Wujudkan Ketahanan Pangan, Muhammadiyah Riau Bertani di Lahan Tidur
PEKANBARU, RiauIN.com - Mewabahnya virus Corona atau Covid-19, berdampak pada berbagai aspek. Salah satunya adalah aspek ketahanan pangan, termasuk di Provinsi Riau. Ada kekhawatiran sebagian masyarakat akan ketersediaan bahan pangan yang konsumsinya terus meningkat sementara ketersediaan tidak sebanding.
Hal ini menjadi persoalan serius dan menjadi perhatian Muhammadiyah Covid-19 Comand Center (MCCC) Provinsi Riau. Upaya yang dilakukan MCCC Riau diantaranya mengembangkan program pertanian, peternakan dan perikanan.
Anggota bidang jaringan MCCC Riau Firdaus yang juga ketua PW Pemuda Muhammadiyah Riau, Firdaus, mengatakan saat ini pihaknya tengah mengembangkan pertanian. Antara lain penanaman ubi seluas 10 ha, tanaman pisang 1 ha, lengkeng newkristal dan alpokat aligator 1 ha, budi daya ikan nila dan lele, budi daya jahe merah, merica hingga peternakan sapi untuk kebutuhan kurban.
"Alhamdulillah secara swadaya dengan memanfaatkan lahan persyarikatan, teman-teman PW Pemuda Muhammadiyah Riau sudah mulai berupaya melakukan langkah-langkah tersebut. Mulai dari menanam ubi, tanaman buah-buahan, perikanan hingga peternakan sapi" ujar Firdaus, Jumat (19/6/2020) di Pekanbaru.
Kedepan pihaknya juga akan melakukan pengembangan pertanian jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang. Lebih jauh konsep agro wisata dengan pola intensifikasi pertanian menjadi salah satu unggulan yang akan dibuat.
"Kita juga sudah lakukan langkah-langkah untuk mewujudkan itu. Kita maksimalkan lahan milik persyarikatan yang tidak tergarap, sehingga menjadi lebih bernilai. Nah, tanaman pangan, buah-buahan, perikanan dan peternakan ini kita create menjadi agro wisata" jelas Firdaus lagi.
Firdaus juga bertekad, apa yang dilakukan pihaknya di tingkat wilayah dapat juga diimplementasikan pada tingkat daerah atau kabupaten hingga ke tingkat ranting atau desa.
"Untuk mewujudkan kemandirian pangan kita harus bersinergis baik wilayah, daerah juga ranting. Tujuan akhirnya adalah bagaimana mewujudkan ketahanan pangan dan mewujudkan kemandirian ekonomi persyarikatan" pungkas Firdaus.(rls/fbh)
Berita Lainnya
Seorang Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera di Hutan Tanaman Industri Inhil
Hujan Masih Berpotensi Guyur Sebagian Wilayah Riau Hari Ini
Diperkirakan Telan Anggaran Rp1,6 Triliun, Riau Mulai Bangun RS Otak dan Jantung Tahun Ini
Jemaah Calon Haji Riau Mulai Diberangkatkan 14 Mei
EMP Bentu-Korinci Baru Limited Diskusi Energi di Era Transisi dengan BEM SI XVII
Asisten I Setdaprov Riau Hadiri Perayaan Bagholek Godang 2024, Ini Pesannya
Seorang Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera di Hutan Tanaman Industri Inhil
Hujan Masih Berpotensi Guyur Sebagian Wilayah Riau Hari Ini
Diperkirakan Telan Anggaran Rp1,6 Triliun, Riau Mulai Bangun RS Otak dan Jantung Tahun Ini
Jemaah Calon Haji Riau Mulai Diberangkatkan 14 Mei
EMP Bentu-Korinci Baru Limited Diskusi Energi di Era Transisi dengan BEM SI XVII
Asisten I Setdaprov Riau Hadiri Perayaan Bagholek Godang 2024, Ini Pesannya