Kanal

Karhutla Lahan Gambut di Siak, Ular Sanca dan Kura-kura Ditemukan Mati Terbakar

RIAUIN.COM - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di Kampung (Desa) Dayun, Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak, Provinsi Riau, tidak hanya berdampak buruk bagi manusia. 

Joko menjelaskan, karhutla di Kampung Dayun terjadi sejak, Kamis (29/7/2021) dan  lahan yang terbakar merupakan semak belukar tanah gambut.

Tim gabungan yang terdiri dari Manggala Agni Siak, TNI, Polri, BPBD, Masyarakat Peduli Api (MPA), dan dibantu pemadam dari sejumlah perusahaan diturunkan untuk melakukan pemadaman Karhutla di wilayah tersebut.

Menurut Koordinator Pemadam Manggala Agni Sumatera V daerah Operasi (Daops) Siak Joko Susilo, tim mendapatkan kesulitan saat melakukan pemadaman karena lahan yang terbakar merupakan lahan gambut dengan kedalaman mencapai tiga meter.

"Kami sempat kewalahan, karena areal yang terbakar lebih kurang dua hektar. Gambutnya dalam, sekitar tiga meter. Tapi, syukurlah api sudah padam karena dibantu hujan juga tadi malam," kata Joko dilansir Kompas, Sabtu (31/7/2021).

Saat tim satgas melakukan pengecekan untuk memastikan api benar-benar padam, Joko bersama anggotanya kaget, karena  menemukan ular sanca dan seekor kura-kura yang mati terbakar akibat karhutla tersebut.

"Kami tadi pagi menemukan seekor ular jenis sanca dan kura-kura yang mati terbakar akibat karhutla," ujar Joko.

Melihat adanya kura-kura dan ular yang melintang di atas tanah gambut yang habis terbakar, petugas sempat kaget dan melakukan pengecekan, ternyata kedua hewan tersebut sudah mati.

"Ya, kami kaget juga. Karena ular sanca yang mati ini besar, ukuran sekitar tiga meter. Kita juga temukan seekor kura-kura yang mati terbakar," tutupnya. -dn

Ikuti Terus Riauin

Berita Terkait

Berita Terpopuler