RIAUIN.COM- Calon administrasi kependudukan (Adminduk) di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Rokan Hulu, Riau masih merebak. Padahal pemerintah telah membuat layanan online untuk kepengurusan administrasi masyarakat.
Dari hasil penelusuran riauin.com memang sering didapati jika para calo adminduk itu berkeliaran dan menawarkan jasa pada warga yang tengah mengantre. Mereka disuruh menunggu di kantin di sekita Kantor Disdukcapil Rohul.
Mendapat informasi tersebut, Kadisdukcapil Rohul, Syaipul Bahri, meradang kepada bawahannya. Dia minta agar tidak bekerja sama dengan para calo. Hal ini disampaikannya saat melakukan inspeksi mendadak kepada pegawainya, Kamis (14/10/2021) siang.
Dikatakannya, dirinya mendapat informasi itu dari masyarakat. Warga bahkan sekarang ini mengeluhkan betapa sulit dan rumitnya pengurusan administrasi kependudukan belakangan ini.
"Saya tidak akan main-amin soal praktek percaloan. Kalau ada, segera laporkan dan saya akan tindak tegas, kalau perlu saya akan pecat," katanya usai Sidak.
Mengatasi maraknya praktik percaloan di sana, Pemkab Rohul akan bekerjasama dengan semua pihak untuk memberantas calo. Diantaranya dengan menempatkan petugas untuk memantau setiap harinya.
"Nanti ada petugas khusus yang ditempatkan, untuk memantau. Jika ditemukan langsung akan ditindak tegas," tuganya.
Syaipul juga membantah, adanya informasi minimnya stok blangko dan antrean panjang pencetakan print ready record (PRR) e-KTP membuat para calo marak berkeliaran di Disdukcapil.
"Itu tidak benar, karena Disdukcapil juga melayani pengurusan adminduk via online, jadi tidak ada istilah atau alasan panjang antrian," imbuhnya. -yusri