Hasilkan Jutaan Rupiah dari Usaha Rumahan Pembuatan Gula Merah


Rabu, 02 Maret 2022 - 16:00:41 WIB
Hasilkan Jutaan Rupiah dari Usaha Rumahan Pembuatan Gula Merah

RIAUIN.COM - Kalau ada yang bilang kelapa itu adalah pohon kehidupan, tentu saja sangat mungkin dan memang benar begitu adanya. Karena, banyak sekali manfaat yang bisa didapat dari pohon kelapa.

Apalagi, jika mengingat sejak zaman dahulu sebagian besar masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menggantungkan hidupnya dari hasil perkebunan kelapa.

Semua yang ada di pohon kelapa bisa dimanfaatkan dan menjadi nilai ekonomis, mulai dari akar, batang, ranting, daun hingga buah kelapa itu sendiri.

Sungguh suatu rahmat dari Allah SWT yang tidak terhingga untuk umat manusia, khususnya bagi mereka yang mampu mengolah kelapa tersebut dengan baik dan maksimal.

Seperti yang dilakukan oleh Adi Daud, seorang pemuda dari Desa Teluk Kiambang, Kecamatan Tempuling, Kabupaten Inhil, yang mampu mengolah air nira kelapa menjadi gula merah yang layak jual dan dikonsumsi oleh masyarakat luas.

Sehingga dari usaha rumahannya itu, pria yang berusia 25 tahun ini bisa menghasilkan keuntungan kurang lebih dari Rp 5 juta perbulan.

"Alhamdulillah, satu harinya bisa dapat 15 sampai 18 kg, harga perkilonya saat ini tokeh mengambil sekitar 16 sampai 17 ribu Rupiah perkilo," ujar Adi, Selasa (1/3/22).

Untuk menghasilkan gula merah sebanyak 15 sampai 18 kg per hari tersebut, ia harus mengambil nira dari 50 batang kelapa.

"Kelapa ini ada 100 batang, tapi setiap hari saya hanya mampu mengambil air nira dari 50 batang kelapa, yang 50 batang untuk besok. Kalo 100 batang diambil semua nggak sanggup," terang Adi.

Sedangkan pengolahannya, diakui Adi membutuhkan waktu yang cukup lama, dengan cara direbus menggunakan kayu bakar.

"Butuh waktu 2-3 jam proses merebusnya. Kayu bakar yang dipakai adalah pelepah kelapa yang sudah kering, terkadang kalau sudah habis saya beli dengan tukang kayu," tambahnya.

Setelah jadi gula merah, ia menjualnya kepada pengepul atau yang sering disebut tokeh. Untuk kemudian di pasarkan ke masyarakat luas dan tersebar di sejumlah daerah di Kabupaten Inhil.