RIAUIN.COM - Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Besar yang juga menjabat sebagai jubir Covid-19 Aceh Besar, Iskandar, meninggal dunia pada Jumat (28/8/2020). Ternyata, dari hasil swab almarhum juga terkonfirmasi positif virus berbahaya asal China tersebut.
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemkab Aceh Besar, Muhajir, membenarkan almarhum terpapar positif Corona. Hasil itu baru saja diterimanya dari Laboratorium Universitas Syiah Kuala.
“Ya, benar positif, hasilnya baru kami terima,” kata Muhajir saat dikonfirmasi, Sabtu (29/8/2020).
Kata Muhajir, istri almarhum juga ikut terpapar Corona. Maka itu, semua yang pernah kontak erat dengan keduanya telah diambil swab.
Selain di kalangan keluarga dan lingkungan tempat tinggal, tracing juga dilakukan terhadap pegawai-pegawai di Pemkab Aceh Besar yang pernah kontak dengan almarhum.
Kemudian, saat melayat semalam, istri almarhum juga selalu menjaga jarak dengan tamu yang berkunjung ke rumahnya. Untuk itu, ia memastikan orang-orang yang melayat tak tertular karena tak ada kontak langsung.
“Orang-orang yang berkunjung juga tidak kontak dekat dengan keluarga almarhum," ujar Muhajir.
Sebelumnya, jubir Covid-19 Aceh Besar mengeluhkan sesak napas dalam sepekan terakhir. Pun, almarhum mempunyai riwayat penyakit Diabetes Mellitus (DM).
Ia mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Meuraxa Kota Banda Aceh, pada Jumat kemarin. Jenazah dikebumikan di Desa Lamlumpu, Kecamatan Pekan Bada, Aceh Besar sesuai protokol kesehatan. - tra