RIAUIN.COM - Penyebab kecelakaan speedboat SB Evelyn Calisca 01 yang menewaskan 11 penumpang sedikit demi sedikit mulai menemui titik terang.
Kabid Humas Polda Riau, Kombes Nandang Mukmin mengungkapkan, speedboat yang dinakhodai oleh Acok itu menabrak kayu sehingga mengakibatkan speedboat itu terbalik.
"Setelah 15 menit lepas tali dari Pelabuhan Sei Guntung Kecamatan Kateman, sekira pukul 13.25 WIB di Perairan Desa Air Tawar speedboat SB Evelyn Calisca menabrak kayu yang mengapung sehingga kapal terbalik," kata Nandang.
Sebelum kejadian, speedboat naas itu bertolak dari Pelabuhan Pelindo Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir dengan tujuan Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau, Kamis (27/4/2023) sekira pukul 10.40 WIB.
Sesuai dengan Surat Persetujuan Berlayar (SPB) yang dikeluarkan oleh Syahbandar Tembilahan, speedboat SB Evelyn Calisca awalnya di nahkodai oleh Sahran dan membawa serta 5 ABK.
"Jumlah penumpang sesuai dengan daftar manifest Tembilahan sebanyak 51 Orang dengan rincian, 45 penumpang dewasa dan 6 lainnya anak-anak," beber Nandang.
Kemudian, sekira pukul 13.10 WIB speedboat SB Evelyn Calisca 01 sandar di Pelabuhan Sei Guntung dan menaikkan 6 penumpang. Setelah itu speedboat naas itu melanjutkan perjalanan dari Pelabuhan Sei Guntung di nahkodai Acok menggantikan Sahran yang ingin istirahat makan siang.
Soal adanya dugaan SB Evelyn Calisca 01 over kapasitas karena menaikkan penumpang tambahan di Pelabuhan Sei Guntung, hal ini masih dalam penyelidikan dan pendalaman pihak kepolisian setempat.
"Sementara masih dalam penyelidikan Polres Inhil," pungkasnya.-dnr