ini
Digelar di Pekanbaru, Ini Lokasi Gebyar UMKM dan Batik Nusantara
PUPR Pekanbaru akan Perbaiki Jalan Umban Sari yang Rusak Parah Pekan Ini
Polsek Tampan Resmi Ganti Nama Jadi Bina Widya