Berkunjung ke Bengkalis, Brigjend Junaedi Tinjau dan Apresiasi Pelaksanaan TMMD ke-113 di Desa Muara Basung


Rabu, 01 Juni 2022 - 13:07:57 WIB
Berkunjung ke Bengkalis, Brigjend Junaedi Tinjau dan Apresiasi Pelaksanaan TMMD ke-113 di Desa Muara Basung

RIAUIN.COM - Kedatangan Wasev Mabes AD Brigjend Junaedi, SAP berserta rombongan datang ke lokasi TMMD dan disambut langsung oleh oleh Asisten 1 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis, Andris Wasono. 

Selain itu, tampak hadir Komandan Kodim O303 Bengkalis Letkol Endik Yunia H, Kasiter Korem 031/Wira Bima, Letkol Inf Hipmi MF, Kepala BKKBN Provinsi Riau Mardalena Wati Yulia dan Kades Muara Basung Akhyar Mukmin, serta prajurit Kodim Bengkalis.

Brigjend Junaedi datang dan meninjau lokasi TMMD ke-113 di Desa Muara Basung, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis, pada Selasa, (31/05/2022).

Kedatangan Brigjend Junaedi kali ini untuk meninjau kegiatan fisik dan non-fisik yang di laksanakan oleh personil Satgas TMMD.

Brigjend Junaedi mengatakan, pelaksanaan kegiatan oleh personil Satgas TMMD ke-113 merupakan kegiatan yang melibatkan seluruh SKPD yang ada di unsur pemerintahan, dan tidak ada kegiatan lain selain TMMD yang bersinergi secara keseluruhan. 

"Termasuk antara lain disini kita lihat sekarang ada kegiatan KB dan Stunting ini berkat ada kerjasama yang baik,kemudian ada nya keinginan kita bersama dan semua nya bisa terwujud apa yang kita inginkan," katanyanya.

Dijelaskan Brigjend Junaedi, banyak orang mengira kegiatan TMMD ini cuma kegiatan fisik saja, namun, kegiatan fisik bisa di ukur, karna ada target-target yang bisa di buat persentasenya.

"Berbeda dengan kegiatan yang non-fisik yang tidak bisa diukur namun bisa dirasakan inilah yang menjadi titik berat kami, khususnya Satgas TMMD ini bagaimana kita bisa menindak kegiatan yang non-fisik ini, yang bisa dirasakan semua, baik dari SKPD dan juga masyarakat," paparnya. 

Menurutnya, salah satu kegiatan non-fisik yang harus diperhatikan adalah peredaran narkoba. Saat Komandan Dansatgas TMMD Letkol Inf Endik Yunia menyampaikan paparannya, narkoba menjadi permasalahan yang sangat berbahaya karena di Bengkalis ini sudah di nyatakan zona merah.

"Disinilah kita harus bisa mencegahnya, dimana dengan mudahnya mereka bisa masuk dan mengancam eksistensi dari generasi muda kita," jelasnya.

Dengan adanya kegiatan non-fisik ini, kita bisa membendung peredaran narkoba dengan cara merubah mindset masyarakat terhadap bahaya narkoba.

"Sekeras apapun narkoba masuk, kita bisa menahan nya, itulah kegiatan non-fisik yang kita laksanakan. Memberi penyuluhan kepada masyarakat tentang bahayanya narkoba khusunya kepada generasi muda kita," harapnya.

Sementara itu, kegiatan stunting yang di laksanakan pada hari ini, Brigjend Junaedi mengatakan, pemerintah sudah memberi target dan pelaksanaannya di lapangan sudah di tindaklanjuti, mulai dari tingkat provinsi maupun kabupaten.

"Inilah salah satunya untuk mengejar target itu, dan kita lihat juga di lapangan antusias masyarakat sangat luar biasa, disini kita lihat berarti sudah ada kesadaran masyarakat sendiri," sambungnya.

Salah satu tujuan kegiatan TMMD ini adalah untuk mempertahankan Kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. 

"Kalau negara kita kuat, kita bersatu bersama masyarakat, karena TNI ada untuk rakyat," tutupnya.

Dari seluruh kegiatan  TMMD ke-113 yang di tinjau oleh Tim Wasev Mabes AD, Brigjend Junaedi memberikan apresiasi ketika  meninjau titik sasaran fisik. Ia sangat bangga karena masyarakat turut berpartisipasi membantu Tim Satgas TMMD untuk mwnyelesaikan pengerjaan proyek fisik tersebut.-mika