Mahasiswa KKN UMRI Pasang Papan Petunjuk Arah dan Gelar Senam Bersama Warga Desa Lubuk Gaung Bengkalis


Senin, 26 Agustus 2024 - 08:48:03 WIB
Mahasiswa KKN UMRI Pasang Papan Petunjuk Arah dan Gelar Senam Bersama Warga Desa Lubuk Gaung Bengkalis

RIAUIN.COM - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) Kelompok 62 melaksanakan program pemasangan papan petunjuk arah menuju Desa Lubuk Gaung, Kecamatan Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis, pada Sabtu (24/08/2024). Papan petunjuk ini dipasang di beberapa titik strategis, termasuk di Desa Sepotong Simpang Lima, untuk memudahkan pendatang menemukan jalan menuju Desa Lubuk Gaung.

Ketua Kelompok 62 KKN UMRI, Resi Fazri Alfala, menjelaskan bahwa program ini dilaksanakan sebagai respons atas pengalaman mereka yang pernah tersesat saat melakukan survei ke desa tersebut. "Pembuatan papan petunjuk jalan ini bertujuan untuk memudahkan pendatang dalam mendapatkan informasi jalan, serta membantu mereka mengenal dan menemukan lokasi yang dituju," ujar Resi.

Papan nama atau petunjuk jalan ini tidak hanya berfungsi sebagai penanda arah, tetapi juga sebagai elemen estetika yang memperindah tempat yang ditunjuk. Dengan adanya papan petunjuk, diharapkan masyarakat dan pendatang tidak lagi kesulitan mencari jalan menuju Desa Lubuk Gaung.

Keesokan harinya, pada Minggu, 25 Agustus 2024, mahasiswa KKN UMRI bersama warga Desa Lubuk Gaung mengadakan kegiatan senam pagi di lapangan sepak bola desa. Kegiatan ini diadakan sebagai bagian dari program kesehatan, dengan tujuan meningkatkan kesehatan masyarakat agar tetap produktif di usia yang semakin bertambah. Kegiatan ini diikuti oleh berbagai kalangan masyarakat, mulai dari anak-anak hingga orang tua.

Semangat tinggi yang ditunjukkan oleh warga membuat suasana pagi itu semakin meriah. Dengan iringan lagu-lagu penyemangat, senam pagi tersebut dihadiri oleh banyak warga, termasuk bapak-bapak, ibu-ibu, dan anak-anak. Acara dimulai dengan gerakan pemanasan yang kreatif, di mana mahasiswa KKN memperkenalkan gerakan baru yang mereka sebut "putar pinggul ala badut," yang sukses menghibur dan menarik perhatian peserta senam.

Wawan, salah satu pemuda Desa Lubuk Gaung, menyatakan bahwa kegiatan senam pagi ini tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat ikatan antara mahasiswa KKN dan warga desa. "Kami merasa senam pagi ini bisa menjadi cara yang bagus untuk membangun ikatan dengan warga," ungkapnya.

Acara senam pagi ini tidak hanya berhasil menyegarkan tubuh, tetapi juga menciptakan kenangan lucu dan memperkuat hubungan antara mahasiswa KKN UMRI dan warga Desa Lubuk Gaung. Diharapkan ke depannya akan lebih banyak lagi kegiatan seru dan penuh tawa seperti ini. - rum