SMAN 2 Bukittinggi Jadi Sekolah Cagar Budaya Pertama di Sumatera Barat


Jumat, 19 Agustus 2022 - 14:30:49 WIB
SMAN 2 Bukittinggi Jadi Sekolah Cagar Budaya Pertama di Sumatera Barat Gubernur Sumbar, Mahyeldi meresmikan Sekolah Cagar Budaya SMAN 2 Bukittinggi, Jumat (19/8/2022). | Foto : Novita.

RIAUIN.COM- Genap berusia 166 tahun Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bukittinggi, Jumat (19/8/2022) dinobatkan menjadi Sekolah Cagar Budaya oleh Menteri Pendidikan RI. Selain itu SMA yang dikenal dengan nama Kweek school itu juga dinobatkan menjadi sekolah Piloting Kewirausahaan dari Kementerian Pariwisata dan Kreatif RI.

Gubernur Sumbar, Mahyeldi mengatakan, ini merupakan ikhtiar dan upaya yang dilakukan semua pihak terkait sehingga SMA yang berdiri tahun 1873 ini dapat menjadi sekolah cagar budaya dan piloting kewirausahaan. Diharapkan menjadi nilai tambah positif di tingkat nasional dan internasional.

"SMA Negeri 2 Bukittinggi ini telah banyak melahirkan tokoh-tokoh hebat nasional. Sekolah yang dibangun pertama di nusantara ini menjadi sekolah para raja, dibangun Pemerintah Belanda tahun 1873 menjadi sekolah untuk menciptakan para demang, cikal bakal pemimpin," papar Mahyeldi.

Mahyeldi menilai, wajar dan pantas SMA Radjo menjadi sekolah yang diunggulkan. Karena memang prestasi dan banyak tokoh-tokoh nasional yang dihasilkan dari sekolah ini.

"Banyak orang hebat yang dilahirkan dari sekolah ini, seperti Tan Malaka, Buya Hamka, Mohammad Hatta, AH Nasution, Syekh Ahmad Khatib Alminangkabawi, Syahril Sabirin mantan Gubernur BI. Bahkan sebagai pemimpin upacara 17 Agustus di Istana Negara kemarin dari SMA 2 Bukittinggi," ujar Mahyeldi.

Salah satu motivasi untuk lebih maju adalah sejarah, menjadi pembanding bagi manusia untuk kemajuan ke depan. Maka dari itu, siswa SMAN 2 punya spirit kembali menciptakan menambah deretan nama tokoh nasional dan internasional lainnya. 

Sementara itu Wakil Walikota Bukittinggi, H Marfendi mengatakan, keberadaan sekolah cagar budaya ini mengangkat kembali sejarah di Minangkabau yang menjadi cikal bakal pendidikan di Nusantara ini. Tercatat dalam sejarah ada 119 tokoh nasional dan internasional yang dilahirkan dari SMA Negeri 2 Bukittinggi.

Pada kesempatan itu, Ketua Iasma Birugo Riau, M Ridho mengatakan, alumni sangat mendukung setiap kegiatan yang dilakukan untuk kemajuan sekolah. Alumni SMAN 2 Bukittinggi bangga dengan ditetapkan sebagai Heritage School. 

"Ini momentum utk menjadikan sekolah ini ke tingkat nasional dan internasional. Capaian ini nenjadi kebanggaan kita sebagai alumni SMAN Birugo," ujar Ridho 

Dalam sambutannya, Kepala SMA N 2 Bukittinggi, Ermizar menyebutkan, selain meningkatkan dan membangkitkan pendidikan karakter, untuk menjadikan siswa berakhlak mulia juga menjalin silaturrahmi bersama semua pihak, Pemerintah, sekolah dan alumni. Sehingga akan menghasilkan SDM seperti alumni sebelumnya. 

"Sekolah Cagar Budaya perdana di Sumbar sudah dicanangkan Gubernur sejak 17 Oktober 2021. Didukungan alumni dan semua pihak, sehingga terwujud akhirnya sekolah kita di-SK-kan menteri sebagai sekolah Heritage dan sekolah Piloting Kewirausahaan," kata Emi. -vie