Kanal

Diduga Kepala Tertimpa Besi, Karyawan PT PHR Tewas di Lokasi Pengeboran Minas

RIAUIN.COM - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Riau Imron Rosyadi memberikan penjelasan terkait kecelakaan kerja yang terjadi di PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) Wilayah Kerja (WK) Rokan area Minas, Rabu (18/1/2023) pukul 08.30 WIB.

Kata Imron, kecelakaan kerja tersebut mengakibatkan karyawan bernama Derikson Siregar (22) meninggal di tempat. Korban mengalami luka pada bagian kepala diduga karena tertimpa besi POSV dari Rig 06 yang digunakan pada proses service sumur minyak bumi.

"Setelah kejadian korban dievakuasi ke klinik PT PHR WK Rokan area Minas," kata Imron, Kamis (19/1/2023) malam.

Atas kejadian itu, Pengawas Ketanagakerjaan Ahli Utama Disnakertrans Riau dan tim telah melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian.

"Kami turun dan telah mendapatkan hasilnya atas kejadian tersebut," sebut Imron.

Ia menjelaskan, kecelakaan kerja tersebut terjadi di RIG 06 milik PT Asrindo Citraseni Satria yang dikelola oleh Asril Awaloeddin.

"Pekerjaan yang dilaksanakan adalah tahap pembongkaran Rig setelah dilakukan service sumur minyak bumi," ujar dia.

Sebelumnya, sejak akhir Juli 2022, sudah 6 kasus kecelakaan kerja yang menewaskan karyawan PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) di Wilayah Kerja (WK) Rokan. Kecelakaan pada Rabu (18/1/2023) kemarin menjadi yang ke tujuh.

Awal kecelakaan kerja di PT PHR yang menyebabkan pekerja tewas berdasarkan keterangan Kadisnakertrans Riau, Imron Rosyadi, terjadi pada 27 dan 29 Juli 2022 silam.

Kemarian kedua pekerja tersebut disusul dengan tiga kematian pekerja lainnya dan baru terungkap ke publik akhir November 2022.

Kecelakaan kerja di areal Blok Rokan dikelola PHR tersebut telah menewaskan 5 orang. Kemudian terjadi lagi pada Desember 2002 lalu, yang menewaskan seorang pekerja lainnya.-dnr

Ikuti Terus Riauin

Berita Terkait

Berita Terpopuler