13 Siswa dan 1 Guru SMAN 8 Pekanbaru Positif Covid-19, PTM Dihentikan Sementara

RIAUIN.COM - Sebanyak 13 orang dari total 1309 siswa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 8 Kota Pekanbaru terpapar Covid-19. Selain itu, terdapat 1 orang tenaga pengajar juga dinyatakan positif. Hal tersebut diketahui setelah pihak sekolah menerima hasil PCR dari siswa yang dilakukan sendiri oleh wali murid. 

Menurut Wakil Humas SMU 8 Pekanbaru, Amri MPd mengatakan, berdasarkan kejadian itu, pihak sekolah telah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengambil langkah-langkah selanjutnya, serta melaksanakan swab bagi seluruh siswa dan tenaga pengajar.

"Langkah-langkah selanjutnya adalah melaksanakan Swab pada hari ini dan kamarin (Rabu, red), dan juga kita lakukan penyemprotan di semua ruangan yang ada disekolah" kata Amri, saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (17/2/2022) siang.

Menurutnya, sejak ditemukannya kasus siswa dan guru positif Covid-19 ini, pihaknya telah menghentikan kegiatan pembelajaran tatap muka sejak Rabu lalu hingga tiga hari ke depan.

"Selanjutnya tetap berjalan seperti biasa sesuai jadwal, namun secara daring," ujar Amri.

Dikatakan Amri, seluruh siswa dan tenaga pengajar yang positif Covid-19 tersebut disaranka melaksanakan isolasi mandiri di rumah-masing sampai kondisi benar-benar pulih.

Untuk diketahui, seluruh siswa yang berada di kelas yang terpapar tersebut telah dilakukan swab secara massal. Menurutnya, pada hari ini, terdapat 221 siswa dan guru yang telah di swab. 

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Kamsol mengatakan, aktivitas belajar mengajar di sekolah favorit itu dihentikan sementara dan dialihkan ke metode jarak jauh (daring) hingga Senin mendatang.

"Iya 14 siswa dan guru SMAN 8 Pekanbaru terkonfirmasi Covid-19. Mulai hari ini sampai tiga hari ke depan sekolah kita tutup sementara," kata Kamsol, Rabu (16/2/2022) kemarin dilansir cakaplahcom.

Saat ini, aktifitas belajar di sekolah yang terletak di Jalan Abdul Muis, Kecamatan Sail Pekanbaru itu dihentikan sementara hingga tiga hari ke depan. Dari pantauan Riauin.com di lokasi, terlihat suasana sekolah sepi, hanya ada beberapa orang guru dan sejumlah siswa yang datang untuk mengantarkan tugas.-dnr