Diduga Korban Curat, Polisi Usut Pembunuhan IRT di Rangsang Barat Meranti


Sabtu, 01 Mei 2021 - 19:58:47 WIB
Diduga Korban Curat, Polisi Usut Pembunuhan IRT di Rangsang Barat Meranti Tim penyidik Polres Meranti melakukan olah TKP./foto:syah.

RIAUIN.COM - Polisi terus mengusut dugaan pembunuhan Rs (27), ibu rumah tangga (IRT) di Dusun Purwosari, Desa Segomeng, Kecamatan Rangsang Barat, Kepulauan Meranti, yang diduga korban pencurian dengan kekerasan (curat).

Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito melalui Kapolsek Rangsang Barat Iptu JA Lubis mengatakan, pihaknya terus berupaya menyelidiki untuk mengungkap pelaku kasus tersebut.

"Anggota Polsek di back-up identifikasi Reskrim Polres Kepulauan Meranti sudah turun ke lokasi dan melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara). Mengambil keterangan saksi dan mengumpulkan barang bukti. Jenazah korban juga telah dilakukan visum, dan dibawa ke RSUD untuk dilakukan autopsi," ujarnya, Sabtu (1/5/2021).

Sebelumnya, Rs ditemukan meninggal dunia dengan luka di bagian leher, di rumahnya Dusun Purwosari, Desa Segomeng, Jumat (30/4/2021) pukul 17.00 WIB.

Polisi menduga, Rs menjadi korban pencurian dengan kekerasan karena ada perhiasan milik korban yang hilang.

"Saat kejadian, suami korban tidak berada di rumah. Korban bersama anak perempuannya yang masih kecil. Namun anaknya tidak apa-apa," sebut JA Lubis.

Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh tetangganya bernama Ardiana, yang datang untuk mengembalikan cetakan kue.

"Korban ditemukan tergeletak berlumuran darah," bebernya.

Ardiana pun langsung memberitahukan warga lainnya, Ramlah. Tak lama kemudian, kedua saksi tersebut kembali ke tempat kejadian untuk memeriksa kondisi korban.

"Saat diperiksa, kondisi korban sudah tidak bernyawa. Temuan ini kemudian dilaporkan ke Kepala Desa setempat, dan kepolisian," pungkasnya.--syah.