PILIHAN
Makanan siap saji Diburu Warga
Bupati Rohul Buka Pasar Ramadan di Pasar Lama
PASIR PENGARAIAN, Riauin.com - Bupati Rokan Hulu, H. Suparman, S.Sos. MSi diwakili Asisten II Ekonomi Pembangunan Setdakab Rohul, H. Syaiful Bahri, S.Sos. M.Si membuka pasar Ramadan 1438 Hijriah, di kawasan pasar lama, kelurahan Pasir Pengaraian kecamatan Rambah, Sabtu (27/5) sore.
Hadir dalam acara tersebut Wakapolres rohul, Kompol Setiyawan Eko Prasetiya,S.IK, Camat Rambah Muhamad Franovandi, S.STP. M.Si Kapolsek Rambah AKBP Didi Antoni, SH MH Lurah Pasir Pengaraian Mukhlis, SE Anggota DPRD Rohul Kasmawati SPd M.IP dan Kadishub Rohul , Drs. Roy Roberto. Lurah Pasir Pengaraian Mukhlis mengatakan, di pasar Ramadan ini disediakan sebanyak 92 lapak ukuran 2 x 1,5 meter. Setiap lapak disewakan sebesar 300 ribu rupiah selama Ramadan. Di pasar Ramadan ini, dijual berbagai kuliner mulai dari makanan yang biasa hingga makanan tradisional yang menggugah selera.
Ribuan warga juga tampak hadir mendatangi pasar Ramadan untuk membeli takjil atau makanan siap saji untuk disantap disaat berbuka tiba. Bahkan, Asisten II bersama Wakapolres Rohul, camat Rambah, Kapolsek Rambah dan Lurah Pasir Pengaraian menyempatkan diri meninjau dan membeli makanan yang dijual di pasar Ramadan ini. Salah satu makanan yang menarik
perhatian ,yaitu tersedianya makanan khas tradisional rohul yang jarang bisa didapatkan pada hari hari biasa selain bulan Ramadan. Berbagai masakan tradisional seperti terong bakar, Kokek Asam durian, pangkek, gulai langkitang, asam padeh
ikan bada, sambal lado krasak, anyang Pakih dan berbagai jenis masakan tradisional lainnya.
"Setiap tahun saya tidak pernah absen datang ke pasar Ramadan ini untuk membeli makanan tradisional khususnya terong bakar kesukaan saya,"ungkap asisten II syaiful Bahri disela-sela meninjau Pasar Ramadan. Syaiful Bahri berharap seluruh pasar Ramadan yang ada di Rohul hendaknya memberikan tempat khusus bagi pedagang makanan tradisional khas rohul sehingga keberadaan makanan tradisional khas Rohul dapat terjaga dan terpelihara.
"Selain memudahkan masyarakat dalam mendapatkan makanan takjil berbuka puasa, diharapkan pasar Ramadan ini juga dapat melestarikan masakan khas Rohul " harapnya.
Selain Pasar Ramadan yang berlokasi di Pasar Lama Pasir Pengaraian, masyarakat juga menyerbu tempat-tempat penjual takjil berbuka yang hampir terlihat di sepanjang Jalan Tuanku Tambusai Pasir Pengaraian, seperti di depan Pasar Modern kampung Padang, di depan SDN 02 Rambah, Pasar Ramadan di kampung Planet Pasir Putih Timur.***[ADV/Humas]
Hadir dalam acara tersebut Wakapolres rohul, Kompol Setiyawan Eko Prasetiya,S.IK, Camat Rambah Muhamad Franovandi, S.STP. M.Si Kapolsek Rambah AKBP Didi Antoni, SH MH Lurah Pasir Pengaraian Mukhlis, SE Anggota DPRD Rohul Kasmawati SPd M.IP dan Kadishub Rohul , Drs. Roy Roberto. Lurah Pasir Pengaraian Mukhlis mengatakan, di pasar Ramadan ini disediakan sebanyak 92 lapak ukuran 2 x 1,5 meter. Setiap lapak disewakan sebesar 300 ribu rupiah selama Ramadan. Di pasar Ramadan ini, dijual berbagai kuliner mulai dari makanan yang biasa hingga makanan tradisional yang menggugah selera.
Ribuan warga juga tampak hadir mendatangi pasar Ramadan untuk membeli takjil atau makanan siap saji untuk disantap disaat berbuka tiba. Bahkan, Asisten II bersama Wakapolres Rohul, camat Rambah, Kapolsek Rambah dan Lurah Pasir Pengaraian menyempatkan diri meninjau dan membeli makanan yang dijual di pasar Ramadan ini. Salah satu makanan yang menarik
perhatian ,yaitu tersedianya makanan khas tradisional rohul yang jarang bisa didapatkan pada hari hari biasa selain bulan Ramadan. Berbagai masakan tradisional seperti terong bakar, Kokek Asam durian, pangkek, gulai langkitang, asam padeh
ikan bada, sambal lado krasak, anyang Pakih dan berbagai jenis masakan tradisional lainnya.
"Setiap tahun saya tidak pernah absen datang ke pasar Ramadan ini untuk membeli makanan tradisional khususnya terong bakar kesukaan saya,"ungkap asisten II syaiful Bahri disela-sela meninjau Pasar Ramadan. Syaiful Bahri berharap seluruh pasar Ramadan yang ada di Rohul hendaknya memberikan tempat khusus bagi pedagang makanan tradisional khas rohul sehingga keberadaan makanan tradisional khas Rohul dapat terjaga dan terpelihara.
"Selain memudahkan masyarakat dalam mendapatkan makanan takjil berbuka puasa, diharapkan pasar Ramadan ini juga dapat melestarikan masakan khas Rohul " harapnya.
Selain Pasar Ramadan yang berlokasi di Pasar Lama Pasir Pengaraian, masyarakat juga menyerbu tempat-tempat penjual takjil berbuka yang hampir terlihat di sepanjang Jalan Tuanku Tambusai Pasir Pengaraian, seperti di depan Pasar Modern kampung Padang, di depan SDN 02 Rambah, Pasar Ramadan di kampung Planet Pasir Putih Timur.***[ADV/Humas]
Berita Lainnya
Gempa 4,4 Magnitudo Guncang Rokan Hulu
Banjir di Rohul, Tim SAR Gabungan Ungsikan Ratusan Warga
Konflik Tapal Batas 2 Desa di Rohul, Warga Batang Kumu Tolak Gabung Tambusai Utara
Kadis Perkim Rohul Bantah Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan BBM
Dihadiri Ribuan Jamaah Dalam dan Luar Negeri, ATA Sindo Indonesia Hadir di Milad MZA ke-16
Kemenag Rohil Imbau Masyarakat Cegah dan Jauhi Paham Radikalisme dan Terorisme dalam Jaga Kebersamaan Umat Beragama
Gempa 4,4 Magnitudo Guncang Rokan Hulu
Banjir di Rohul, Tim SAR Gabungan Ungsikan Ratusan Warga
Konflik Tapal Batas 2 Desa di Rohul, Warga Batang Kumu Tolak Gabung Tambusai Utara
Kadis Perkim Rohul Bantah Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan BBM
Dihadiri Ribuan Jamaah Dalam dan Luar Negeri, ATA Sindo Indonesia Hadir di Milad MZA ke-16
Kemenag Rohil Imbau Masyarakat Cegah dan Jauhi Paham Radikalisme dan Terorisme dalam Jaga Kebersamaan Umat Beragama