Oknum Diduga Preman Ribut di Depan Rumah, Wakil Ketua DPRD Riau Lapor Polisi


Selasa, 30 November 2021 - 11:52:23 WIB
Oknum Diduga Preman Ribut di Depan Rumah, Wakil Ketua DPRD Riau Lapor Polisi Rumah Dinas Wakil Ketua DPRD Riau di Jalan Sumatera Pekanbaru/foto:dn

RIAUINCOM - Sebanyak 10 orang yang diduga preman, ribut dan berteriak-teriak di depan Rumah Dinas Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho, Senin (29/11/2021) malam. Oknum tersebut menggedor-gedor pagar rumah sambil berteriak mencari legislator asal Partai Demokrat itu.

Dari pantauan Riauin.com di lokasi kejadian, Selasa (30/11/2021), sejumlah aparat dari Babinsa dan Bhabinkamtibmas tampak berjaga-jaga di Rumah Dinas Agung Nugroho.

Diketahui, peristiwa keributan itu terjadi pada Senin, (29/11/2021) ba'da isya. Saat itu Agung yang baru kembali dari masjid, tiba-tiba datang sejumlah orang yang diduga preman yang ribut dan berteriak-teriak didepan rumahnya.

Sekitar pukul 21.00 WIB, petugas kepolisian dari Polresta Pekanbaru dan Polda Riau datang ke rumah Wakil Ketua DPRD yang berada di Jalan Sumatera itu. 

Tak lama berselang, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi tiba di lokasi. Kapolres langsung masuk ke dalam rumah dan menemui wakil rakyat dari Partai Demokrat tersebut. 

Kombes Pol Pria Budi ketika ditemui di lokasi keributan menyebutkan, pihaknya menyiagakan anggota untuk berjaga-jaga.

"Tadi ada yang teriak-teriak datang ke rumah Pak Agung ini. Kami ngecek apa yang terjadi. Untuk jelasnya kami sedang pendalaman ini. Kami sudah berkoordinasi dengan pak Agung untuk mencari tahu siapa (pelaku, red), " tuturnya. 

Menurut Pria Budi, dari penyelidikan yang dilakukan, diketahui pelaku berjumlah 10 orang.

"Kita masih cari tahu. Lebih kurang 10 orang. Anggota tetap standby. Kita cari siapa pelakunya," tutupnya. 

Ditempat yang sama, Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho saat ditemui di menjelaskan, keributan yang terjadi di rumahnya berawal saat dirinya baru selesai menunaikan salat Isya di masjid.

"Saya pulang Isya dari masjid tadi lalu main sama anak. Tiba-tiba ada 10 orang berbadan besar, preman, ribut di rumah saya," terang dia. 

10 orang itu dijelaskannya, menggedor-gedor pagar dan ribut dengan sekuriti yang menjaga rumah dinas tersebut sehingga terjadi kontak fisik.

"Ada kontak fisik sama sekuriti. Bilang mana Agung, mana Agung, keluar, bilang gitu. Saya sudah gak terlalu jelas dengar. Yang jelas anak-anak takut di dalam,"  katanya.

Agung mengaku tahu siapa oknum yang membuat keributan di rumahnya itu. Dia juga mengenal para pelaku termasuk adanya dugaan uang yang menjadi motif terjadinya keributan.

"Saya sudah tahu apa. Tapi nanti saja saya ceritakan di Polda. Ada yang kenal. Semuanya sudah tahundan mereka menyebutkan identitasnya dan sudah kita perkirakan ada kejadian seperti ini.  Saya lapor ke Polda sekarang," tegasnya. 

Sekitar pukul 21.40 WIB,  Agung Nugroho tampak keluar dari rumah menuju mobil Toyota Land Cruiser hitam yang sudah menunggu di luar.

"Ini mau ke Polda Riau, melaporkan, " tutup Agung.