RIAUIN.COM- Calon Bupati Bengkalis nomor urut 1, Kasmarni, menegaskan bahwa selama menjabat, ia tidak pernah membeda-bedakan masyarakat yang tinggal di pulau maupun daratan. Bahkan, tiga dari empat anaknya menikah dengan orang asli Bengkalis.
"Saya tegaskan, sejak menjabat Bupati Bengkalis, saya tidak pernah sedikit pun membeda-bedakan masyarakat Pulau Bengkalis dan Duri. Untuk bapak ibu ketahui, tiga dari empat anak saya menikah dengan orang Bengkalis," ujar Kasmarni saat kampanye dialogis di Desa Ulu Pulau, Kecamatan Bantan, Senin (7/10/2024) malam.
Pernyataan ini disampaikan Kasmarni untuk menepis isu yang menyebutkan bahwa masyarakat Bengkalis diperlakukan berbeda karena faktor geografis. Beberapa pihak menuding, masyarakat pulau dan daratan mendapat perlakuan berbeda karena Kasmarni berasal dari daratan.
"Saya sadar isu-isu ini beredar, tapi saya tegaskan, sejak saya menjabat bersama Wakil Bupati Bagus Santoso, tidak pernah ada diskriminasi. Program Bermasa dengan alokasi Rp1 miliar per desa berjalan merata tanpa membedakan pulau atau daratan. Jadi, bapak ibu jangan mudah percaya dengan isu atau berita hoax yang tidak benar," tegasnya.
Kasmarni juga mengingatkan bahwa meski dirinya kalah di Pulau Bengkalis pada Pilkada 2020, hal itu tidak mempengaruhi kebijakan yang ia ambil. Ia selalu berkomitmen untuk melayani seluruh masyarakat Bengkalis.
"Saat Pilkada 2020, saya memang kalah di Pulau Bengkalis, tapi saya tidak pernah membeda-bedakan. Saya bupati untuk semua masyarakat Bengkalis," ungkap Kasmarni.
Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa Program Bermasa telah berhasil direalisasikan, membawa banyak manfaat bagi masyarakat. Mulai dari pembangunan infrastruktur, layanan kesehatan gratis, kemudahan administrasi kependudukan, hingga beasiswa bagi siswa berprestasi dan bantuan bagi masyarakat kurang mampu.
"Oleh karena itu, saya mohon doa dan dukungan bapak ibu agar kami bisa melanjutkan program Bermasa demi Bengkalis yang lebih baik. Jangan lupa, datang ke TPS pada 27 November 2024, buka surat suara, lihat gambar saya, dan coblos nomor satu," tutup Kasmarni, disambut teriakan dukungan dari massa yang hadir. -ben