PILIHAN
Warga Tambusai Tengah Minta Pengaspalan Jalan
TAMBUSAI, riauin.com--Warga Lingkungan Kepayang Desa, Kelurahan Tambusai Tengah, Kecamatan Tambusai, Rohul minta pengaspalan jalan sepanjang 6 kilometer menuju lokasi centra produksi.
Permintaan tersebut disampaikan pada reses anggota DPRD Rohul dapil Tambusai, Wahyuni S,Sos M.Si, Kamis (7/12/2017) sore di Lingkungan Kepayang.
Aminah (40) mengatakan, sudah lama kampung mereka tak tersentuh pembangunan. Warga berharap Lingkungan Kepayang bisa sejajar dengan daerah lain di Kelurahan Tambusai Tengah.
Pantauan riauin di lokasi, kondiai jembatan sudah sulit untuk dilalui karena lapuk. Belum lagi kondisi jalan yang berlumpur jika hujan turun dan ketika kemarau jalan itu penuh dengan debu.
Warga yang mayoritas sebagai petani sawit dan karet merasa kesulitan untuk mengeluarkan hasil kebunnya. Sehingga tak jarang mereka harus melansir hasil kebunnya dengan menggunakan sepeda motor.
Agar hasil perkebunan warga bisa dipasarkan, diminta kepada anggota DPRD Rohul, Wahyuni supaya dapat memperjuangkan aspirasi masyarakat ke Pemkab Rohul. Warga minta dibangun jembatan sekaligus pengaspalan jalan sepanjang 6 km menuju centra produksi.
"Kami masyarakat lemah ini sangat berharap sekali kepada Pemkab Rohul untuk menggesa pembangunan jalan tersebut. Kedepan kami sudah tidak kesulitan lagi mengeluarkan hasil panen kami," harap warga.
Menanggapi hal tersebut Wahyuni mengatakan dirinya sangat prihatin melihat kondisi masyarakat Lingkungan Kepayang.
Dia berjanji akan menyampaikan keluhan ini ke Paripurna DPRD Rohul saat menyampaikan hasil Reses.
"Saya akan menyampaikan permintaan warga tadi ke DPRD,untuk disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Rohul," ujar Wahyuni yang juga dari Partai Demokrat.
Wahyuni juga menyampaikan disamping pengaspalan jalan warga juga meminta kelanjutan pemasangan PDAM,yang masih terbengkalai, karena sulitnya mendapatkan air di wilayah tersebut.
Itu juga akan disampaikan ke Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu. Wahyuni minta kepada masyarakat supaya bersabar dia akan memperjuangkan permintaan masyarakat hingga terealisasi apa yang dibutuhkan warga. (yus)
Permintaan tersebut disampaikan pada reses anggota DPRD Rohul dapil Tambusai, Wahyuni S,Sos M.Si, Kamis (7/12/2017) sore di Lingkungan Kepayang.
Aminah (40) mengatakan, sudah lama kampung mereka tak tersentuh pembangunan. Warga berharap Lingkungan Kepayang bisa sejajar dengan daerah lain di Kelurahan Tambusai Tengah.
Pantauan riauin di lokasi, kondiai jembatan sudah sulit untuk dilalui karena lapuk. Belum lagi kondisi jalan yang berlumpur jika hujan turun dan ketika kemarau jalan itu penuh dengan debu.
Warga yang mayoritas sebagai petani sawit dan karet merasa kesulitan untuk mengeluarkan hasil kebunnya. Sehingga tak jarang mereka harus melansir hasil kebunnya dengan menggunakan sepeda motor.
Agar hasil perkebunan warga bisa dipasarkan, diminta kepada anggota DPRD Rohul, Wahyuni supaya dapat memperjuangkan aspirasi masyarakat ke Pemkab Rohul. Warga minta dibangun jembatan sekaligus pengaspalan jalan sepanjang 6 km menuju centra produksi.
"Kami masyarakat lemah ini sangat berharap sekali kepada Pemkab Rohul untuk menggesa pembangunan jalan tersebut. Kedepan kami sudah tidak kesulitan lagi mengeluarkan hasil panen kami," harap warga.
Menanggapi hal tersebut Wahyuni mengatakan dirinya sangat prihatin melihat kondisi masyarakat Lingkungan Kepayang.
Dia berjanji akan menyampaikan keluhan ini ke Paripurna DPRD Rohul saat menyampaikan hasil Reses.
"Saya akan menyampaikan permintaan warga tadi ke DPRD,untuk disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Rohul," ujar Wahyuni yang juga dari Partai Demokrat.
Wahyuni juga menyampaikan disamping pengaspalan jalan warga juga meminta kelanjutan pemasangan PDAM,yang masih terbengkalai, karena sulitnya mendapatkan air di wilayah tersebut.
Itu juga akan disampaikan ke Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu. Wahyuni minta kepada masyarakat supaya bersabar dia akan memperjuangkan permintaan masyarakat hingga terealisasi apa yang dibutuhkan warga. (yus)
Berita Lainnya
Gempa 4,4 Magnitudo Guncang Rokan Hulu
Banjir di Rohul, Tim SAR Gabungan Ungsikan Ratusan Warga
Konflik Tapal Batas 2 Desa di Rohul, Warga Batang Kumu Tolak Gabung Tambusai Utara
Kadis Perkim Rohul Bantah Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan BBM
Dihadiri Ribuan Jamaah Dalam dan Luar Negeri, ATA Sindo Indonesia Hadir di Milad MZA ke-16
Kemenag Rohil Imbau Masyarakat Cegah dan Jauhi Paham Radikalisme dan Terorisme dalam Jaga Kebersamaan Umat Beragama
Gempa 4,4 Magnitudo Guncang Rokan Hulu
Banjir di Rohul, Tim SAR Gabungan Ungsikan Ratusan Warga
Konflik Tapal Batas 2 Desa di Rohul, Warga Batang Kumu Tolak Gabung Tambusai Utara
Kadis Perkim Rohul Bantah Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan BBM
Dihadiri Ribuan Jamaah Dalam dan Luar Negeri, ATA Sindo Indonesia Hadir di Milad MZA ke-16
Kemenag Rohil Imbau Masyarakat Cegah dan Jauhi Paham Radikalisme dan Terorisme dalam Jaga Kebersamaan Umat Beragama