Berbekal Karier Sebagai PNS, Anggota DPRD Inhu Ini Kini Lebih Memahami Kebutuhan Masyarakat 

RIAUIN.COM - Berbekal pengalaman yang cukup, Raja Darlan tidak lagi canggung menjalankan tugasnya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Sehingga Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan pengalaman yang dimilikinya dapat memahami kebutuhan dan keinginan masyarakat. 

Pengalaman yang erat kaitannya dengan masyarakat yakni, dia pernah bekerja sebagai pegawai negeri sipil (PNS). Apalagi, tugasnya juga pernah sebagai PNS juga di Pemerintah Kabupaten Inhu.

Bahkan, karirnya sebagai PNS di lingkungan Pemkab Inhu sempat dijabatnya sebelum dia masuk ke dunia politik. Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini dikenal sangat dekat dengan masyarakat.

"Saya ini pensiunan sebagai abdi negera dan tentunya juga sebagai pelayan masyarakat," ujar Raja Darlan,Kamis (9/12/2021)

Politisi PDIP Inhu, Raja Darlan.

Menurutnya, tugas sebagai pelayan masyarakat saat menjadi PNS juga hampir sama dengan pelayan masyarakat saat duduk sebagai anggota dewan. Hanya saja bedanya, saat menjadi PNS sifatnya menjalankan tugas atas anggaran yang sudah tersedia.

Sedangkan, pelayan masyarakat saat menjabat sebagai anggota Dewan agak lebih luas, yakni mulai dari pengangguran hingga pengawasan atas anggaran tersebut. Sehingga hal itu pula yang membuatnya belum istirahat melayani masyarakat, setelah pensiun sebagai PNS. Lantaran ada sedikit perbedaan itu pula, dirinya ingin mengabdikan diri lebih banyak untuk masyarakat. 

"Dulu sebagai PNS terbatas berbuat untuk masyarakat. Karena tidak dapat mengajukan anggaran yang dibutuhkan masyarakat," ungkap anggota Komisi III ini.

Saat masih aktif sebagai PNS, pekerjaan lebih banyak yang berhubungan dengan perdagangan. Sehingga dirinya mengetahui lebih banyak apa yang menjadi kebutuhan masyarakat pada bidang perdagangan tersebut. 

Untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat pada bidang perdagangan itu, masih banyak infrastruktur pendukung yang belum memadai. 
"Bagaimana masyarakat yang bergerak pada bidang perdagangan sejahtera tanpa didukung oleh infrastruktur yang cukup," tegas anggota Fraksi PDIP ini.

Karena itu, sesuai dengan mitra kerja Komisi III, dirinya lebih banyak mengusulkan program yang berkaitan dengan sarana dan prasarana pendukung dan penunjang dibidang perdagangan. Pengusulan itu dapat disampaikan saat pembahasan anggaran dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) sebagai salah satu mitra Komisi III.

Mantan PNS di lingkungan Pemkab Inhu yang kini anggota DPRD Inhu, Raja Darlan saat menyaksikan penyerahan aspirasi masyarakat kepada Pemprov Riau, belum lama ini.  

Selain bidang perdagangan, ketika masih aktif sebagai PNS dia juga pernah bertugas di Sekretariat Dewan. Apa yang menjadi kebutuhan Dewan dapat dipahaminya. Dan ketika duduk sebagai anggota Dewan juga lebih memperhatikan anggaran yang berkaitan dengan kebutuhan di Dewan.

Untuk itu katanya, ketika anggaran yang tertuang dalam APBD setiap tahunnya sudah banyak berpihak kepada kepentingan masyarakat tentunya secara bertahap kesejahteraan itu dapat terwujud. 

"Semoga pengabdian saya kepada masyarakat lebih sempurna ketika menjabat sebagai anggota Dewan," harapannya. -adv