TPA Muara Fajar 2 Hampir Penuh, Begini Upaya DLHK Pekanbaru


Senin, 15 November 2021 - 12:00:25 WIB
TPA Muara Fajar 2 Hampir Penuh, Begini Upaya DLHK Pekanbaru Ilustrasi/foto:mcr

RIAUIN.COM - Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, saat ini lagi mengerjakan pola sanitary landfill. Hal ini dilakukan untuk mengatasi kapasitas TPA Muara Fajar 2 yang hampir penuh. 

Menurut Pelaksana Tugas Kepala DLHK Kota Pekanbaru Hendra Afriadi,  penerapan pola itu masih berlanjut. Ia menjelaskan, DLHK saat ini sedang melakukan penimbunan di area TPA Muara Fajar 2.

"Sanitary landfill tetap lanjut. Sekarang penimbunan dengan  tanah dan penutupan dinding tumpukan sampah di TPA 2 itu, serta penutupan lereng-lereng," kata Hendra, Minggu, (14/11/2021).

Lebih lanjut ia mengungkapkan, setelah dinding zona satu dan zona dua di TPA Muara Fajar 2 itu tertutup semua, DLHK lakukan penimbunan dengan tanah timbunan gembur sesuai dengan aturannya dengan ketinggian 1,5 sampah, kemudian dilakukan penimbunan dengan tanah.

"Kapasitas TPA itu memang sudah selesai tahun depan tahun 2022. Satu tahun lagi sudah penuh. Makanya kita upayakan dengan pola sanitary renfil ini lahan TPA 2 ini masih bisa dimanfaatkan," ungkapnya.

Ia juga menyebut, jika tidak ada halangan tahun ini DLHK juga mulai proses pembebasan lahan. DLHK juga sudah mengajukan usulan untuk TPA 2 lanjutan atau perluasan. Nantinya perluasan itu menggunakan APBN di tahun 2023.

"Yang dilakukan sekarang itu adalah merekonstruksi lahan TPA 2, dari pola open dumping ke pola sanitary landfill. Memang harus bertahap, pembagian zona dulu. Zona 1, zona 2, dan zona 3 atau zona buang. Itu sudah kita bentuk, tinggal pemindahan operasional. Akhir tahun ini selesai. Dengan pola ini bisa menambah kapasitas untuk satu tahun lagi," ucapnya. 

Hendra juga mengharapkan dukungan masyarakat Kota Pekanbaru agar pola penanganan sampah di TPA bisa berjalan dengan baik dan sesuai harapan.

"Harapan kita seperti itu sehingga penanganan sampah di hilir bisa tertata dengan baik dan bisa mengeliminir penumpukan seperti pola Sanitary Landfill," jelasnya.

Ia menyebut konsep Sanitary Landfill di Indonesia yang saat ini terbaik penanganannya, ada di Balikpapan atau tepatnya di TPA Mandar. 

"Saat ini kita mengacu seperti halnya TPA Mandar," tutupnya.-dn