Hujan Petir dan Angin Kencang Diprediksi Landa Sejumlah Wilayah di Riau


Rabu, 15 November 2023 - 05:46:05 WIB
Hujan Petir dan Angin Kencang Diprediksi Landa Sejumlah Wilayah di Riau Info grafis/foto:BMKG

RIAUIN.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan agar masyarakat waspada terhadap kondisi cuaca yang mulai berubah. Potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Kampar, Kuantan Singingi, Rokan Hulu, Siak, Bengkalis, dan Kota Pekanbaru mulai pagi hingga malam hari.

"Suhu udara berkisar antara 22.0 – 32.0 °C dengan kelembapan 58-99 persen disertai angin dari timur barat daya dengan kecepatan 10 damapi 30 kilometer per jam," kata Forecaster on Duty BMKG SSK II Pekanbaru, Mia V, Selasa (14/11/2023) sore.

BMKG juga tak mendeteksi titik panas (hotspot) karhutla di Provinsi Riau. Curah hujan yang terjadi di sejumlah wilayah telah meminimalisir jumlah penyebaran hotspot di sejumlah wilayah.

"Khusus di Riau nihil hotspot karhutla. Jarak pandang berkisar 6 hingga 9 kilometer disertai hujan intensitas ringan hingga sedang di beberapa daerah," ujarnya.

Sementara, cuaca dari pagi hingga malam hari di Kota Pekanbaru dan sekitarnya cerah berawan. Potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Bengkalis, Indragiri Hilir, Rokan Hilir, Rokan Hulu dan Meranti.

Sesuai data ter-update BMKG Rabu (15/11/2023), kualitas udara di Kota Pekanbaru tergolong sedang seiring turunnya hujan. Hal ini tertera pada grafik yang menyentuh garis biru dengan angka 22,30 µgram/m3.

Soal kondisi kualitas udara, Kepala Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, Ramlan menjelaskan, bahwa hal ini masih dibawah ambang batas.

"Berdasarkan citra sebaran asap dan juga jumlah hotspot Provinsi Riau, besar kemungkinan kekaburan udara yang terdeteksi di wilayah Kota Pekanbaru pagi hari tadi merupakan campuran dari uap air dan partikel kering atau asap," kata Ramlan.

Asap itu berasal dari aktivitas karhutla di wilayah Sumatera bagian selatan, termasuk di beberapa wilayah Riau seperti Kabupaten Indragiri Hulu, Indragiri Hilir dan Pelalawan. 

"Mengingat arah angin masih di dominasi dari arah selatan hingga barat daya, sehingga mengarah ke wilayah Riau bagian utara termasuk wilayah Kota Pekanbaru," pungkas Ramlan.

Sejak Januari hingga akhir Oktober 2023, total 2.419,35 hektare lahan di Provinsi Riau telah terbakar di 12 kabupaten/kota. Lahan yang paling terluas di Kabupaten Indragiri Hulu.

Kabupaten Indragiri Hulu menempati posisi pertama dengan luas lahan yang terbakar mencapai 576,14 hektare (Ha). Posisi kedua ditempati oleh Kabupaten Bengkalis dengan total lahan yang terbakar mencapai 400,29 hektare.

Kemudian, di kabupaten Indragiri Hilir 332,75 Ha, Pelalawan 261,73 Ha, Rokan Hilir 238 Ha, Kampar 197,59 Ha, Kota Dumai 118,67 Ha, Kabupaten Kepulauan Meranti 89,11 Ha, Siak 57,06 Ha, Kuansing 50,75 Ha dan Rokan Hulu 50,60 Ha.

"Lahan yang paling sedikit terbakar di Kota Pekanbaru yakni 46,66 Hektare," kata Kepala Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, Edy Afrizal.-dnr