Bupati Siak Alfedri Ingatkan Warga Waspada Ancaman Hewan Buas


Sabtu, 21 Januari 2023 - 19:29:28 WIB
Bupati Siak Alfedri Ingatkan Warga Waspada Ancaman Hewan Buas Alfedri.

RIAUIN.COM - Bupati Siak Alfedri mengingatkan masyarakat Kota Siak untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman hewan buas. 

Hal itu, sehubungan dengan kemunculan, keberadaan serta ancaman hewan buas yang berkeliaran di kawasan lingkungan pemukiman masyarakat di wilayah Kampung Suak Lanjut (Kebun Semangka) dan Kawasan Hutan Kota (ARWINAS),  Kelurahan Kampung Dalam, 
Kecamatan Siak. 

"Saya imbau warga Siak lebih waspada lagi. Saya sudah perintahkan Camat Siak, Lurah Kampung Dalam dan Penghulu Suak Lanjut untuk menyampaikan peringatan ini kepada masyarakat. Kita juga berkoordinasi dengan Polres Siak," kata Alfedri, melalui surat terbukanya yang diterima Riauin.com, Sabtu (21/1/2023).

Dikatakan Alfedri, peringatan kewaspadaan terhadap masyarakat itu setelah ditemukan jejak telapak kaki diduga satwa buas dan saksi-saksi dari masyarakat. Sehingga timbul keresahan di tengah kehidupan masyarakat pada daerah-daerah dimaksud.

Bupati Siak menghimbau kepada seluruh masyarakat yang bermukim pada tempat dan kawasan tersebut untuk dapat meningkatkan kewaspadaan.

"Tidak melakukan aktifitas di kawasan hutan, resam dan kebun secara sendiri-sendiri. Tidak melewati tempat-tempat yang berpotensi munculnya hewan buas secara
sendiri-sendiri pada malam hari. Tidak melakukan tindakkan yang dapat mengancam keberadaan hewan buas yang berkeliaran dimaksud dengan melakukan penembakkan dan atau menjerat hewan buas tersebut. Memberikan informasi yang akurat terkait keberadaan hewan buas pada Aparatur Kampung, Babin Kamtibmas, Babinsa dan BPBD (Pemadam Kebakaran)," jelas Alfedri.

Seperti diberitakan, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Riau membenarkan hasil rekaman seekor harimau sumatera dari CCTV Toko Sinar Sanjaya milik Hasan di Belantik, Kampung Suak Lanjut, Kecamatan Siak, Kabupaten Siak, sekitar pukul 03.00 WIB dini hari Sabtu (21/1/2023).

Video berdurasi 17 detik itu memperlihatkan seekor harimau sumatera sedang berjalan sendirian. Sejak siang tadi, video itu dengan cepat menyebar melalui pesan WhatsApp warga Siak. Meski awalnya video itu belum bisa dipastikan kebenarannya, namun BBKSDA Riau membenarkan video tersebut.

"Ya, saya juga sudah lihat videonya. Informasi yang kita peroleh dari tim, kepolisian dan Pemkab Siak, memang benar video itu berada di Belantik. Bisa jadi, harimau itu balik lagi ke jalurnya, setelah sempat dari Hutan Kota Arwinas," kata Kepala BBKSDA Riau, Genman S Hasibuan melalui Kepala Seksi Wilayah IV, Gunawan menjawab Riauin.com, Sabtu (21/1/2023).

Sore ini, tim BBKSDA Riau dan BPBD Siak akan melakukan survei di sekitar lokasi yang diduga sebagai lokasi perjumpaan. Saat ini telah terpasang 3 unit kamera trap di Desa Suak Lanjut dan rencana juga mau dipasang di Hutan Kota Arwinas.

Kemudian, tim BBKSDA Riau juga memasang perangkap harimau dengan meletakkan seekor kambing sebagai umpan di Hutan Kota Arwinas. 

"Tim sedang bekerja untuk memasang perangkap besi. Umpannya kita ganti dengan kambing. Awalnya ayam. Nanti kita pasang kamera trap mengarah ke perangkap yang dipasang. Satu lagi kamera di sisi lain. Kemudian, ada 3 kamera yang stand by di luar Hutan Kota," jelas Gunawan. 

Dia mengingatkan masyarakat melalui pihak RT, RW dan kampung untuk mengurangi aktifitas di malam hari. Khususnya di lokasi tempat ditemukannya satwa liar ini.

"Kita imbau masyarakat agar berhati-hati saat beraktivitas di malam hari khususnya di lokasi tempat ditemukannya jejak diduga milik satwa liar itu," pungkasnya.

Sementara itu, Kapolres Siak AKBP Ronal Sumaja melalui Kapolsek Siak Kompol Syafril menyampaikan apa yang dibuat Nur Aisyah di akun Facebook bukan kategori informasi bohong alias hoax.

"Ibu Nur Aisyah ngak bohong," jawab Kapolsek, setelah mendalami hasil video CCTV milik Hasan.(*)