RIAUIN.COM - Kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia per Sabtu (19/9/2020) bertambah 4.168 orang, sehingga total kasus positif di Indonesia mencapai 240.687 kasus.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 174.350 orang dinyatakan telah sembuh dan 9.448 meninggal dunia.
Penambahan kasus positif hari ini merupakan rekor tertinggi harian sejak awal kasus corona muncul di RI pada Maret 2020. Sebelumnya, rekor tercipta pada 16 September 2020 dengan 3.963 kasus, memecahkan rekor sebelumnya pada 10 September dengan jumlah 3.861 kasus.
Penambahan kasus positif hari ini berdasarkan pemeriksaan 44.543 spesimen. Dalam laporan yang sama, pemerintah juga mencatat penambahan angka kesembuhan hari ini sebanyak 3.576 orang
Seperti diketahui, pada Jumat (18/9/2020), menjadi rekor kesembuhan tertinggi sejak Maret, awal Pandemi yakni 4.088 orang dinyatakan sembuh. Pada hari ini, pemerintah mencatat angka kematian bertambah sebanyak 112 orang.
Presiden Joko Widodo telah menugaskan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Kepala BNPB Doni Monardo menurunkan kasus Covid-19 di sembilan provinsi itu. Keduanya diberi waktu selama dua pekan, terhitung sejak 15 September 2020.
Pandemi corona di Indonesia, salah satunya disumbang oleh klaster-klaster penularan yang cukup besar. Di Jakarta, Kantor Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menjadi klaster penyebaran virus corona terbesar dengan catatan 252 kasus positif Covid-19.
Belum lagi, Indonesia tengah bersiap menggelar Pilkada akhir tahun nanti. Sejumlah pihak mengkhawatirkan munculnya klaster baru melalui pilkada ini.
Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah tetap melanjutkan Pilkada, namun membentuk aturan baru terkait masa kampanye Pilkada Serentak 2020 di tengah pandemi. Aturan baru itu bakal disampaikan sebelum KPU menetapkan peserta pilkada pada 23 September 2020 mendatang.
"Kami sudah bicarakan semua itu. Saya pikir langkah-langkah sudah diambil, nanti pada waktunya akan diumumkan, kan tanggal 23 (September) critical time mengenai itu karena pengumuman calon," kata Luhut saat memberikan keterangan pers yang disiarkan secara langsung oleh akun Youtube Kemenko Maritim dan Investasi, Jumat (18/9/2020). - gha