Besok, BNPT dan FKPT Riau Gelar Perempuan TOP di Dumai
RIAUIN.COM- Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bersama Forum Koodinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Riau bidang perempuan dan anak menggelar kegiatan seminal Perempuan Teladan, Optimis dan Produktif (TOP) viralkan perdamaian dalam pencegahan radikalisme dan terorisme di Kota Dumai. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan Kamis (7/7/2022) besok dengan mengundang organisasi perempuan yang ada di Dumai.
Kegiatan yang berlangsung selama sehari tersebut dimaksud untuk memberikan gambaran rencana garis besar kegiatan Perempuan Teladan, Optimis dan Produktif (TOP) viralkan perdamaian dalam pencegahan radikalisme dan terorisme di tengah masyarakat melalui FKPT Provinsi Riau tahun 2022.
"Tujuan kegiatan ini untuk memberikan gambaran secara jelas kepada masyarakat khususnya perempuan mengenai terorisme di Indoneis, meliputi ancaman, kerawanan, hingga pertumbuhannya sebagai bagian dari kewaspadaan bersama dalam upaya pencegahan terorisme," kata Ketua Bidang Perempuan dan Anak FKPT Riau, Dr Tuti Andriani SAg MPd, Selasa (5/7/2022).
Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan sinergi antara FKPT sebagai bagian terdepan di masyarakat dalam upaya pencegahan terorisme dengan tokoh perempuan, organisasi masyarakat perempuan dan perkumpulan perempuan di lungkungan TNI/POLRI.
Di samping itu diharapkan mendorong perempuan untuk lebih bijaksana dalam memahami kondisi terkini dan fakta di lingkungan, sehingga dapat mengaplikasikan pemahamannya kepada keluarga dan lingkungan terdekat sebagai daya cegah dan tangkal terhadap penyebarluasan paham radikaliems dan terorisme baik di dalam kehidupan nyata maupun melalui media sosial.
"Kita berharap melalui kegiatan ini mampu menggugah peserta untuk terus menjadi perempuan teladan, optimis dan produktif yang memiliki kecakapan digital sebagai agen pedamaian. Karena kita tahu diera digital sekarang ini sangat mudah bagi siapa saja mengakses apapun melalui satu genggaman," ujarnya.
Perkembangan teknologi internet yang begitu pesat seolah menghilangkan jarak ruang dan waktu. Siapapun sangat mudah dapat terhubung dengan masyarakat dunia di manapun dan kapanpun melalui jejaring sosial media. Berdasarkan data penelitian Pew Research Centre, perempuan mendominasi dalam penggunaan media sosial, yaitu 76 persen sementara laki-laki sebanyak 72 persen angka ini meningkat 78 persen pada tahun 2019.
Di Indonesia pengguna medsos terbanyak adalah perempuan dengan rentang usia 18-34 tahun 28 persen, kendati lebih sedikit dibanding laki-laki tapi tren ini meningkat sejak tahun 2018.
"Merujuk pada penelitian itu, perempuan perlu memiliki kecakapan digital sebagai upaya pencegahan perkembangan radikalisme dan terorisme dan perlu diberikan pemahaman melalui transformasi pengetahuan, merupakan salah satu cara yang efektif untuk mencegah berkembangnya radikalisme dan terorisme," ucap Tuti. -vie
Berita Lainnya
Listrik hingga Bahan Bakar Rumah Tangga di Riau Alami Deflasi
Gebyar BBI BBWI dan Carnival Lancang Kuning Hari Ini Digelar di Pekanbaru
PHR Komit Tingkatkan SDM Lewat TJSL Sektor Pendidikan Riau
Persiapan Sudah 90 Persen, 123 UMKM Ramaikan Gebyar Gernas BBI BBWI di Pekanbaru
Ketua Umum dan Pengurus BKOW Provinsi Riau Resmi Dikukuhkan Pj Gubri
Seluruh Pendidik di Riau Diminta Lanjutkan Gerakan Merdeka Belajar
Listrik hingga Bahan Bakar Rumah Tangga di Riau Alami Deflasi
Gebyar BBI BBWI dan Carnival Lancang Kuning Hari Ini Digelar di Pekanbaru
PHR Komit Tingkatkan SDM Lewat TJSL Sektor Pendidikan Riau
Persiapan Sudah 90 Persen, 123 UMKM Ramaikan Gebyar Gernas BBI BBWI di Pekanbaru
Ketua Umum dan Pengurus BKOW Provinsi Riau Resmi Dikukuhkan Pj Gubri
Seluruh Pendidik di Riau Diminta Lanjutkan Gerakan Merdeka Belajar