SMKN 2 Pariaman Kebakaran, Polisi Masih Selidiki Penyebabnya
RIAUIN.COM - Kepolisian Resor Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) sedang menyelidiki penyebab kebakaran di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Kota Pariaman yang terjadi pada Sabtu (31/12) dini hari.
"Tim inafis dari Polda Sumbar sudah dua hari melakukan pemeriksaan. Hari ini hari terakhir," kata Kapolres Pariaman AKBP Abdul Azis di Pariaman, Senin dikutip dari antara.
Ia mengatakan penyelidikan yang mengerahkan tim inafis tersebut bertujuan untuk mengetahui penyebab kebakaran apakah karena disengaja atau murni konsleting listrik.
Namun, lanjutnya berdasarkan keterangan saksi api yang membakar 13 ruangan di sekolah itu berasal dari ruangan server atau komputer apalagi terdapat pendingin ruangan yang menyala 24 jam.
Oleh karena itu, kata dia berdasarkan informasi dari saksi tersebut tim inafis sedang mencari panel atau jaringan listrik yang menjadi penyebab kebakaran dengan kerugian diperkirakan miliaran rupiah itu.
"Namun kami belum bisa memastikan penyebab kebakaran, nanti hasilnya kami sampaikan. Mudah-mudah satu dua hari sudah bisa," katanya.
Ia menyampaikan hingga saat ini pihaknya belum menemukan kendala dalam proses pengungkapan penyebab kebakaran di sekolah kejuruan tersebut.
Sebelumnya, Ruangan labor komputer dan belajar di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Kota Pariaman, Sumatera Barat terbakar pada Sabtu sekitar pukul 02.30 WIB yang proses pemadamannya berlangsung hingga pukul 08.00 WIB.
"Informasi yang diperoleh boks PLN meledak. Ledakkan itu membangunkan penjaga sekolah dan dia melihat api sudah membesar di lantai 2," kata Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kota Pariaman Iryon di Pariaman.
Ia merincikan ruangan yang terbakar yaitu tiga laboratorium komputer terdiri dari 90 unit komputer dan belasan ruang belajar serta kantin.
Ia menyampaikan perkiraan sementara penyebab kebakaran tersebut karena arus pendek listrik yang hal itu diperkuat dengan adanya ledakan dari boks PLN. (*)
Berita Lainnya
Wali Nagari Bukit Batabuah Minta Pemda Segera Keruk Material di Sungai dari Hulu Marapi-Singgalang
Banjir Lahar Dingin Kembali Terjang Kawasan Bukik Batabuah Kabupaten Agam
Peduli Korban Bencana di Sumbar, Hifapsi Riau Salurkan Bantuan dan Donasi
Banjir dan Longsor Sumbar, 26 Tewas dan 6 Hilang
Telkomsel dan Pemprov Sumbar Lanjutkan Kolaborasi Manfaatkan Mobility Insight Dukung ‘Visit Beautiful West Sumatra’ 2024
Tak Tuntas Hingga Akhir Tahun, PT AMS Diberi Perpanjangan Waktu Selesaikan Proyek Sport Center Padang Panjang
Wali Nagari Bukit Batabuah Minta Pemda Segera Keruk Material di Sungai dari Hulu Marapi-Singgalang
Banjir Lahar Dingin Kembali Terjang Kawasan Bukik Batabuah Kabupaten Agam
Peduli Korban Bencana di Sumbar, Hifapsi Riau Salurkan Bantuan dan Donasi
Banjir dan Longsor Sumbar, 26 Tewas dan 6 Hilang
Telkomsel dan Pemprov Sumbar Lanjutkan Kolaborasi Manfaatkan Mobility Insight Dukung ‘Visit Beautiful West Sumatra’ 2024
Tak Tuntas Hingga Akhir Tahun, PT AMS Diberi Perpanjangan Waktu Selesaikan Proyek Sport Center Padang Panjang