Kanal

Granat Meledak di Sabak Auh Siak, Tangan dan Kaki Pak De Luka Parah

RIAUIN.COM - Warga Desa Sungai Tengah, Kecamatan Sabak Auh, Kabupaten Siak, Riau, dikagetkan adanya salah seorang warga yang luka-luka akibat ledakan granat miliknya.

Si pemilik granat, inisial SO, selama ini memiliki granat aktif yang disimpan di rumahnya.

Informasinya, granat itu dibeli SO dari tukang barang rongsokan. Karena tak tahu bahwa itu granat, kemudian salah seorang pekerja SO, yakni Pak De memukul benda itu. Tiba-tiba meledak.

"Akibat ledakan itu, kaki dan tangan Pak De luka parah. Bahkan, juga sempat mengenai salah seorang warga yang berada tak jauh dari ledakan granat.
Kabarnya, akibat peristiwa itu SO diamankan di Polres Siak sampai sekarang mas,” ungkap warga Sungai Tengah yang enggan disebutkan namanya, Rabu (23/12/2021).

Informasi itu dibenarkan Penghulu Kampung Sungai Tengah Supri. Ia menjelaskan, warganya tidak tahu menahu terkait granat yang dibelinya dari tukang rongsokan itu. Sehingga, warga yang sering dipanggil Pak De itu memukul benda tersebut. Dikiranya mungkin baja, namun malah meledak.

Dijelaskan Supri, kejadian sekira tanggal 2 Desember 2020 lalu. Akibat dari ledakan itu, Pak De pekerja SO sempat dilarikan ke rumah sakit dan sempat dirawat ke Medan. 

"Saya sebagai Penghulu tentu berharap agar kepemilikan granat itu diusut, seperti apa pengawasan mereka hingga granat itu bisa dibawa oleh tukang rongsokan, dan dijual ke SO. 
Secara logika, kalau warga kami tahu itu granat, tak mungkin dia pukul, jangankan memukul, mendekati saja takut,” ungkapnya.

Sementara itu Kapolsek Sabak Auh Ipda Cevin ketika dihubungi melalui telepon selulernya mengatakan, pihaknya hanya ikut mengamankan barang bukti (BB) saja, terkait kasus itu yang menangani Polsek Sungai Apit.

“Udah lama itu pak, itukan ditangani Polsek Sungai Apit, bukan kami,” jelasnya.

Ketika ditanya, bahwa TKP-nya di Sabak Auh, ia menjawab lokasinya berbeda. Salah satunya di Sabak Auh tapi yang menangani Polsek Sungai Apit, dan banyak lokasi lainnya.

“Intinya, barangnya ada di Sabak Auh, tapi sudah dibawa semuanya beserta orangnya dan sudah tak ada lagi di sini. Jadi untuk lebih jelasnya silahkan hubungi pihak Polsek Sungai Apit,” tegasnya.

Kapolsek Sungai Apit Iptu Yuda Efiar ketika dikonfirmasi mengatakan, untuk pengungkapan perkara ini, laporan pertama di Polsek Sungai Apit. Karena ini masalah besar, maka diambil alih Polres Siak.

“Bagusnya, langsung hubungi Kasat Reskrim biar lebih jelas, kalau saya yang menerangkan disini nanti kalau ternyata ada yang tak masuk tak enak, jadi hubungi Pak Ari Tonang ya,” ujarnya.

Sementara itu Kapolres Siak AKBP Doddy Ferdinand Sanjaya melalui Humas Polres Siak Bripka Dedek Prayoga ketika di konfermasi melalui WhatsApp mengaku belum ada laporan.

“Nngk ada masuk laporan nya mas,” balasnya dengan singkat.

Informasi dirangkum, diduga granat itu milik salah satu perusahan di Sungai Apit yang diduga dicuri atau diambil oleh tukang rongsokan beberapa bulan yang lalu. Namun sampai saat ini masih belum ada kejelasan dari pihak-pihak terkait tentang informasi mengenai granat ini.***

Ikuti Terus Riauin

Berita Terkait

Berita Terpopuler