Ketua TP-PPK Kabupaten Kampar Minta Ibu Hamil Rutin Periksakan Kandungan Demi Cegah Stunting

RIAUIN.COM- Penjabat Ketua TP-PKK drg Yusi Prastiningsih MM membuka Bakti Sosial (Baksos) akbar dalam rangka milad Fakultas Kedokteran Universitas Riau ke-22 tahun 2023 di Desa Bukit Melintang, Kecamatan Kuok, Minggu (29/10/2023).

Turut hadir dalam acara ini, Plt Camat Kuok Refizal SStp, Kepala Desa Bukit Melintang Zulfikri, Forkopimcam, Ketua pelaksana Rufa Khalista, Ketua bagian pengabdian masyarakat milad FK UNRI dr Andri Yandra, Ketua Milad Dr Zahtamal, mahasiswa Universitas Riau dan seluruh masyarakat Desa Bukit Melintang.

Dalam arahannya Penjabat (Pj) Ketua TP-PKK, drg Yusi Prastiningsih MM mengucapkan terima kasih atas digelarnya kegiatan ini. Kegiatan ini turut dibantu Rumah Sakit Arifin Ahmad Pekanbaru, serta Ikatan Ahli Bedah Indonesia Riau menggelar Bakti Sosial Akbar sunatan massal dan pengobatan gratis. Ini sangat besar manfaat yang dapat dirasakan oleh masyarakat Desa Bukit Melintang.

"Masyarakat Kuok khususnya Desa Bukit Melintang saat ini bersyukur diberikan pengobatan gratis, seperti sunat massal, pengobatan, pemeriksaan kesehatan, screening kanker serviks serta penyuluhan kesehatan dengan puluhan dokter di Riau," ucap Yusi.

Ditambahnya, dalam kesempatan tersebut juga menghimbau kepada seluruh masyarakat, terkhusus untuk ibu-ibu hamil agar segera melakukan pemeriksaaan kehamilannya guna memastikan kehamilannya dalam kondisi sehat dan baik-baik saja.

Bahwa di Kecamatan Kuok masih terdapat sebanyak 19 anak stunting, namun di Desa Bukit Melintang tidak ada kasus stunting. Untuk diketahui, bahwa Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menyampaikan, pada tahun 2045 adalah Indonesia Emas, di usia inilah nantinya masa anak produktif guna mengisi pembagunan dan bangsa ini masa depan.

Kepala Desa Bukit Melintang Zulfikri mengatakan sangat bersyukur telah terpilihnya desanya atas kegiatan ini Baksos Akbar dalam rangka milad Fakultas Kedokteran Universitas Riau yang ke 22 tahun 2023.

"Di Desa kami ada beberapa masyarakat yang mengidap penyakit kangker payudara yang meninggal 2 orang sedangkan yang sudah operasi 11 orang, dengan diadakan kegiatan ini karena rata-rata kendala yang dialami masyarakat diantaranya diakibatkan faktor ekonomi, di Desa kami mempunyai 3 posyandu di antaranya posyandu anak, ibu hamil dan Lansia," ungkapnya.

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Islam Riau, dr Arfianti M Biomed dalam sambutan menyampaikan, Desa Bukit Melintang nantinya akan bisa dijadikan Kampung Pelita Medika.

Kampung Pelita Medika sendiri adalah desa yang bisa didatangi mahasiswa kedokteran UNRI kapanpun, apabila ada penerima mahasiswa baru atau mahasiswa yang sedang belajar terkait pembelajaran penyakit khusus.

Di mana para mahasiswa ini nantinya turun ke desa guna memberikan penyuluhan, serta bantuan pengobatan ringan nantinya kepada seluruh masyarakat.-naz