Menelan Dana Rp24 Miliar, Jalan Lukun-Sungai Tohor di Meranti Selesai Dibangun


Kamis, 28 Januari 2021 - 15:03:58 WIB
Menelan Dana Rp24 Miliar, Jalan Lukun-Sungai Tohor di Meranti Selesai Dibangun Kabid Bina Marga meninjau langsung akses Jalan Lukun-Sungai Tohor yang selesai dikerjakan kontraktor./foto:syahrul..

RIAUIN.COM - Peningkatan Jalan Lukun-Sungai Tohor di Kabupaten Meranti dengan anggaran Rp24 miliar lebih selesai dikerjakan akhir tahun 2020 lalu.

Jalan sepanjang 6,977 kilometer itu dikerjakan PT Merbau Indah Abadi yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Reguler di Dinas PUPRPKP Bidang Bina Marga.

Kabid Bina Marga Fajar Triasmoko menjelaskan, untuk kontruksi pekerjaan ada 2, yaitu base B dan beton dengan mutu K.250. Untuk anggaran DAK Reguler dipisahkan menjadi dua.

"Beton K.250 kita arahkan ke jembatan Sungai Tohor yang panjangnya 800 meter, lebar 5 meter dengan ketebalan kurang lebih 17 centimeter," jelas Fajar kepada Riauin.com, Kamis (28/1/2021).

Sedangkan untuk pekerjaan base,  melanjutkan base dari Sungai Tohor Barat menuju Desa Lukun dengan panjang kurang lebih 6,977 kilometer, tebal 35 cm dan lebar 6 meter.

Saat ini, lanjut Fajar, pekerjaan infrastruktur itu sudah tembus sampai ke Desa Lukun.

"Sudah terealisasi 100 persen, tapi akses base lama dari Lukun ke Semulut ada beberapa genangan air dilokasi. Maka kita padukan pekerjaan yang melalui metode tender sepanjang 6,977 km. Rencana, pembangunan jalan Lukun-Semulut sepanjang 15 km akan dikerjakan dengan sistem swakelola," jelasnya.

Dalam pemeliharaan, kata Fajar, pihaknya tidak hanya berfokus kepada jalan, tapi juga tali air, bahu jalan dan base supaya warga nyaman melewati jalan tersebut.

"Kita berterima kasih kepada pihak kontrkator yang telah menyelesaikan Jalan Lukun-Sungai Tohor. Kontraktor kita nilai tak hanya mencari keuntungan semata, tapi mau membantu untuk kepentingan masyarakat. Sekarang jalan tersebut sudah tersambung dari Sungai Tohor menuju Desa Semulut tepatnya Desa Banglas Barat," jelasnya.

Pantauan Riauin.com, sejak akses jalan selesai dikerjakan akhir tahun 2020 lalu, 
sekarang banyak para pedagang dari Sungai Tohor sudah berbelanja langsung menggunakan jalan darat dengan menggunakan kendaraan roda dua dan membawa barang dagangannya dengan keranjang.

"Kita berharap dengan tuntasnya akses jalan ini dapat membawa dampak positif bagi masyarakat Tebingtinggi Timur dalam hal peningkatan perekonomian," terang Fajar.--syah.