Menuju Akreditasi Unggul, Prodi Ilmu Komunikasi UMRI Selaraskan Visi, Misi, dan Review Kurikulum
RIAUIN.COM - Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Riau (Fikom UMRI) menggelar Workshop Penyelarasan Visi dan Misi serta Review Kurikulum pada Kamis (29/8/2024) di The Zuri Hotel, Pekanbaru. Kegiatan ini dihadiri oleh lebih dari dua puluh dosen dari Program Studi Ilmu Komunikasi dan Program Studi Hubungan Masyarakat, dengan narasumber Dr Muhammad Sulhan SIP MSi, Sekretaris Eksekutif Lembaga Akreditasi Mandiri Sosial, Politik, Administrasi, dan Komunikasi (LAM SPAK).
Dalam sambutannya, Dekan Fikom UMRI, Jayus SSos MIKom, menyampaikan optimisme terhadap peningkatan akreditasi Program Studi Ilmu Komunikasi. Berdasarkan hasil akreditasi terakhir, yang mencatat skor 336 (kategori B gemuk) di tengah keterbatasan dosen bergelar doktor saat itu, Jayus yakin bahwa pada masa reakreditasi mendatang, program studi ini akan meraih akreditasi Unggul.
"Saat akreditasi terakhir, kita belum memiliki dosen bergelar doktor, namun kita berhasil meraih skor 336. Melihat kondisi saat ini, dengan empat dosen bergelar doktor dan beberapa lainnya yang sedang melanjutkan studi, saya optimis kita akan mendapatkan Akreditasi Unggul," ungkapnya.
Jayus juga menekankan pentingnya para dosen memilih program studi yang linier dengan home base mereka saat melanjutkan studi doktoral. "Saya berharap para dosen yang akan melanjutkan studi doktoral agar memilih program studi yang sesuai dengan home base mereka," tambahnya.
Dr Muhammad Sulhan, dalam sesi materinya, memberikan banyak masukan, termasuk mengenai pentingnya kesesuaian antara pendidikan terakhir dosen dengan home base. Ia menjelaskan bahwa dalam Sistem Aplikasi Sister yang terintegrasi dengan PD Dikti, kesesuaian rumpun ilmu sangat penting untuk memastikan skor SDM yang maksimal dalam akreditasi.
"Agar skor SDM dosen maksimal dalam akreditasi, dosen yang akan melanjutkan studi doktoral harus memperhatikan kesesuaian atau linieritas dengan home base mereka. Sistem aplikasi Sister yang terintegrasi dengan PD Dikti menuntut kesesuaian tersebut," jelasnya.
Selain itu, akademisi dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta ini juga mengarahkan agar Program Studi Ilmu Komunikasi UMRI memiliki penciri khusus yang dapat membedakannya dari program studi serupa di perguruan tinggi lain.
Di akhir workshop, Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi, Fitria Mayasari SIKom MA, menegaskan bahwa Program Studi Ilmu Komunikasi UMRI telah menetapkan "Media dan Komunikasi Kreatif" sebagai penciri khusus dengan tagline "Adaptif, Kreatif, Inovatif, dan Beretika". Visi, misi, serta kurikulum akan diarahkan untuk mencapai kekhususan tersebut. "Kami juga akan menambahkan mata kuliah baru yang mendukung penciri Media dan Komunikasi Kreatif ini," ujarnya. - rum
Berita Lainnya
Cemerlang dalam Akademik Antar Laili Raih Beasiswa Prestasi PHR
Kolaborasi Tiga Entitas Jadi Kunci Atasi Job-Education Mismatch
PHR Goes to Campus 2024, Masa Depan Energi Indonesia Pada Generasi Muda
Sepanjang 2024, 600 Karya Wisata Pelajar SMA se-Riau Berkunjung ke PHR Journey Room
Mahasiswa UPER Bagikan Kiat Persiapan Belajar Ke Amerika
Berbagi Tips Belajar S3, Dr Eka Putra Berbicara di 'Post Graduate Meet Up' FBI UMK 2024
Cemerlang dalam Akademik Antar Laili Raih Beasiswa Prestasi PHR
Kolaborasi Tiga Entitas Jadi Kunci Atasi Job-Education Mismatch
PHR Goes to Campus 2024, Masa Depan Energi Indonesia Pada Generasi Muda
Sepanjang 2024, 600 Karya Wisata Pelajar SMA se-Riau Berkunjung ke PHR Journey Room
Mahasiswa UPER Bagikan Kiat Persiapan Belajar Ke Amerika
Berbagi Tips Belajar S3, Dr Eka Putra Berbicara di 'Post Graduate Meet Up' FBI UMK 2024