Datang ke Siak, Arwin dan Syamsuar Tak Disambut Alfedri, Indra Hadir, Ini Penjelasan Sekda


Ahad, 19 Maret 2023 - 22:42:28 WIB
Datang ke Siak, Arwin dan Syamsuar Tak Disambut Alfedri, Indra Hadir, Ini Penjelasan Sekda Gubri Syamsuar yang juga mantan Bupati Siak saat memberikan sambutan./foto:ist.

RIAUIN.COM - Suhu politik di Kabupaten Siak tiba-tiba meningkat, setelah dua mantan Bupati Siak Arwin AS dan Syamsuar menggelar acara silaturahmi menyambut bulan suci Ramadhan di salah satu rumah makan di Jalan Sapta Taruna, Kota Siak, Jumat (17/3/2023).

Kedatangan kedua tokoh penting ini dihadiri ratusan warga, termasuk Ketua DPRD Siak Indra Gunawan (Golkar) dan anggota DPRD Syamsurizal (Demokrat).

Sayangnya, Bupati Siak Alfedri tidak terlihat di acara itu. Bahkan, tak satu pun pejabat Pemkab Siak yang hadir, baik Wakil Bupati Husni Merza, Sekdakab Arfan Usman maupun pejabat lainnya.

Tentu fenomena ini menjadi perbincangan hangat di masyarakat, apalagi menjelang masuk tahun politik. Isu-isu liar pun terus bertebaran di Kota Siak, setelah kedatangan Arwin AS dan Syamsuar tidak disambut hangat Pemkab Siak.

Saat silaturahmi itu, Arwin AS yang pernah menjabat Bupati Siak tahun 2001-2011 bercerita bagaimana dia berjuang dan berkorban dalam membangun Kabupaten Siak, yang waktu itu baru dimekarkan dari Kabupaten Bengkalis.

Selama 10 tahun memimpin Siak, kata Arwin, bukanlah hal yang mudah. Banyak perjuangan yang dilakukan dengan semua pihak.

"Saya Bupati pertama di Siak, setelah dimekarkan. Syamsuar wakil saya. Tentu perjuangan ini tak mudah. Penuh pengorbanan dan keberanian. Banyak hal yang harus diselesaikan. Tapi karena saya libatkan semua lapisan masyarakat, Alhamdulillah semuanya berjalan baik," kata Arwin.

Namun, melihat kondisi Siak hari ini, Arwin merasa sedih dan pesimis akan terjadi kemajuan di Kota Istana. Ada ketimpangan pembangunan yang terlihat, sehingga butuh koreksi bersama dari semua pihak.

"Hari ini berkumpul kembali dan bagaimana ke depan Siak bisa lebih baik lagi. Melihat Siak saat ini, saya sangat pesimis. Harus ada koreksi secara bersama," ujarnya.

Arwin secara terbuka mendorong putra daerah ikut berpartisipasi dalam Pilkada Siak 2024 mendatang.

"Siak harus dipimpin anak daerah. Peran anak daerah itu penting, jangan ada anak daerah yang ditinggal seperti tunggul," tegasnya.

Arwin berharap, pertemuan-pertemuan seperti ini harus dilakukan secara berkelanjutan, apalagi menjelang pelaksanaan Pilkada Siak 2024.

"Ini bukan pertemuan akhir, ini akan berlanjut bagaimana merumuskan Siak kedepannya. Kondisi Kabupaten Siak hari ini harus dibicarakan secara serius," jelasnya.

Sementara, mantan Bupati Siak Syamsuar yang menjabat 2011-2018 mengaku sangat merindukan suasana kehangatan bersama seniornya Arwin AS dan tokoh masyarakat Siak.

Bagi Syamsuar, Arwin sosok guru dan pembimbing yang cerdas, sehingga dia bisa menjadi Gubernur Riau saat ini.

"Bang Arwin ini guru sekaligus pembimbing saya. Kadang kami datang ke Siak ini dibuat macam orang lain. Padahal di sini tempat nenek moyang saya," ungkap Syamsuar.

Dia menceritakan masa-masa bersama Arwin menjadi pejabat di Siak. Waktu itu, Arwin merupakan Sekdakab Siak sementara dirinya sebagai Asisten Pemerintahan. Kemudian, saat Pilkada 2001, mereka berdua terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Siak pertama.

"Banyak suka duka yang kita lalui saat membangun Siak. Setelah habis 2 periode, Bang Arwin minta saya melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan di Siak," jelas Syamsuar.

Dia mengingat bagaimana masa kepemimpinannya menjadi Bupati Siak.

"Membangun daerah itu jangan pakai ego dan berjalan sendiri. Harus ikhlas, hal itulah menjadi ibadah bagi pemimpin," kata Syamsuar.

"Sekarang saya di Siak berasa macam orang asing saja. Padahal di sini kampung nenek moyang saya," kesalnya.

Dia mengajak semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama membangun Siak. Siak merupakan negeri yang diberikan keberkahan dari Allah SWT. Sebab, sejak zaman kerajaan hingga saat ini terus memberikan kontribusi yang besar bagi bangsa dan negara.

"Siak ini bisa lebih maju lagi jika dilakukan secara kerjasama, tidak bisa berjalan sendiri dengan ego," ucapnya.

"Kalau sayang negeri Siak ini, mari sama-sama kita jaga. Bersama-sama kita majukan. Kita harapkan Siak ini maju kedepannya. Makanya harus secara bersama berfikir untuk pemimpin selanjutnya," pinta Syamsuar.

Dihadap tokoh masyarakat, Syamsuar berpesan agar menjaga budaya setempat hingga tak tergerus oleh zaman.

"Jangan merubah budaya setempat, harus dijaga agar negeri ini memiliki marwah," pungkasnya.

Setelah pertemuan itu, Arwin, Syamsuar bersama tokoh dan masyarakat melanjutkan agenda berziarah ke makam- makam para Sultan Siak. Kemudian, melihat serta beri bantuan kepada korban kebakaran di Mempura. Selanjutkan, ngopi santai sembari bersenda gurau di salah satu kedai kopi di Siak.

Bupati Siak Alfedri tidak mau mengomentari lebih jauh terkait kedatangan Arwin AS dan Syamsuar ke Kota Siak. Informasi yang diperoleh Riauin.com, saat kedatangan Arwin dan Syamsuar, Bupati Siak sedang menghadiri acara Menteri Perdagangan yang juga Ketua Umum PAN Zukifli Hasan di Pekanbaru. Apalagi Alfedri merupakan Ketua PAN Riau.

Sementara itu, Ketua DPRD Siak Indra Gunawan juga tak mau mengomentari lebih jauh terkait kedatangan Arwin dan Syamsuar ke Siak yang tidak disambut Pemkab Siak.

"Beliau-beliau ini dalam rangka silaturahmi menyambut Ramadhan, sekaligus ziarah dan melihat rumah warga terbakar di Mempura," kata Indra.

Saat ditanya terkait kekecewaan Syamsuar ketika pertemuan itu, Indra juga tak mau menafsirkan lebih jauh.

"Bukan kecewa, tapi mungkin terkesan bukan seperti belek ke kampungnya," kata Indra kepada Riauin.com, Ahad (19/3/2023).

Begitu juga dengan pernyataan Arwin yang menginginkan putra daerah maju di Pilkada Siak adalah sinyal ke dirinya, Indra pun menjawab dengan diplomatis.

"Putra daerah yang hadir banyak, bukan saya aja," ujarnya.

Terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Siak Arfan Usman memberikan tanggapan atas tudingan Pemkab Siak tidak menyambut kedatangan Syamsuar.

Dia menjelaskan, sebelumnya ada agenda dari Pemkab Siak bersama Gubri Syamsuar untuk Bank BPRS Siak Jaya. Namun agenda itu tidak jadi dihadiri.

“Pada agenda itu rencananya saya yang hadir dari Pemkab Siak. Pada paginya, di Pekanbaru kami bertemu Pak Gubri saat peresmian Gedung OJK RIAU,” kata Arfan kepada Riauin.com, Ahad (19/3/2023).

Pada saat itu, ajudan Arfan sempat berkomunikasi dengan ajudan Gubri. Ajudan Gubri mengatakan, kedatangan Gubri ke Siak untuk ziarah kubur, meninjau korban kebakaran di Kampung Tengah Mempura.

“Secara kebetulan Pak Arwin ada di Siak dan beliau bertemu di sana,” kata dia.

Arfan melanjutkan, pada Jumat itu Bupati Siak Alfedri juga menghadiri kunjungan kerja Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan di Pekanbaru. Sedangkan Wakil Bupati Siak Husni Merza memimpin kelanjutan program Bujang Kampung di Kandis.

“Pada acara peresmian pemakaian gedung OJK Riau di Jalan A Yani Pekanbaru, ajudan saya langsung bertanya kepada Jihan, ajudan gubernur. Disampaikannya Gubri ke Siak mau ziarah, acara keluarga dan tak jadi hadir acara Bank BPRS. Makanya kami tak menyambut kedatangan Gubri,” jelas Arfan.(*)