Aksi Solidaritas Pelajar SMK di Pekanbaru Perbaiki Jalan Cipta Karya yang Rusak Parah

RIAUIN.COM- Pelajar SMK Muhammadiyah Kota Pekanbaru membeli dua truk tanah timbunan untuk memperbaiki jalan berlubang. Hal ini dilakukan sebagai wujud protes terkait jalan rusak di Pekanbaru, Riau.

Aksi perbaikan dan protes jalan dilakukan di Jalan Cipta Karya, kelurahan Sialang Munggu, Kota Pekanbaru. Sejumlah pelajar turun ke jalan dan menimbun jalanan yang rusak. Terlihat 2 truk tanah timbun dipesan oleh pelajar bersama pihak sekolah. Bahkan di lokasi terlihat guru, warga dan pengurus LMP ikut turun langsung melakukan aksi perbaikan jalan.

Aksi dilakukan pelajar bermodalkan skop, cangkul dan gerobak dorong. Masih pakai seragam sekolah, pelajar turun menimbun jalanan yang rusak parah. "Seperti kita lihat kondisinya sangat parah. Jalan berlubang, bergelombang dan tidak rata menganggu pengendara," ujar pelajar, Bayu di lokasi, Jumat (12/1/2024).

"Informasi kemarin karena kena lobang ini. Dia ngerem lalu terjatuh (meninggal)," kata Bayu.

Sekretaris LPM Sialangmunggu Agus Eko yang menerima laporan aksi pelajar soal jalan rusak langsung turun ke lokasi. Eko mengaku aksi sosial dilakukan karena tak kunjung ada perbaikan. "Ini bantuan dari SMK Muhammadiyah dan posisi ada di Jalan Cipta Karya ini. Mereka merasakan tiap hari mondar-mandir terasa dan ada yang jatuh," kata Eko.

Eko mengaku sehari sebelumnya aksi serupa juga dilakukan di sepanjang Jalan Cipta Karya. Warga patungan untuk beli semen cor beton menutup jalan yang kini rusak parah. "Sebelumnya kita ada pengecoran dengan beton 3 truk molen. Dana sumbangan dari masyarakat karena sudah beberapa kali ini ada korban jatuh," katanya.

Ia menyebut aksi serupa diperkirakan akan terus dilakukan jika pemerintah tidak turun melakukan perbaikan. Sebab, masyarakat di sepanjang Jalan Cipta Karya sudah lelah melihat kondisi jalan rusak.(*)