Kecelakaan tersebut karena bus sekolah itu berusaha menghindari kenderaan lain .
Menurut saksi yang berada disekitar lokasi kejadian, kecelakaan berawal saat bus pengangkut anak-anak karyawan PT. Rama Jaya ini sedang menghindari kendaraan lain yang berlawanan arah, bus inipun kemudian hilang kendali karena melakukan pengereman mendadak dan terbalik.
Rudi Ginting selaku Asisten Kepala PT. Rama Jaya Pramukti kepada awak media menjelaskan, bus sekolah itu akan mengantar anak sekolah ke SMP di Desa Laboy Jaya.
"Saat di TKP bus ini menghindari kenderaan lain lalu hilang kendali dan terbalik. Untunglah anak - anak hanya mengalami luka ringan," ujar Rudi.
Biaya pengobatan semua korban ditanggung BPJS dan kalau ada biaya diluar itu akan ditanggung oleh perusahaan sampai selesai, sebagian korban juga sudah diperbolehkan pulang oleh pihak rumah sakit. "Cuma supir yang kita bawa ke rumah sakit di Pekanbaru karena mengalami luka dibagian kepala," tambahnya.
Sementara itu, Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto SIK, MH beberapa saat setelah kejadian juga turun ke TKP untuk mengecek kejadian ini, ketika ditemui awak media dijelaskan Kapolres bahwa bus yang mengalami kecelakaan ini tengah mengangkut 16 pelajar yang merupakan anak-anak karyawan, mereka hanya mengalami luka ringan dan langsung dibawa kerumah sakit umum Bangkinang, sedangkan supir bus mengalami luka dikepala dan dirujuk kerumah sakit Sansani Pekanbaru," jelas Kapolres. (afn)