RIAUIN.COM - Tumpukan material akibat semburan gas dan lumpur di lokasi Pondok Pesantren Al Ihsan Kecamatan Tenayan Raya Pekanbaru akan diratakan dan dirapikan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution, di Pekanbaru, Jumat (12/2/2021).
Menurutnya, hal ini dilakukan agar Ponpes Al Ihsan bisa digunakan kembali. Tentu saja sebelum itu sejumlah bangunan yang rusak diperbaiki sebagaimana mestinya.
"Dinas PUPR Pekanbaru juga berencana untuk membantu membenahi bagian gedung yang rusak supaya bisa digunakan lagi," kata Indra Pomi.
Untuk itu pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Riau, dan aparatur kecamatan guna mempersiapkan alat berat dan kelengkapan lainnya.
Saat ini, kata Indra, semburan lumpur yang ke luar di area tersebut sudah tidak besar lagi dan sudah jauh berkurang dari sebelumnya.
"Kita yakini bahwa areal tersebut sudah dalam kondisi aman. Namun demikian kita tetap terus berkoordinasi dengan provinsi dalam melakukan berbagai tindakannya," tukasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, para santri dan guru Ponpes Al Ihsan sudah dievakuasi ke Pusat Ponpes yang terdapat di Kubang, Kecamatan Siak Hulu, Kampar. Untuk kebutuhan sehari-hari BPPD Pekanbaru sudah menyalurkan bantuan sembako pekan lalu. - gha