PILIHAN
Kualitas Udara Dumai Pagi ini Tidak Sehat
DUMAI, Riauin.com - Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan mengakibatkan kualitas udara di Dumai pagi ini tidak sehat. Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) berada di level 101.
Hal itu disampaikan Kepala BPBD Dumai Afrilagan kepada halloriau.com Rabu (28/8/2019).
"Kualitas udara di Dumai pagi ini tidak sehat. Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) berada di level 101," kata Afrilagan melalui pesan WhatsApp.
Dijelaskannya, angka tersebut diperoleh dari data ISPU Tanggal 28 Agustus 2019 Pukul 07.00 WIB dari Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Riau .
ISPU Dumai berada di level kuning, setara ISPU 101 kesimpulan tidak sehat dengan nilai konsentrasi 151.
Terpisah dr Hafidz Permana Kasi Pelayanan Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Dumai mengatakan, Pemko Dumai melalui Dinas Kesehatan Kota Dumai akan membagikan masker gratis.
"Kami sudah siapkan 10.000 untuk dibagikan kepada masyarakat. masker untuk mencegah Inspeksi saluran pernapasan atas," katanya.
Ia mengingatkan agar masyarakat mengurangi aktivitas di luar ruangan untuk menghindari ISPA terutama pada Balita, anak-anak dan ibu hamil serta masyarakat yang memiliki penyakit sesak nafas.
"Jika ingin keluar ruangan dianjurkan menggunakan masker agar partikel debu Karhutla tidak masuk kedalam saluran pernapasan," sarannya. (int/nol)
Hal itu disampaikan Kepala BPBD Dumai Afrilagan kepada halloriau.com Rabu (28/8/2019).
"Kualitas udara di Dumai pagi ini tidak sehat. Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) berada di level 101," kata Afrilagan melalui pesan WhatsApp.
Dijelaskannya, angka tersebut diperoleh dari data ISPU Tanggal 28 Agustus 2019 Pukul 07.00 WIB dari Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Riau .
ISPU Dumai berada di level kuning, setara ISPU 101 kesimpulan tidak sehat dengan nilai konsentrasi 151.
Terpisah dr Hafidz Permana Kasi Pelayanan Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Dumai mengatakan, Pemko Dumai melalui Dinas Kesehatan Kota Dumai akan membagikan masker gratis.
"Kami sudah siapkan 10.000 untuk dibagikan kepada masyarakat. masker untuk mencegah Inspeksi saluran pernapasan atas," katanya.
Ia mengingatkan agar masyarakat mengurangi aktivitas di luar ruangan untuk menghindari ISPA terutama pada Balita, anak-anak dan ibu hamil serta masyarakat yang memiliki penyakit sesak nafas.
"Jika ingin keluar ruangan dianjurkan menggunakan masker agar partikel debu Karhutla tidak masuk kedalam saluran pernapasan," sarannya. (int/nol)
Berita Lainnya
Festival Layangan Kuau Raja Tebuk Isi Segera Digelar di Dumai
Soal Insiden Ledakan Kilang Minyak Pertamina Dumai, Polda Riau Lengkapi Alat Bukti
Dua Pekan Terakhir, Total 70 Hektar Lahan di Dumai dan Bengkalis Terbakar
Sepekan Karhutla di Dumai, 60 Hektar Lahan Terbakar
Investigasi Ledakan Pertamina Dumai, Petinggi PT KPI Diperiksa
Soal Ledakan di PT KPI Dumai, Disnakertrans Riau Segera Periksa Pihak Terkait
Festival Layangan Kuau Raja Tebuk Isi Segera Digelar di Dumai
Soal Insiden Ledakan Kilang Minyak Pertamina Dumai, Polda Riau Lengkapi Alat Bukti
Dua Pekan Terakhir, Total 70 Hektar Lahan di Dumai dan Bengkalis Terbakar
Sepekan Karhutla di Dumai, 60 Hektar Lahan Terbakar
Investigasi Ledakan Pertamina Dumai, Petinggi PT KPI Diperiksa
Soal Ledakan di PT KPI Dumai, Disnakertrans Riau Segera Periksa Pihak Terkait