Diskominfotik Peringkat Pertama Penilaian PMPRB


Rabu, 29 Juni 2022 - 11:46:46 WIB
Diskominfotik Peringkat Pertama Penilaian PMPRB Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkalis, H Bustami HY. | Foto : dok

RIAUIN.COM- Dinas Komunikasi dan Informatika mencapai urutan pertama hasil Penilaian Mandiri Pelaksana Birokrasi Reformasi (PMPRB) Pemkab Bengkalis Tahun 2022 dengan nilai 30,54. Hal itu diketahui dalam Rapat Evaluasi atas Pencapaian Penilaian Mandiri Pelaksana Birokrasi Reformasi (PMPRB) Pemkab Bengkalis Tahun 2022 di Ruang Rapat Hangtuah Lantai II Kantor Bupati Bengkalis, Rabu (29/06/2022). 

Rapat dipimpin Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkalis, H Bustami HY mewakili Bupati Bengkalis, Kasmarni. Dalam sambutannya Bustami mengatakan, mempedomani surat dari Kemenpan-RB No. b/564/rb.06/2022 tentang Mekanisme Penyampaian Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB) Tahun 2022. Pemerintah Kabupaten Bengkalis telah melakukan penilaian mandiri dan melaporkan ke pihak Kemenpan-RB tepat waktu pada tanggal 15 Juni 2022 dengan nilai terakhir 76,84* (nilai sementara setelah direviu inspektorat).

"Adapun pada PMPRB Tahun 2021 Kabupaten Bengkalis mendapat nilai 48,62 atau predikat c. Peningkatan dari nilai dan predikat RB ini patut diapresiasi dan menjadi pemicu semangat kita untuk pelaksanaan reformasi birokrasi yang lebih baik ke depannya," katanya.

Dari 11 OPD yang dijadikan sampling untuk tahun 2022, peringkat tertinggi untuk area pemenuhan serta area reform diraih oleh Diskominfotik dengan nilai 30,54 dan 18,22 selanjutnya disusul Disdukcapil dengan nilai 30,36 dan 17.40. untuk peringkat paling rendah pada capaian area pemenuhan serta area reform adalah BPKAD dengan nilai 17,99 dan 6,98 diatasnya ada Sekretariat Daerah dengan nilai 20,10 dan 8,43. 

Lanjut Bustami, untuk mempercepat pelaksanaan reformasi birokrasi diperlukan monitoring dan evaluasi berkala, diminta kepada tim untuk proaktif dalam melakukan monev terhadap capaian reformasi birokrasi tingkat Kabupaten. Untuk itu, kepada OPD yang menjadi sampling untuk lebih serius dalam pemenuhan LKE PMPRB, karena mempengaruhi nilai dari Kabupaten.

"Di tengah upaya pembenahan itu semua, tidak pula kita menutup mata bahwa birokrasi kita hari ini masih perlu dilakukan berbagai perbaikan dan peningkatan. Kita masih perlu meningkatkan kompetensi dan kualitas para Aparatur Sipil Negara sebagai tulang punggung birokrasi. di sisi lain aspek pelayanan yang berkualitas dibarengi dengan penataan kinerja Pegawai merupakan bagian yang penting dalam reformasi birokrasi," ujar Bustami.

Turut hadir Johansyah Syafri Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Inspektur Kabupaten Bengkalis Radius Akima Sekretaris Diskominfo Adi Sutrisno Sekretaris Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Freddy Antoni Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Imam Subchi Sekretaris Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Nur Kamaruzaman. -inf