Gelorakan Gerakan Cinta Zakat, Gubri: Zakat Dapat Entaskan Kemiskinan
RIAUIN.COM - Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar dan Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution beserta sejumlah pejabat Forkopimda dan pimpinan BUMD melaksanakan kegitan penyerahan Zakat melalui Gerakan Cinta Zakat di Gedung Daerah Balai Sarindit, Selasa (12/4/2022).
Gubri menyampaikan, program Gerakan Cinta Zakat merupakan gerakan secara nasional dari Indonesia yang diluncurkan oleh Bapak Presiden Republik Indonesia pada beberapa waktu lalu dengan tujuan mendorong partisipasi masyarakat untuk meningkatkan zakat, infaq dan sedekah.
"Adapun tujuan dari kegiatan ini yaitu menggelorakan gerakan cinta zakat kepada seluruh masyarakat yang wajib berzakat dan meneladani pemimpin dalam menunaikan zakat," ujar Syamsuar.
Selain itu, menurut Syamsuar, penyaluran zakat juga dapat dimanfaatkan untuk menanggulangi kemiskinan. Gerakan ini sejalan dengan program pemerintah yang sangat besar untuk mengentaskan kemiskinan dan menangani musibah.
"Besarnya potensi zakat yang dikelola oleh lembaga penerima zakat termasuk salah satunya melalui Baznaz telah terkelola dengan baik. Selain itu zakat memiliki potensi strategis yang layak dikembangkan menjadi salah satu instrumen pemerataan pendapatan masyarakat," ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Gubri menyampaikan, pencapaian penerimaan Zakat pada tahun 2021 lalu telah terhimpun zakat infaq dan sedekah sebesar 15 miliar lebih dalam 1 tahun. Sementara penarikan zakat dari tunjangan PNS mencapai 2,7 miliar per bulan.
"Diharapkan tahun ini dapat meningkat lagi. Kami bersama Pak Wakil Gubernur juga selalu menggaungkan ajakan agar kita bersama dapat menggerakkan zakat di Bumi Melayu yang kita cintai ini," tutupnya.
Selanjutnya, dalam kegiatan itu, Gubri, Wagubri dan sejumlah pejabat Forkopimda menyerahkan secara lansung zakat melalui Amil Zakat di konter-konter yang telah disediakan Baznaz Riau.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Baznaz Riau, Masriadi Hasan mengatakan, Bazanaz kedepannya berharap dapat memaksimalkan penerimaan zakat dengan dukungan dari semua pihak, baik pemerintah maupun swasta sehingga Baznaz dapat bekerja secara optimal.
Masriadi menyebut, Baznaz Riau akan menyerahkan zakat tersebut kepada 8 golongan yakni, Fakir, Miskin, Amil, Mualaf, Riqab, Gharin, Fi Sabilillah dan Ibnu Sabil.
"Kita mempunyai komitmen untuk membantu pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan, yang Ahri ini kalau kita lihat banyak di Provinsi Riau ini. Pengentasan kemiskinan ini kita lakukan dengan berbagai macam cara, ada dengan pemberian modal usaha, pendistribusian konsumtif, dan banyak lagi modelnya," ujarnya Masriadi.
Dengan adanya program ini, menurut Masriadi, pihaknya yakin bahwa salah satu cara untuk mengentaskan kemiskinan adalah pendidikan.
"Oleh karena itu, maka Baznaz Provinsi Riau memiliki komitmen untuk memberikan bantuan-bantuan pendidikan kepada mahasiswa-mahasiswa kita, baik yang berada di luar negeri maupun di dalam negeri. Begitu juga bagi sekolah-sekolah menengah seperti SMA, SMK dan lain sebagainya," jelas Masriadi.
Ia berharap, dengan adanya Gerakan Cinta Zakat ini, akan semakin mengoptimalkan pengumpulan zakat di Provinsi Riau, sehingga bisa digunakan untuk memberantas kemiskinan.-dnr
Berita Lainnya
Warga Riau di Perantauan Diajak Ikut Bangun Kampung Halaman
Hilirisasi Kelapa Sawit Terus Dikembangkan Pemprov Riau
Lepas 450 Jemaah Haji, Asisten I Setdaprov Riau Minta Jaga Kesehatan
Ini yang Dilakukan Pemprov Riau untuk Stabilkan Harga Kebutuhan Pokok
Forum Pembauran Kebangsaan Riau Audiensi dengan Pj Gubri, Apa yang Dibahas?
Video Seekor Harimau Mati Tertabrak di Tol Permai Dipastikan Hoax
Warga Riau di Perantauan Diajak Ikut Bangun Kampung Halaman
Hilirisasi Kelapa Sawit Terus Dikembangkan Pemprov Riau
Lepas 450 Jemaah Haji, Asisten I Setdaprov Riau Minta Jaga Kesehatan
Ini yang Dilakukan Pemprov Riau untuk Stabilkan Harga Kebutuhan Pokok
Forum Pembauran Kebangsaan Riau Audiensi dengan Pj Gubri, Apa yang Dibahas?
Video Seekor Harimau Mati Tertabrak di Tol Permai Dipastikan Hoax