PILIHAN
Jembatan Sotol-Tambak Langgam Rusak Parah, Begini Curhatan Warga
PANGKALANKERINCI, Riauin.com - Kondisi jembatan penghubung Desa Sotol-Desa Tambak, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau sangat memprihatinkan.
Menurut penuturan warga, jembatan berkonstruksi kayu itu hanya berlantai papan.
Sudah lama jembatan itu rusak, sudah beberapa tahun. Tapi tak kunjung diperbaiki," kata Rudi Alis, kepada wartawan, Senin (6/8/2018).
Menurutnya, jembatan tersebut merupakan penghubung dua desa, Sotol dengan Tambak di Kecamatan Langgam.
Jika jembatan ini putus sebab kayunya, maka akses jalan kedua desa tersebut tidak bisa dilewati, jelasnya.
Masyarakat berharap kepada pemerintah agar secepatnya membangun kembali jembatan penghubung Desa Sotol dengan Desa Tambak berkonstruksi kayu sepanjang 70 meter tersebut.
"Sampai sekarang belum adanya tanda-tanda pemerintah akan membuat jembatan baru, padahal sudah pernah dijanjikan," ujarnya.
Diungkapkan Rudi Alis, sampai saat ini jembatan pintas penghubung terdekat dua desa di Kecamatan Langgam ini tidak bisa dilalui kendaraan, terutama roda empat.
"Jembatan ini pernah dibangun oleh Pemkab Pelalawan tahun 2005, kemudian awal tahun 2015 jembatan tidak bisa lagi dipergunakan," ucapnya.(int/nol)
Menurut penuturan warga, jembatan berkonstruksi kayu itu hanya berlantai papan.
Sudah lama jembatan itu rusak, sudah beberapa tahun. Tapi tak kunjung diperbaiki," kata Rudi Alis, kepada wartawan, Senin (6/8/2018).
Menurutnya, jembatan tersebut merupakan penghubung dua desa, Sotol dengan Tambak di Kecamatan Langgam.
Jika jembatan ini putus sebab kayunya, maka akses jalan kedua desa tersebut tidak bisa dilewati, jelasnya.
Masyarakat berharap kepada pemerintah agar secepatnya membangun kembali jembatan penghubung Desa Sotol dengan Desa Tambak berkonstruksi kayu sepanjang 70 meter tersebut.
"Sampai sekarang belum adanya tanda-tanda pemerintah akan membuat jembatan baru, padahal sudah pernah dijanjikan," ujarnya.
Diungkapkan Rudi Alis, sampai saat ini jembatan pintas penghubung terdekat dua desa di Kecamatan Langgam ini tidak bisa dilalui kendaraan, terutama roda empat.
"Jembatan ini pernah dibangun oleh Pemkab Pelalawan tahun 2005, kemudian awal tahun 2015 jembatan tidak bisa lagi dipergunakan," ucapnya.(int/nol)
Berita Lainnya
EMP Bentu Limited Bantu Korban Banjir di Simpang Kualo Pangkalan Kerinci
Gajah Latih di TN Tesso Nilo Pelalawan Ditemukan Mati Tanpa Satu Gading
Habitat Kebanjiran, 2 Ekor Gajah Masuk Pemukiman Warga di Pelalawan
Jasad Pria Ditemukan Mengambang dalam Parit di Pelalawan
Pemilik Sertipikat Tanah Bongkar Bangunan Liar Bermodal SKRT di Pelalawan
Seekor Gajah Sumatera Ditemukan Mati di Hutan Tesso Tenggara Pelalawan
EMP Bentu Limited Bantu Korban Banjir di Simpang Kualo Pangkalan Kerinci
Gajah Latih di TN Tesso Nilo Pelalawan Ditemukan Mati Tanpa Satu Gading
Habitat Kebanjiran, 2 Ekor Gajah Masuk Pemukiman Warga di Pelalawan
Jasad Pria Ditemukan Mengambang dalam Parit di Pelalawan
Pemilik Sertipikat Tanah Bongkar Bangunan Liar Bermodal SKRT di Pelalawan
Seekor Gajah Sumatera Ditemukan Mati di Hutan Tesso Tenggara Pelalawan