Satlantas Data 4 Titik Jalan Nasional Rawan Lakalantas di Siak

RIAUIN.COM - Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Siak melakukan pendataan dan pemetaan terhadap sejumlah jalan rusak yang berpotensi rawan kecelakaan lalulintas (Lakalantas).

Satlantas Polres Siak menggandeng Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Pekerjaan Umun Tata Ruang dan Pemukiman (PU Tarukim) Siak untuk turun langsung bersama sama melaksanakan kegiatan tersebut, Rabu (18/1/2023).

Kapolres Siak AKBP Ronald Sumaja melalui Kasat Lantas AKP Viola Dwi Anggreni menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan untuk menekan angka lakalantas di Kabupaten Siak.

"Kami Satlantas, Dishub dan Dinas PU Tarukim Siak serius melaksanakan segala upaya untuk menekan angka lakalantas dan fatalitas korban laka salah satunya dengan cara mengoptimalkan Forum LLAJ dan melakukan pendataan serta survei jalan rusak yang berpotensi rawan lakalantas,"  kata AKP Viola.

Dia menyebutkan, ada empat lokasi jalan yang dilaporkan masyarakat dalam kondisi rusak. Hal itu disebabkan karena struktur jalan dan menurunnya kontruksi tanah sehingga sangat berpotensi menimbulkan gangguan terhadap pengguna jalan.

“Ada 4 titik jalan yang menjadi perhatian, yaitu Jalan Lintas Siak-Buton KM 09, KM 15 di Kecamatan Mempura dan KM 20, KM 28 di Kecamatan Pusako," terang Viola.

Dia mengatakan, 4 titik jalan yang rusak itu merupakan jalan nasional. Nantinya Dinas PU Tarukim Siak akan menyurati Dinas PU Provinsi untuk diteruskan ke Kementerian PUPR RI.

"Insyallah, secara bersama sama kami akan datang langsung ke Kantor PU Riau untuk menyampaikan masalah jalan rusak ini. Sebab jalan tersebut sudah harus diperbaiki demi kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan," tutupnya.

Sambil menunggu proses perbaikan jalan,  Satlantas Polres Siak memasang spanduk agar pengguna jalan berhati hati melintasi ruas jalan tersebut.

Kepala Dinas PU Tarukim Siak Irving Kahar melalui Kabid Bina Marga Arif menjelaskan, keempat titik infrastruktur jalan yang rusak itu merupakan jalan nasional. Sehingga, anggaran perbaikannya melalui Kementerian PUPR. 

"Kendati demikian, kita tetap berupaya menyurati Dinas PU Riau untuk diteruskan ke Kementerian PUPR agar jalan nasional yang rusak di Kabupaten Siak bisa diperbaiki tahun ini," jelas Arif menjawab Riauin.com, Rabu sore.(*)