RIAUIN.COM - Seorang mahasiswa Prodi Teknik Perminyakan Universitas Islam Riau (UIR) dinyatakan lulus tanpa harus menjalani sidang skripsi. Pasalnya Muhammad Yudatama Hasibuan berhasil menerbitkan hasil penelitiannya di sebuah jurnal dengan akreditas Sinta.
Hal tersebut diungkapkan dosen Teknik Perminyakan UIR Hj Fitrianti MT kepada Riauin.com, Jumat (15/1/2021). Menurut Fitrianti, Yudatama mahasiswa angkatan 2016 merupakan mahasiswa UIR perdana yang lulus mendapatkan gelar akademis tanpa melalui sidang skripsi atau tugas akhir.
"Hal ini membanggakan UIR, khususnya Prodi Teknik Perminyakan. Yudatama merupakan salah satu mahasiswa yang aktif menulis publikasi selama kuliah di UIR," katanya. Fitrianti bersama Daniel Adityatama MSc merupakan dosen pembimbing Yudatama.
Dikatakan, pada awalnya sekitar April 2020 Yuda akan melakukan projek tugas akhir bersama salah satu Petroleum Engineer Chevron Pacific Indonesia terkait projek yang akan mereka lakukan untuk optimisasi pompa.
Namun karena pandemi Covid-19 melanda Indonesia projek tersebut tidak dapat teralisasi. Sehingga, Yuda memilih untuk keluar dari projek tersebut, dan kemudian memutuskan untuk mengambil topik tugas akhir disalah satu perusahaan konsultan pengeboran yang berlokasi di Jakarta, yaitu PT Rigsis Energi Indonesia bersama PT Geodipa.
Selama melakukan tugas akhir, Yuda bersama dosen pembimbingnya melakukan desain untuk pengeboran sumur eksplorasi di salah satu lapangan Panas Bumi di Jawa. Rencananya sumur tersebut akan dilakukan pengeboran pada pertengahan 2021 ini.
Dari hasil desain tersebut, anak dari Muchtar Luthfi Hasibuan dan Yuli Indriani ini berniat untuk mengikuti program lulus tanpa sidang yang diselenggarakan oleh UIR. Oleh sebab itu dia mencari tahu penerbit mana yang akan dipilih untuk menerbitkan penilitiannya.
Setelah berdiskusi bersama dosen pembimbing akhirnya Yudatama memilih penerbit Jurnal Lemigas yang siap menerbitkan penelitiannya.
Penelitian tersebut akhirnya diterbitkan pada awal Januari 2021 dengan judul “Desain Program Eksplorasi Lapangan Panas Bumi Menggunakan Metode Slimhole Continuous Coring”.
Proses yang dilalui oleh Yudatama untuk dapat lulus di Jurnal dengan akreditas Sinta cukup panjang. Mulai dari tahap submit penulisan hingga tahap review hasil berlangsung selama sebulan lebih.
Setiap jurnal dengan akreditasi Sinta biasanya direview oleh mitra bestari dari para ahli bidang terkait. Dari Hasil review, Penelitian Yudatama lulus dengan revisi sehingga perlu dilakukan beberapa revisi. Sampai akhirnya materinya diterima dan dipublikasi awal Januari 2021 pada volume 54 nomor 2.
"Dengan adanya dukungan dari Dekan Fakultas Teknik Dr Eng Muslim dan Kaprodi Teknik Perminyakan Novia Rita M.LT bersama seluruh dosen Teknik Perminyakan, maka Yudatama berhasil menjadi mahasiswa perdana yang lulus dengan penghargaan tanpa sidang di kampus UIR," ujar Fitrianti lagi.
Sementara itu M Yudatama Hasibuan menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Rektor UIR Prof Dr H Syafrinaldi MCL, Dekan Fakultas Teknik, Kaprodi, dosen pembimbing dan seluruh dosen lainnya.
"Juga kepada perwakilan dari PT Rigsis Energi Indonesia yaitu Bapak Dorman Purba MSc selaku Senior Project Manager dan Bapak Daniel Adityatama selaku drilling engineer yang telah membantu dalam melakukan penelitian. Semoga hasil ini menjadi motivasi bagi saya dan tentunya baginkawan-kawan mahasiswa UIR lainnya untuk memberikan hasil terbaik bagi kampus dan bidang keilmuan kita," tutur Yudatama. - tra/*