RIAUIN.COM - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terjadi di Desa Medang Kampai, Kota Dumai dan Desa Tanjung Leban, Kabupaten Bengkalis, Minggu (23/4/2023).
Adapun luas lahan yang terbakar yakni 10 hektare lebih dan saat ini tim gabungan tengah berusaha dan berupaya memadamkan Karhutla.
Ratusan aparat kepolisian dan warga setempat berjibaku melakukan pemadaman hutan di dua lokasi tersebut.
Kapolres Dumai, AKBP Nurhadi Ismanto didampingi oleh Dandim Dumai Letkol (ARH) Hermansyah Tarigan mengatakan, tim gabungan TNI/Polri bersama puluhan masyarakat sudah bekerja melakukan pemadaman Karhutla sejak hari Rabu (18/4/2023) lalu.
Menurut Nurhadi, lahan yang terbakar dengan Kordinat N 1°36'45.7812" E 101°39'27.0072" adalah perbatasan antara Polres Dumai dan Bengkalis.
"Separuh wilayah Karhutla merupakan lahan di Polres Dumai dan separuh lagi merupakan wilayah Polres Bengkalis" ujarnya.
Terpisah, Kepala BPBD Riau, Edy Afrizal mengatakan saat ini timnya sudah menyemai 20 ton garam di wilayah yang terbakar.
"Bahan semai, NaCl 1000 kilogram dengan bahan semai di Gudang 20 ton kilogram garam," kata Edy.
Edy menjelaskan, saat ini pihaknya terbantu oleh turunnya hujan saat penyemaian garam di udara.
"Alhamdulillah tadi sempat hujan, sehingga membantu memadamkan Karhutla," pungkasnya.
Dari data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) per 19 April 2023, di Kabupaten Bengkalis terdapat sekitar 115,83 hektare lahan yang terbakar. Sementara di Kota Dumai terdapat 40,67 hektare lahan yang terbakar.-dnr